Deretan Fakta Menarik yang Iringi Kemenangan Italia atas Austria
BolaSkor.com - Tim Nasional Italia menunjukkan mental juaranya saat bersua Austria pada babak 16 besar Piala Eropa 2020. Gli Azzurri mampu mengatasi perlawanan David Alaba dan kawan-kawan meski lewat perpanjangan waktu.
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Wembley, Minggu (27/6) dini hari WIB, Italia menang 2-1 atas Austria. Ketiga gol dalam pertandingan tersebut terjadi pada masa perpanjangan waktu.
Italia dan Austria memang bertarung sengit pada waktu normal. Hal itu membuat papan skor tetap menunjukkan angka 0-0 hingga babak kedua berakhir.
Baca Juga:
Piala Eropa 2020 - Italia 2-1 Austria: Gli Azzurri Menang Susah Payah
Bintang Laga Italia Vs Austria: Federico Chiesa Akhiri Kebuntuan
Pada momen kritis itulah Italia menunjukkan mental juaranya. Tim asuhan Roberto Mancini mampu mencetak dua gol melalui Federico Chiesa dan Matteo Pessina yang tampil sebagai pengganti.
Austria sempat mencoba bangkit usai sundulan Sasa Kalajdzic memperkecil kedudukan. Namun skor 2-1 untuk kemenangan Italia akhirnya bertahan hingga laga usai.
Mancini sangat puas dengan kemenangan ini. Ia sudah memprediksi Austria akan memberikan perlawanan sengit.
"Kami tahu harus menderita karena Austria adalah tim tipikal yang tidak membiarkan lawan bermain dengan baik. Pemain pengganti membuat perbedaan bagi kami, tetapi semua orang memberikan yang terbaik malam ini," kata Mancini usai pertandingan.
"Saya senang karena para pemain memberi segalanya untuk menang bahkan ketika kami lelah."
Kemenangan Italia ini juga diiringi sejumlah fakta menarik. Berikut beberapa di antaranya:
1. Italia menjalani perpanjangan waktu untuk keenam kalinya dalam sembilan pertandingan fase gugur terakhir mereka di Piala Eropa. Total mereka sudah melakoni delapan babak perpanjangan waktu yang merupakan jumlah terbanyak dalam sejarah turnamen ini.
2. Federico Chiesa mengikuti jejak ayahnya (Enrico Chiesa) untuk mencetak gol di ajang Piala Eropa. Jarak dengan gol terakhir ayahnya di turnamen ini yaitu 25 tahun 12 hari. Federico sendiri kini baru berusia 23 tahun.
3. Sasa Kalajdzic menjadi lawan pertama yang mampu mencetak gol ke gawang Italia sejak Oktober 2020. Dalam jangka waktu tersebut, gawang Italia sudah tak kebobolan selama 1168 menit.
4. Italia mencatatkan 12 kemenangan beruntun yang merupakan sebuah rekor. Mancini memecahkan rekornya sendiri saat membawa Italia menang sebelas kali beruntun pada 2019 silam.
5. Italia-nya Mancini juga mencatatkan 31 laga tak terkalahkan. Jumlah tersebut menjadi yang terbanyak dalam sejarah Italia memecahkan rekor milik tim asuhan Vittorio pozzo pada 1939.
6. Tiga gol yang tercipta pada laga Italia kontra Austria juga merupakan pencapaian langka. Ini menjadi kali kedua dalam sejarah Piala Eropa, babak perpanjangan waktu diwarnai tiga gol. Sebelumnya, hal serupa terjadi saat Prancis menantang Portugal pada edisi 1984.
6.514
Berita Terkait
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
SEA Games 2025: Perahu Naga Tambah Medali Emas Lagi, Tim Indonesia Dekati Target
FIFA Naikkan Hadiah Uang Piala Dunia 2026, Juara Akan Raup Rp834 Miliar
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
SEA Games 2025: Panahan Subur, Tim Indonesia Raih Medali Emas Ke-77