Drama Ronaldo dan Rangnick Tandai Rekor Kemenangan Tandang Man United
BolaSkor.com - Manchester United membukukan kemenangan tandang ke-300 pada ajang Premier League. Namun momen istimewa ini diwarnai drama antara Ralf Rangnick dan Cristiano Ronaldo.
Manchester United menorehkan kemenangan tandang ke-300 saat menyambangi markas Brentford di Community Stadium, Kamis (20/1) dini hari WIB. Setan Merah menutup laga dengan keunggulan 3-1.
Tiga gol kemenangan Manchester United dicetak oleh Anthony Elanga (59'), Mason Greenwood (62') dan Marcus Rashford (77'). Kebetulan ketiganya merupakan produk akademi mereka.
Sementara Brentford yang sempat memberikan perlawanan sengit hanya mampu membalas satu kali. Ivan Toney membobol gawang David De Gea pada menit ke-85.
Baca Juga:
Hasil Premier League: Man United Menang, Tottenham Comeback Dramatis
Rangnick membuat keputusan tak populer saat menarik keluar Ronaldo pada menit ke-71. Padahal megabintang Portugal itu tampil cukup baik.
Namun Ronaldo terlihat tidak senang dengan keputusan tersebut. Ia tertangkap kamera membanting jaket di bangku cadangan usai ditarik keluar.
Ekspresi kekecewaan juga terpancar jelas dari wajah Ronaldo. Rangnick kemudian menghampiri pemain berusia 36 tahun tersebut sesaat setelah Rashford mencetak gol ketiga.
Rangnick tampaknya coba menenangkan Ronaldo. Ia tentu punya pertimbangan matang terkait keputusan tersebut.
Usai laga, Rangnick bisa memaklumi kemarahan Ronaldo. Namun ia merasa hal ini tidak perlu dibesar-besarkan.
"(Kemarahan) itu normal. Ronaldo adalah seorang striker dan dia ingin mencetak gol," kata Rangnick usai laga.
"Dia baru saja pulih dari cedera dan kami unggul 2-0 dengan hasil yang sama seperti di Villa Park. Saya ingin kami lebih solid kali ini dan tidak mengulangi kesalahan yang sama."
Rangnick tak menampik Ronaldo tidak senang dengan keputusan tersebut. Namun ia bisa memberi alasan yang jelas sehingga mantan pemain Juventus itu menerimanya dengan legowo.
"Saya katakan kepadanya bahwa saya harus mengambil keputusan untuk tim, untuk klub. Mungkin dalam beberapa tahun ketika dia menjadi pelatih dia akan mengerti," tambahnya.
“Dengar Cristiano, Anda berusia 36 tahun dalam kondisi sangat baik, tetapi ketika menjadi pelatih kepala, Anda akan melihat hal ini melalui kacamata seorang pelatih kepala. Tugas saya adalah mengambil keputusan demi kepentingan terbaik tim dan saya berharap dia melihatnya dengan cara yang sama."
6.515
Berita Terkait
AC Milan Ditahan Pisa, Massimiliano Allegri Semringah
Luka Modric Anggap AC Milan Seharusnya Bisa Kalahkan Pisa dengan Mudah
Hasil Serie A: AC Milan Nyaris Ditumbangkan Pisa di San Siro
PSSI Belum Punya Calon Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Kluivert
Persis Masih Anjlok, Peter de Roo Pasrah jiak Dipecat
Hasil Super League 2025/2026: Persija Bungkam Madura United di Pamekasan
Adam Alis Tak Menyangka Bisa Cetak Gol ke Gawang Selangor FC
Persib Kalahkan Selangor FC, Bojan Hodak: Kami Bermain Sangat Bagus
PSSI Pastikan Tidak CLBK dengan Shin Tae-yong
Siapa Lennart Karl? Pemain Jerman Termuda yang Cetak Gol di Liga Champions