Dampak Conte, Eks Rival yang Bangkitkan Inter Milan

Sebagai orang luar Antonio Conte tidak ragu mengkritik pengurus Inter Milan.
Yusuf AbdillahYusuf Abdillah - Sabtu, 07 Desember 2019
Dampak Conte, Eks Rival yang Bangkitkan Inter Milan
Antonio Conte dan Romelu Lukaku (inter.it)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Inter Milan berada di puncak klasemen sementara Serie A. Meskipun musim 2019-20 belum separuh jalan dan masih bisa bertukar posisi dengan Juventus, pencapaian Inter terbilang luar biasa.

Untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun terakhir, Juventus menghadapi pertarungan sengit dalam lomba memperebutkan scudetto. Hal ini tidak lepas dari sentuhan tangan dingin Antonio Conte di Inter Milan.

Conte datang ke Inter dengan beban yang sangat berat. Eks manajer Chelsea itu dituntut misi mengembalikan kebanggaan klub yang dalam 10 terakhir tidak pernah menjadi kampiun Serie A. Tidak hanya itu, Conte datang sebagai sosok yang identik dengan rival sejati Inter, Juventus.

Baca juga:

Antonio Conte Disebut Sudah Terbiasa Mengeluh Sejak Masih di Juventus

Inter Milan Temui Agen Christian Eriksen

Sejak 2011, Inter selalu gagal mengangkat trofi meski sudah ditangani 11 pelatih, Conte sendiri masuk sebagai yang ke-12. Dengan akar Juventus, tidak sedikit pihak yang skeptis soal penunjukkan Conte. Tapi Conte tidak peduli dan hanya fokus bekerja. Beberapa pemain berhasil didatangkan, seperti Romelu Lukaku dan Alexis Sanchez.

Sejak menginjakkan kaki di Inter, Conte langsung menegaskan tidak akan tunduk kepada siapapun. Inilah keuntungannya datang sebagai orang luar, terlebih sebagai rival.

"Satu hal tentang mengambil alih Inter sebagai eks Juventus, saya berpikir untuk diri sendiri sebagai orang yang jujur dan loyal. Saya percaya kepada kerja keras, usaha, dan pengorbanan." ujar Conte kepada L'Equipe pada November lalu.

"Saya tidak akan mengubah kepribadian, saya bukan penjilat. Saya bisa seperti saat ini karena usaha sendiri. Saya tidak perlu berterima kasih kepada siapapun kecuali orang tua."

Sikap Conte itulah yang menjadi salah satu faktor keberhasilan dia membangkitkan Inter Milan. Kesuksesan yang di antaranya bisa terlihat dari ketajaman dua penyerang mereka, Lukaku dan Lautaro Martinez. Duet tersebut saat ini sudah membuat total 29 gol dari semua kompetisi.

Meski bergabung pada Mei, Conte membangun pasukan sesuai dengan visinya. Selain lini depan, Conte juga membangun barisan pertahanan tangguh dan disiplin. Dari 15 laga Serie A, gawang Inter baru kebobolan 13 kali.

Sikap keras tanpa tedeng aling-aling sebagai eks rival juga tercermin dari keberaniannya melontarkan kritik keras kepada klub. Hal ini bisa terlihat ketika Inter kesulitan di Liga Champions.

"Kesalahan besar sudah kami buat dalam perencanaan musim ini. Saya sudah bosan mengatakannya," tegas Conte setelah Inter dibekap Borussia Dortmund dan Barcelona.

"Saya tidak peduli soal Januari atau Februari. Kami seharusnya punya rencana yang jauh lebih baik."

"Kami sudah membuktikan bisa menyulitkan siapa saja saat dalam kondisi terbaik. Tapi ada pemain yang sudah bermain non-stop," lanjut Conte.

"Kami tidak bisa bermain di Serie A dan Liga Champions terus menerus gaspol. Saya kesal karena kami tidak bisa melakukan lebih."

Meski perencanaan klub yang dinilai tidak optimal, Conte masih berhasil melakukan perubahan signifikan pada skuat Inter Milan, khususnya di Serie A, meski pada laga pekan ke-15 mereka ditahan 0-0 oleh AS Roma di kandang. Di bawah Conte, para pemain seperti rela memberikan segalanya.

"Semua orang menghormati Conte. Saya sendiri melihat bagaimana hebatnya dia. Menurut saya, Conte adalah 'Messi-nya pelatih'," ujar Alessandro Bastoni, pemain belakang Inter.

Datang sebagai rival, Conte mengubah mentalitas Inter Milan dan kini berpeluang mengakhiri dominasi Juventus, bekas klub Conte.

