Dejan Lovren: Kritikan Publik dan Pengamat Sepakbola Tidak Adil kepada Saya

Dejan Lovren merasa tidak diperlakukan adil dengan kritikan yang datang.
Arief HadiArief Hadi - Senin, 02 April 2018
Dejan Lovren: Kritikan Publik dan Pengamat Sepakbola Tidak Adil kepada Saya
Dejan Lovren merasa perlakuan publik kepadanya tidak adil (Getty Images)
Ukuran:
14
Audio:

BolaSkor.com - 12 tahun menjalani karier sebagai pesepakbola profesional, Dejan Lovren kerap diperlakukan tidak adil oleh publik dan pengamat sepak bola. Khususnya dalam beberapa musim terakhir, sejak ia memperkuat Liverpool dari tahun 2014 hingga saat ini.

Ketika tampil bagus, solid, dan tanpa celah di lini belakang The Reds, tidak banyak yang memerhatikan kehebatan Lovren. Namun, saat ia tampil buruk, seperti saat melawan Tottenham Hotspur dan Manchester United, Lovren langsung dihujani kritikan. Seolah, hanya penampilan buruk yang dinilai dari permainan Lovren.

Bek asal Kroasia berusia 28 tahun itu pun mengungkapkan unek-uneknya kepada publik. Lovren akui merasa diperlakukan tidak adil dengan kritikan yang sering datang menghampirinya. Namun, ia tidak terlalu memikirkannya, karena menganggapnya sebagai ujian untuk membentuk mental dan karakter.

"Semua orang melakukan kesalahan, tapi ketika saya memainkan satu laga buruk dari 18 laga, maka semua berkata 'Lihat itu, lihat.' Mengapa? Saya tidak pantas mendapatkannya. Orang-orang tidak melihat saya di laga-laga 'kecil'. Mereka melihat kemenangan 5-0 melawan Porto, tapi tidak ada satupun yang melihat peran saya," papar Lovren di ESPN, Senin (2/4).

"Hal tersebut merupakan tantangan. Tantangan karakter dan personalitas. Setelah melakukan satu kesalahan, apakah Anda siap move on? Saya langsung melakukannya setelah melawan Spurs, ketika saya berada di rekor 18 laga unbeaten. Pemain-pemain besar tidak butuh enam atau tujuh laga; pemain-pemain besar di laga berikutnya membuktikan, bahwa Anda salah. Tapi, beberapa orang tidak peduli tentang Dejan. Mereka hanya mencari kesalahan berikutnya," cetusnya.

Mantan pemain Southampton dan Liverpool itu juga mengakui, jika ia tidak bisa selalu tampil konsisten. Kendati demikian, Lovren mendapatkan bantuan dari manajernya, Jurgen Klopp, yang selalu percaya kepada kemampuan yang dimilikinya.

"Anda tahu, mungkin, terkadang kepercayaan diri saya hilang di beberapa momen tertentu, dan dia (Klopp) percaya kepada saya. Anda tahu? Dan saya memercayainya. Terkadang, saya orang yang berpikir 'Ah, saya benar-benar bagus.' Tapi di lain waktu, saya berpikir 'Ah, saya melakukannya. Saya tidak cukup bagus." terang Lovren.

"Dia selalu berkata untuk menyeimbangkan segalanya, tapi itu sulit dilakukan. Anda terkadang memiliki kepercayaan diri bagus, terkadang tidak; terkadang ada di mood yang bagus, terkadang tidak," pungkas Lovren

Liverpool Dejan Lovren Jurgen Klopp
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.361

Berita Terkait

Inggris
Beda Pendapat Dietmar Hamann dengan Michael Ballack soal Performa Florian Wirtz di Liverpool
Florian Wirtz belum tampil optimal sejak pindah dari Bayer Leverkusen ke Liverpool.
Arief Hadi - Jumat, 12 September 2025
Beda Pendapat Dietmar Hamann dengan Michael Ballack soal Performa Florian Wirtz di Liverpool
Inggris
Prediksi Komputer Super Opta: Liverpool Favorit, Satu Klub Premier League Punya 1,1 Persen Kans Menangi Liga Champions
Komputer super Opta merilis persentase terbaru pada peluang klub memenangi Liga Champions 2025-2026, Liverpool jadi unggulan.
Arief Hadi - Rabu, 10 September 2025
Prediksi Komputer Super Opta: Liverpool Favorit, Satu Klub Premier League Punya 1,1 Persen Kans Menangi Liga Champions
Inggris
Profesional, Fokus Marc Guehi Tak Terganggu meski Gagal Gabung Liverpool
Alih-alih fokusnya terganggu karena tak gabung Liverpool, Marc Guehi profesional dan tampil impresif kala Inggris menang telak 5-0 atas Serbia.
Arief Hadi - Rabu, 10 September 2025
Profesional, Fokus Marc Guehi Tak Terganggu meski Gagal Gabung Liverpool
Inggris
Florian Wirtz Cetak Gol Cantik di Timnas Jerman, Kapan Giliran Liverpool?
Florian Wirtz tampil gemilang saat Jerman memetik kemenangan 3-1 atas Irlandia Utara pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Yusuf Abdillah - Rabu, 10 September 2025
Florian Wirtz Cetak Gol Cantik di Timnas Jerman, Kapan Giliran Liverpool?
Inggris
Liverpool Tidak Masukkan Federico Chiesa dalam Skuad Liga Champions, Akan Dilepas ke Turki?
Liverpool tidak mencantumkan nama Federico Chiesa dalam daftar skuad Liga Champions mereka.
Yusuf Abdillah - Selasa, 09 September 2025
Liverpool Tidak Masukkan Federico Chiesa dalam Skuad Liga Champions, Akan Dilepas ke Turki?
Inggris
Posisi Striker Utama Liverpool, Hugo Ekitike Siap Bersaing dengan Alexander Isak
Hugo Ekitike siap bersaing dengan Alexander Isak memperebutkan posisi striker di tim utama Liverpool.
Yusuf Abdillah - Selasa, 09 September 2025
Posisi Striker Utama Liverpool, Hugo Ekitike Siap Bersaing dengan Alexander Isak
Inggris
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo
Bayern Munchen terlebih dulu mendekati Cody Gakpo sebelum akhirnya merekrut Luis Diaz.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo
Inggris
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
CEO Parma Federico Cherubini mengungkap alasan memilih melepas Giovanni Leoni ke Liverpool.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
Jerman
Winger Bayern Munchen Diplot Menggantikan Mohamed Salah di Liverpool pada 2027
Liverpool telah menyiapkan pengganti Mohamed Salah kala kontraknya habis pada 2027. Dia adalah winger Bayern Munchen, Michael Olise.
Arief Hadi - Jumat, 05 September 2025
Winger Bayern Munchen Diplot Menggantikan Mohamed Salah di Liverpool pada 2027
Inggris
Skuad Liverpool Tidak Akan Pernah Bisa Melupakan Tragedi Kematian Diogo Jota
Dituturkan oleh Andy Robertson, bek kiri Liverpool, skuad The Reds tidak akan pernah bisa melupakan tragedi kematian Diogo Jota.
Arief Hadi - Jumat, 05 September 2025
Skuad Liverpool Tidak Akan Pernah Bisa Melupakan Tragedi Kematian Diogo Jota
Bagikan