Dimas Ekky Komentari Sirkuit dan Pesaing di Moto2 2019

DImas Ekky mengomentari sirkuit dan pesaing pada ajang Moto2 2019.
Budi Prasetyo HarsonoBudi Prasetyo Harsono - Senin, 17 Desember 2018
Dimas Ekky Komentari Sirkuit dan Pesaing di Moto2 2019
Dimas Ekky Pratama. (BolaSkor.com/Budi Prasetyo Harsono)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Pembalap asal Indonesia, Dimas Ekky Pratama, mengomentari sejumlah sirkuit Moto2 2019. Dimas menyebutkan sejumlah sirkuit favorit sekaligus yang tidak dia sukai.

Seperti diketahui, Dimas Ekky Pratama akan menjadi satu-satunya wakil Indonesia pada Moto2 2019. Dimas bakal memperkuat tim Idemitsu Honda Team Asia.

Sebelumnya, Dimas Ekky Pratama pernah tiga kali membalap di Moto2. Namun, saat itu Dimas hanya berstatus sebagai pembalap pengganti dalam dua musim terakhir.

Baca Juga:

Terinspirasi Pembalap Malaysia, Dimas Ekky Bermimpi Tampil di MotoGP

Bakal Turun di Moto2 2019, Dimas Ekky Tak Punya Waktu Santai

Dimas Ekky

Hal itu tentunya berbeda dengan status Dimas Ekky Pratama kali ini. Pembalap asal Depok, Jawa Barat, itu berstatus pembalap tetap pada Moto2 2019.

Menjelang tampil pada Moto2 2019, Dimas Ekky Pratama mengungkapkan kendala terbesarnya. Menurutnya, adaptasi dengan sirkuit akan menjadi tantangan terberat.

Bukan tanpa alasan, Dimas Ekky Pratama menilai para pesaingnya lebih mengenal sirkuit Moto2. Namun, pembalap bernomor 20 itu mengaku tidak gentar, justru semakin termotivasi.

"Saya senang karena bakal melawan pembalap hebat dan lebih termotivasi. Bahkan, yang baru naik dari Moto3 ke Moto2 bisa jadi lebih berpengalaman dari saya," tutur Dimas Ekky Pratama kepada BolaSkor.com.

"Mungkin mereka sudah lima tahun membalap di sirkuit yang sama. Walaupun berganti motor, mereka sudah hafal dengan sirkuit. Semua rival bagus, tim Sky kan juga punya pembalap yang hebat," tambah Dimas Ekky Pratama.

Akan tetapi, Dimas Ekky Pratama mengaku punya sirkuit favorit menjelang Moto2 2019. Kepada BolaSkor.com, Dimas juga menyebut sirkuit yang tidak dia sukai.

"Sirkuit favorit saya di Moto2 adalah Jerez dan Barcelona karena sudah sering membalap di sana. Tetapi, para pembalap lain juga cepat di sana," kata Dimas Ekky Pratama.

"Sirkuit di Asia, paling saya familiar dengan Malaysia. Kalau di Thailand, terlalu banyak trek lurus. Sementara saya sudah lima tahun tidak membalap di Qatar," pungkas Dimas Ekky Pratama.

Dimas Ekky Moto2 Breaking News Indonesia
Ditulis Oleh

Budi Prasetyo Harsono

Falling in love with the beauty of football because of Alessandro Del Piero and Paolo Maldini. Part time musician, full time journalist.
Posts

5.618

Berita Terkait

Inggris
Ruben Amorim Masih Jadikan Bruno Fernandes Algojo Penalti Manchester United
Pelatih Manchester United Ruben Amorim menegaskan bahwa Bruno Fernandes akan tetap menjadi pilihan utama eksekutor penalti meskipun beberapa kali gagal musim ini.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Ruben Amorim Masih Jadikan Bruno Fernandes Algojo Penalti Manchester United
Jadwal
Link Streaming Getafe vs Real Madrid, Senin 20 Oktober 2025
Real Madrid akan melakoni laga tandang ke markas Getafe pada pertandingan lanjutan LaLiga 2025-2026, di Coliseum, Senin (20/10) pukul 02.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Link Streaming Getafe vs Real Madrid, Senin 20 Oktober 2025
Lainnya
Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 Jadi Kesempatan Emas untuk Atlet Muda Indonesia
Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 menjadi kesempatan emas bagi atlet muda Indonesia untuk mengembangkan potensi.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 Jadi Kesempatan Emas untuk Atlet Muda Indonesia
Inggris
Jack Grealish Tidak Tampil saat Everton Dikalahkan Manchester City, Ini Penjelasannya
Everton tidak memainkan Jack Grealish saat dikalahkan 0-2 oleh Manchester City.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Jack Grealish Tidak Tampil saat Everton Dikalahkan Manchester City, Ini Penjelasannya
Lainnya
Mimpi Besar Federasi Gimnastik Indonesia: Sumbang Medali di Olimpiade 2032
Federasi Gimnastik Indonesia (FGI) memiliki target besar pada gelaran Olimpiade 2032 yang akan digelar di Brisbane, Australia.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Mimpi Besar Federasi Gimnastik Indonesia: Sumbang Medali di Olimpiade 2032
Jadwal
Link Streaming AC Milan vs Fiorentina, Senin 20 Oktober 2025
AC Milan akan menjamu Fiorentina pada pertandingan pekan ketujuh Serie A 2025-2026, di Stadion San Siro, Senin (20/10) pukul 01.45 WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Link Streaming AC Milan vs Fiorentina, Senin 20 Oktober 2025
Jadwal
Live Sebentar Lagi, Cara Menonton dan Link Streaming Como vs Juventus
Simak link streaming Como vs Juventus, Minggu 19 Oktober 2025 pukul 17.30 WIB. Bianconeri wajib menang demi kejar Inter, tapi Como siap beri kejutan di Stadio Giuseppe Sinigaglia!
Johan Kristiandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Live Sebentar Lagi, Cara Menonton dan Link Streaming Como vs Juventus
Italia
AC Milan vs Fiorentina: Massimiliano Allegri Jamin Posisi Rafael Leao
AC Milan akan menjalani laga kandang di Stadion San Siro melawan Fiorentina pada laga lanjutan Serie A, Senin (20/10) dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
AC Milan vs Fiorentina: Massimiliano Allegri Jamin Posisi Rafael Leao
Ragam
10 Pelatih yang Paling Cepat Dipecat dalam Sejarah Premier League
Ange Postecoglou menjadi pelatih permanen ke-10 yang bertahan kurang dari 100 hari di era Premier League.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
10 Pelatih yang Paling Cepat Dipecat dalam Sejarah Premier League
Timnas
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-22 Satu Grup dengan Filipina hingga Myanmar
Timnas Indonesia U-22 asuhan Indra Sjafri tergabung di Grup C bersama Myanmar, Filipina, dan Singapura.
Rizqi Ariandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-22 Satu Grup dengan Filipina hingga Myanmar
Bagikan