Inter Milan Antonio Conte
Ditulis Oleh

Yusuf Abdillah

Posts

9.204

Berita Terkait

Prediksi
Prediksi dan Statistik Cagliari vs Inter Milan: Pantang Kembali Membuang Poin
Prediksi Cagliari vs Inter Milan di Unipol Domus, Minggu (28/9) dini hari WIB. Simak statistik, kondisi skuad, head to head, serta perkiraan susunan pemain kedua tim.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
Prediksi dan Statistik Cagliari vs Inter Milan: Pantang Kembali Membuang Poin
Italia
Inter Milan Terbuka Jual Federico Dimarco ke Manchester United
Inter Milan dikabarkan membuka peluang menjual Federico Dimarco ke Manchester United pada bursa transfer musim panas 2025. Nilai sang bek kiri diperkirakan mencapai 50 juta euro, selagi Cristian Chivu mulai mengandalkan Carlos Augusto.
Johan Kristiandi - Selasa, 23 September 2025
Inter Milan Terbuka Jual Federico Dimarco ke Manchester United
Italia
Proses Penjualan Stadion Berlarut-larut, Inter dan AC Milan Ancam Tinggalkan San Siro
Masa depan Stadion San Siro kembali menjadi sorotan panas meski sempat dikabarkan akan dijual kepada Inter Milan dan AC Milan.
Yusuf Abdillah - Senin, 22 September 2025
Proses Penjualan Stadion Berlarut-larut, Inter dan AC Milan Ancam Tinggalkan San Siro
Italia
Inter Milan Kembali ke Jalur Kemenangan, Cristian Chivu Belum Puas
Setelah menelan dua kekalahan beruntun, Inter Milan akhirnya kembali meraih kemenangan di Serie A.
Yusuf Abdillah - Senin, 22 September 2025
Inter Milan Kembali ke Jalur Kemenangan, Cristian Chivu Belum Puas
Hasil akhir
Hasil Pertandingan: Barcelona Pesta Gol ke Gawang Getafe, Inter Menang Tipis atas Klub Jay Idzes
Pertandingan-pertandingan kompetisi top Eropa kembali tersaji pada Minggu (21/9) malam WIB sampai Senin (22/9) dini hari WIB.
Tengku Sufiyanto - Senin, 22 September 2025
Hasil Pertandingan: Barcelona Pesta Gol ke Gawang Getafe, Inter Menang Tipis atas Klub Jay Idzes
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Inter Milan vs Sassuolo, Senin 22 September 2025
Inter Milan akan menjamu Sassuolo pada pertandingan pekan keempat Serie A 2025-2026 di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (22/9) 01.45 WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 21 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Inter Milan vs Sassuolo, Senin 22 September 2025
Italia
Inter Milan vs Sassuolo: Giuseppe Meazza Taman Bermain untuk Neroverdi
Inter Milan akan menjamu Sassuolo di Giuseppe Meazza pada lanjutan Serie A 2025/2026, Senin (22/9) dini hari WIB. Simak prediksi, head to head, dan susunan pemain kedua tim di sini.
Johan Kristiandi - Minggu, 21 September 2025
Inter Milan vs Sassuolo: Giuseppe Meazza Taman Bermain untuk Neroverdi
Prediksi
Prediksi dan Statistik Inter Milan vs Sassuolo: Momentum Kebangkitan Nerazzurri
Simak prediksi Inter Milan vs Sassuolo di pekan ke-4 Serie A 2025/2026. Data head to head, kondisi tim, statistik, dan perkiraan susunan pemain.
Johan Kristiandi - Sabtu, 20 September 2025
Prediksi dan Statistik Inter Milan vs Sassuolo: Momentum Kebangkitan Nerazzurri
Liga Champions
Antonio Conte Ungkap Alasan Kevin De Bruyne Cuma Main 26 Menit Lawan Manchester City
Sejatinya, laga Napoli melawan Manchester City di Etihad Stadium, Jumat (19/9) dini hari WIB, menjadi momen yang spesial bagi Kevin De Bruyne.
Yusuf Abdillah - Jumat, 19 September 2025
Antonio Conte Ungkap Alasan Kevin De Bruyne Cuma Main 26 Menit Lawan Manchester City
Italia
Milan dan Inter Akan Punya Stadion Terbaik di Eropa
Presiden AC Milan, Paolo Scaroni, optimistis proyek stadion baru bersama Inter Milan akan menjadi yang terbaik di Eropa. Stadion anyar ini ditargetkan rampung sebelum Euro 2032.
Johan Kristiandi - Jumat, 19 September 2025
Milan dan Inter Akan Punya Stadion Terbaik di Eropa
Bagikan