Dipaksa Bermain, Klub Italia Bertanding dengan Sembilan Pemain

Klub Italia Casertana bermain dengan sembilan pemain karena pandemi virus corona.
Arief HadiArief Hadi - Senin, 21 Desember 2020
Dipaksa Bermain, Klub Italia Bertanding dengan Sembilan Pemain
Casertana vs Viterbese (Twitter)
Ukuran:
14
Audio:

BolaSkor.com - Fakta menyedihkan terjadi di Italia atau lebih tepatnya terjadi pada Serie C atau kasta ketiga sepak bola di Italia. Casertana bermain dengan keterbatasan ketika melawan Viterbese akhir pekan lalu.

Ketika tim bertanding dengan 11 pemain maka situasi Casertana berbeda. Mereka terpaksa bertanding dengan sembilan pemain karena 15 pemain positif virus corona. Ironisnya menurut aturan yang ada Casertana terpaksa bermain atau dikenai sanksi.

Parahnya lagi beberapa pemain yang bertanding juga memiliki gejala Covid-19. Tak ayal Casertana dalam laman resminya menyindir operator liga karena tidak memberi aturan khusus atau pengecualian dalam kondisi tersebut.

Baca Juga:

Agus Fauzan, Prajurit TNI Sekaligus Wasit yang Bertahan Lawan Virus Corona

Pemerintah Inggris Izinkan Penonton Kembali ke Stadion dengan Syarat

Kembali ke Stadion, Sederet Protokol Kesehatan Harus Ditaati Suporter di Inggris

Casertana vs Viterbese

"Ini adalah hari-hari yang sulit, penuh ketakutan dan perhatian untuk semua anggota Casertana FC serta keluarga mereka. Kami memiliki skuad yang dihancurkan oleh virus berbahaya dan licik. Sebanyak 15 kasus positif Covid-19 telah hadir," tutur pernyataan di laman resmi Casertana.

“Dengan adanya suatu situasi, dinamika persaingan dan agonisme harus memberikan ruang bagi pragmatisme. Dan, sebagai gantinya, beberapa jam sebelum kick-off pertandingan pada matchday ke-16 Serie C, Casertana FC dipaksa untuk memperhatikan penolakan US Viterbese 1908 untuk menjadwal ulang pertandingan dengan menghadapi logika yang seharusnya ada. menjadikan ini penundaan yang tak terhindarkan, dan Lega Pro sendiri, yang tidak menganggap penundaan itu perlu."

"Sesuai dengan Pasal 48, paragraf 3 NOIF (aturan internal Federasi Sepak Bola Italia) yang menyatakan 'Kewajiban menurunkan tim terbaik yang diizinkan oleh situasi teknisnya sendiri', Casertana FC dipaksa untuk turun ke lapangan melawan Viterbese dengan lebih sedikit pemain dari 11 pemain."

Dengan sembilan pemain Casertana tak dapat berbuat banyak hingga akhirnya kalah 0-3. Dalam kesempatannya Casertana menyinggung operator Serie C karena tak mengubah aturan mereka dalam situasi khusus itu.

"Dalam momen bersejarah ketika warga Italia berjuang, memang mereka terpaksa tinggal di rumah, tim sepak bola, dihancurkan oleh musuh yang tak terlihat, dipaksa untuk mengambil lapangan dengan segala cara. Ini adalah sinyal yang memalukan bagi seluruh komunitas," imbuh Casertana.

"Oleh karena itu, kesehatan masyarakat tidak lagi menjadi prioritas, tetapi lebih dari kepentingan lain. Kami meminta maaf kepada penggemar kami, korban yang tidak berdaya seperti kami dalam menghadapi keputusan yang tidak masuk akal."

