Diimbangi Stoke City, Posisi Everton Digusur Liverpool

Stoke - Everton gagal membuka tahun 2014 dengan kemenangan. Bertandang ke markas Stoke City, Everton hanya mampu bermain imbang 1-1. Hasil itu membuat posisi mereka di klasemen Liga Inggris turun ke posisi kelima. Stoke City unggul lebih dulu pada menit ke-50 melalui tembakan keras Oussama Assaidi. Everton mampu menyamakan kedudukan melalui tembakan penalti Leighton Baines di masa perpanjangan waktu. Hasil ini membuat posisi Everton di klasemen Liga Inggris turun ke posisi kelima dengan tabungan 38 angka. Posisi keempat kini menjadi milik Liverpool yang meraih kemenangan 2-0 melawan Hull City. Everton menjalani laga perdana Liga Inggris di awal tahun 2014 dengan bertandang ke markas Stoke City, Britannia Stadium, Rabu (1/1) malam WIB. Pelatih Everton, Roberto Martinez, mengusung formasi 4-5-1 di laga ini dengan menempatkan Romelu Lukaku sebagai bomber solo di lini depan. Kevin Mirallas bertindak sebagai penyerang lubang. Sementara, pemain muda yang tengah naik daun, Ross Barkley, dipercaya main sejak awal. Tuan rumah Stoke City juga turun dengan skema yang sama. Posisi penyerang tunggal dipercayakan kepada Pemain jangkung Peter Crouch, didampingi Oussama Assaidi di posisi penyerang lubang. Charlie Adam bertindak sebagai penyelaras di lini tengah. Pertandingan babak pertama secara keseluruhan berlangsung ketat. Kedua tim sama-sama mengusung pola permainan terbuka. Alhasil, jual-beli serangan tak dapat terhindarkan. Peluang pertama di laga ini didapat Stoke City melalui Charlie Adam. Tendangan keras mantan pemain Liverpool itu dari kotak penalti berhasil diselamatkan kiper Tim Howard. Menit ke-24, Stoke kembali mengancam gawang tim tamu. Steve Nzonzi menari-nari dari sisi kanan pertahanan Everton. Kemudian, dia melepas tembakan kaki kanan dari luar kotak penalti. Howard kembali sigap mengawal gawangnya. Enam menit berselang, giliran Everton yang mendapatkan peluang emas. Ross Barkley mengirim umpan terobosan pendek. Kevin Mirallas menyambutnya dengan tembakan kaki kanan keras. Sayang, bola hanya membentur mistar gawang. Empat menit jelang berakhirnya babak pertama, Stke City kembali mendapatkan peluang. Charlie Adam mengirim umpan silang dari sisi kanan pertahanan Everton, bola ditanduk Ryan Shawcross dari jarak dekat. Howard menyelamatkan bola dengan tinjunya. Babak pertama berakhir imbang tanpa gol. Pola serangan sporadis dikembangkan Stoke City pada awal babak kedua. Hal itu cukup membuat barisan pertahanan Everton kewalahan. Gawang mereka pun kebobolan di menit ke-50. Oussama Assaidi melakukan gerakan impresif dari lini tengah dan kemudian melepaskan tembakan dari luar kotak penalti. Howard tak mampu menyelamatkannya. 1-0 tuan rumah Stoke City unggul. Pertandingan ini juga menandai debut Jack Butland sebagai penjaga gawang Stoke City di Liga Inggris. Kiper Thomas Sorensen mengalami cedera dan tak dapat melanjutkan pertandingan. Everton berupaya keras untuk menyamakan kedudukan. The Toffees terus menekan pertahanan Stoke sejak menit ke-65. Tembakan kaki kanan Kevin Mirallas dari jarak dekat pada menit ke-68 mampu ditepis Jack Butland. Butland melakukan dua penyelamatan gemilang saat pertandingan menginjak menit ke-88. Tembakan bebas Pennant mampu ditepisnya dan berbuah kemelut di depan gawang. Kemudian, sontekan Naismith dari jarak dekat kembali mampu doselamatkannya. Everton mendapatkan hadiah penalti pada masa perpanjangan waktu. Penalti tersebut diberikan wasit akibat pelanggaran Pennant terhadap Leon Osman di kotak terlarang. Leighton Baines yang maju sebagai algojo berhasil menyamakan kedudukan. Skor 1-1 bertahan hingga laga usai. Susunan Pemain: Stoke City: Sorensen (Butland 45'); Cameron, Shawcross (c), Wilson, Pieters; Walters (Pennant 72'), Nzonzi, Adam (Palacios 82'), Whelan, Assaidi; Crouch. Everton: Howard; Coleman, Stones, Alcaraz, Baines; Barry, McCarthy (Osman 72'); Mirallas, Barkley, Pienaar (Jelavic 72'); Lukaku (Nasmith 81')