Ditekuk Benevento, Juventus Tak Ubah Situasi Pirlo dan Ronaldo

BolaSkor.com - Direktur Olahraga Juventus Fabio Paratici menegaskan klub tak mengubah ketegasan untuk tetap mempertahankan Andrea Pirlo dan Cristiano Ronaldo. Itu dituturkan setelah Juventus kalah 0-1 dari Benevento.
Juventus kalah 0-1 di laga kandang yang berlangsung di J-Stadium, Minggu (21/03) malam WIB melalui gol yang dicetak Adolfo Gaich (69'). Itu menjadi kekalahan keempat musim ini dari 27 pertandingan dan menempatkan tim di urutan tiga klasemen.
Il Bianconeri masih terpaut 10 poin dari Inter Milan yang masih memiliki satu laga tunda. Kans untuk mempertahankan Scudetto untuk 10 kali beruntun semakin sulit diraih musim ini.
Kekalahan itu membuat rumor masa depan Andrea Pirlo dan Cristiano Ronaldo menjadi pertanyaan. Pirlo sudah memiliki catatan terburuk di karier kepelatihan dibanding Massimiliano Allegri dan Maurizio Sarri, eks pelatih Juventus.
Baca Juga:
Legenda Juventus: Cristiano Ronaldo Bakal Tinggalkan Juventus Musim Depan
Sedangkan Ronaldo masa depannya diragukan usai Juventus gagal dua musim beruntun di Liga Champions, plus usianya sudah berumur 36 tahun. Paratici menjawab isu itu dengan tegas.
"Tidak (sikap Juve tak berubah dengan Pirlo dan Ronaldo). Kami memiliki proyek yang kami mulai dari musim lalu, satu laga tidak akan mengubah pandangan atau strategi kami. Garis ini berlanjut dan kami sangat senang dengan apa yang telah kami lakukan, jadi kami akan terus bekerja untuk berkembang," tutur Paratici kepada Sky Sport.
"Ini Juve, kami memiliki Cristiano Ronaldo, pemain terbaik di dunia, dan kami berpegang teguh dengannya," tegas dia.
Paratici juga pasang badan membela Andrea Pirlo yang baru memulai karier kepelatihannya dan mendapatkan banyak kritikan, khususnya yang membandingkan dengan pelatih-pelatih Juve sebelumnya.
"Kami bukannya tidak puas dengan pelatih sebelumnya, tapi ada alasan berbeda mengapa kami memutuskan untuk berubah. Sama seperti kekalahan tidak akan mengubah proyek klub, kemenangan juga tidak akan. Setelah pendekatan diputuskan, kami akan melihatnya," tambah Paratici.
"Saya tidak percaya kata 'transisi' ada di Juventus. Kami memainkan setiap pertandingan dengan tujuan untuk menang, beberapa lebih baik dari yang lain, tetapi transisi tidak menjadi masalah di sini. Setiap tahun itu penting, meski belum tentu memiliki hasil yang sama seperti di masa lalu."
"Jika kita hanya berbicara tentang hasil, ada klub yang menjalani tujuh, delapan atau 10 tahun masa transisi saat mereka tidak memenangkan apapun dan tidak benar-benar meletakkan dasar apapun."
"Orang mungkin tidak menyadarinya karena kami terus menang, tetapi kami telah melakukan banyak perubahan selama bertahun-tahun, mengurangi usia skuad beberapa kali untuk membangun kesuksesan di masa depan."
Arief Hadi
15.568
Berita Terkait
Rapor Tendangan Penalti Buruk, Ini Janji Bruno Fernandes

Indra Sjafri Minta Waktu Usai Timnas Indonesia U-22 Dikalahkan India Jelang SEA Games 2025

Lucas Vazquez Ungkap Alasan Hengkang dari Real Madrid, Karena Trent-Alexander Arnold?

Ma Ning Pimpin Laga Irak vs Timnas Indonesia, Wasit yang Beri Qatar 3 Penalti di Final Piala Asia 2023

Kesetiaan Itu Bernama Bruno Fernandes

Hitung-hitungan Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Langsung atau Menjaga Asa Lewat Round 5

Head to Head Timnas Indonesia vs Irak: Skuad Garuda Terakhir Menang 57 Tahun Lalu

3 Kiper yang Jadi Target AC Milan Usai Mike Maignan Tolak Perpanjang Kontrak

Keluarga Pemain Terjebak di Luar Stadion saat Lawan Arab Saudi, Patrick Kluivert: Tidak Boleh Terjadi Lagi

Belum Move On, Sandro Tonali Ingin Kembali ke AC Milan