Breaking News Italia Virus Corona
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.360

Berita Terkait

Inggris
Gagal Dapatkan Carlos Baleba, Manchester United Bidik Gelandang Andalan Baru Thomas Tuchel di Timnas Inggris
Manchester United digadang-gadang sedang mengincar gelandang Nottingham Forest, Elliot Anderson sebagai alternatif Carlos Baleba.
Yusuf Abdillah - Kamis, 11 September 2025
Gagal Dapatkan Carlos Baleba, Manchester United Bidik Gelandang Andalan Baru Thomas Tuchel di Timnas Inggris
Inggris
Ange Postecoglou Punya Ambisi Besar di Nottingham Forest, Arsenal Jadi Rintangan Pertama
Ange Postecoglou resmi menjadi pelatih baru Nottingham Forest untuk menggantikan Nuno Espirito Santo yang dipecat.
Yusuf Abdillah - Kamis, 11 September 2025
Ange Postecoglou Punya Ambisi Besar di Nottingham Forest, Arsenal Jadi Rintangan Pertama
Italia
Jelang Derby d’Italia, Inter Milan Akan Siapkan Sesuatu yang Berbeda
Perubahan yang akan dilakukan saat menghadapi Juventus diharapkan menjadi penentu Inter meraih kemenangan.
Yusuf Abdillah - Kamis, 11 September 2025
Jelang Derby d’Italia, Inter Milan Akan Siapkan Sesuatu yang Berbeda
MotoGP
Terungkap, Ini yang Mengakibatkan Performa Pecco Bagnaia Turun di MotoGP 2025
Menurut pria asal Italia itu, Pecco mengalami banyak kegagalan karena tidak mampu beradaptasi.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 11 September 2025
Terungkap, Ini yang Mengakibatkan Performa Pecco Bagnaia Turun di MotoGP 2025
Liga Indonesia
Bambang Pamungkas Didapuk Jadi Direktur Olahraga Persija Jakarta
Bepe membawahi direktur teknik hingga kepala akademi Persija.
Rizqi Ariandi - Kamis, 11 September 2025
Bambang Pamungkas Didapuk Jadi Direktur Olahraga Persija Jakarta
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Persita Tangerang dan PSBS Biak Raih Kemenangan Perdana
Berikut ini artikel mengenai hasil pertandingan Super League 2025/2026 yang berlangsung pada Kamis (11/9).
Rizqi Ariandi - Kamis, 11 September 2025
Hasil Super League 2025/2026: Persita Tangerang dan PSBS Biak Raih Kemenangan Perdana
Inggris
Hadapi 74 Dakwaan, Chelsea Terancam Kena Sanksi Berat
Chelsea telah didakwa oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) dengan 74 dugaan pelanggaran aturan terkait pembayaran kepada agen yang terjadi antara 2009 dan 2022.
Yusuf Abdillah - Kamis, 11 September 2025
Hadapi 74 Dakwaan, Chelsea Terancam Kena Sanksi Berat
MotoGP
Transisi Menpora, Persiapan MotoGP Indonesia 2025 di Sirkuit Mandalika Tetap Berjalan Mulus
Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora) Republik Indonesia, Taufik Hidayat, memastikan agenda olahraga di musim 2025 ini berjalan sesuai jadwal meskipun terdapat pergantian Menpora.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 11 September 2025
Transisi Menpora, Persiapan MotoGP Indonesia 2025 di Sirkuit Mandalika Tetap Berjalan Mulus
Liga Indonesia
Chemistry Pemain Persib Belum Menyatu, Peluang Debut Thom Haye dan Eliano Reijnders Menipis
Para pemain baru Persib Bandung perlu pendekatan lebih lama.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 11 September 2025
Chemistry Pemain Persib Belum Menyatu, Peluang Debut Thom Haye dan Eliano Reijnders Menipis
Inggris
Tolak Turun Gaji, Masa Depan Mantan Penyerang Sayap Manchester United Tidak Jelas
Masa depan mantan penyerang sayap Manchester United Anthony Martial kembali menjadi tanda tanya.
Yusuf Abdillah - Kamis, 11 September 2025
Tolak Turun Gaji, Masa Depan Mantan Penyerang Sayap Manchester United Tidak Jelas
Bagikan