Curhat dengan Legenda Manchester United, Cristiano Ronaldo Ungkap Beberapa Hal Pelik

BolaSkor.com - Mantan pemain Manchester United, Dwight Yorke, mengaku sempat berbicara dengan Cristiano Ronaldo sebelum sang striker angkat kaki dari Old Trafford. Ketika itu, Ronaldo mengungkapkan beberapa masalah Man United.

Cristiano Ronaldo akhirnya memutuskan hubungannya dengan Manchester United. Ia pergi dengan status bebas transfer setelah kontraknya diputus.

Hubungan Ronaldo dengan Man United menjadi renggang setelah sang striker melakukan wawancara bersama Piers Morgan. Ia mengungkapkan beberapa hal yang menyudutkan Setan Merah.

Rupanya sebelum berbicara kepada Piers Morgan, Ronaldo terlebih dahulu curhat dengan Dwight Yorke. Ronaldo mengungkapkan sederet alasan yang membuatnya kecewa dengan Man United.

Baca Juga:

Cristiano Ronaldo Berpeluang Balik ke Premier League Musim Depan

Menilik Peluang Cristiano Ronaldo Menuju Newcastle United

Efek Instan Cristiano Ronaldo, Al-Nassr Kebanjiran Followers Instagram

"Saya melakukan perbincangan empat mata dengan Ronaldo sebelum saya menuju Australia. Ketika itu, saya melakukan observasi selama 10 hari dan memiliki akses belakang layar Manchester United. Saya beruntung karena Ronaldo memberikan waktu 30 menit dan kami berbicara panjang lebar," kata Dwight Yorke kepada The National.

"Saya sadar ada orang di sana yang tidak senang dengan apa pun yang terjadi di Man United. Ronaldo mengungkapkannya dengan gamblang dan jujur kepada saya."

Mendengar hal itu, Dwight Yorke meyakini hanya tinggal menunggu waktu sebelum Ronaldo dan Man United berpisah.

"Ronaldo jelas tidak senang. Ia merasa Man United tidak berkembang seperti apa yang diinginkan dan ia menuntut beberapa hal dari manajer."

"Menurut saya, jika itu tidak baik, akan ada sesuatu yang akhirnya kita bisa lihat. Jadi, ketika semua keluar, saya tahu itu adalah bom waktu," urai Dwight Yorke.

Kini Ronaldo telah memilih jalan baru dengan menerima pinangan Al-Nassr. Meskipun telah berusia 37 tahun, tetapi Ronaldo masih menjadi pemain dengan gaji tertinggi usai menerima upah 200 juta euro per musim.