Clasico Pertama, Percobaan Keempat Philippe Coutinho untuk Mengalahkan Real Madrid
BolaSkor.com - Siapapun pemain dua kesebelasan yang berada di Barcelona dan Real Madrid ingin bermain di El Clasico, laga yang paling banyak disaksikan di seluruh dunia. Atmosfer panas disertai adu gengsi dua klub, menjadi landasan motivasi para pemain yang ada di kedua tim tersebut.
Momennya pun tepat. Menjelang El Clasico di jornada ke-36 La Liga yang berlangsung Senin, 7 Mei 2018 pukul 01.45 dini hari WIB, di Camp Nou, kedua tim sama-sama sedang dalam momentum bagus. Barca sudah mengunci titel La Liga dengan status unbeaten - sampai saat ini. Sedangkan Madrid, sukses melangkah ke final Liga Champions untuk ketiga kalinya beruntun.
Di antara banyaknya pemain yang ingin tampil di El Clasico, barangkali, Philippe Coutinho paling berambisi mengalahkan Los Blancos. Coutinho, 25 tahun, datang dari Liverpool Januari lalu dengan mahar 142 juta paun. Saat ini, Coutinho sudah mulai memahami gaya bermain yang diinginkan Ernesto Valverde, serta beradaptasi dengan tim barunya.

Baru tampil 13 kali di La Liga, Coutinho sudah mencetak dua gol dan memberi lima assists. Akurasi operannya juga mencapai 86 persen dengan jumlah 21 operan di antaranya, merupakan operan kunci yang memicu serangan Barcelona. Belum lagi, dengan keahliannya mendribel bola, Coutinho punya persentase sukses 55,10 persen dalam upaya melewati lawannya.
Coutinho dalam kondisi prima. Valverde kemungkinan besar memainkannya untuk memulai debut di Clasico. Laga nanti, mungkin jadi Clasico pertama untuknya. Akan tetapi, Coutinho tidak asing lagi dengan Madrid karena sudah tiga kali bertemu mereka dengan catatan ... tidak pernah menang alias kalah.

Pertemuan pertama terjadi kala Coutinho membela Espanyol sebagai pemain pinjaman Inter Milan pada musim 2011/12. Tidak ada kenangan indah dari laga melawan Madrid. Espanyol dilumat dengan skor 0-5 melalui dua gol Gonzalo Higuain, Cristiano Ronaldo, Sami Khedira, dan Kaka.
Lalu, dua pertemuan berikutnya terjadi di fase grup, kala Coutinho masih membela Liverpool. Masih di bawah arahan Brendan Rodgers, The Reds inferior dan kalah dua kali beruntun dengan skor 0-3 di Anfield serta 0-1 di Santiago Bernabeu. Coutinho tidak bisa banyak berbicara pada laga tersebut.
Melihat catatan pertemuan tersebut, Coutinho tentunya penasaran merasakan bagaimana rasanya mengalahkan Sergio Ramos cs. Ambisi atau motivasinya itu bisa jadi kunci bagi Barca mengalahkan Madrid, apabila Luis Suarez, Lionel Messi, atau Ousmane Dembele dibuat mati kutu pada laga nanti.
Arief Hadi
16.055
Berita Terkait
Hasil Super League 2025/2026: Imbang di Kandang Persebaya, Borneo FC Gagal Menang Tiga Laga Beruntun
Hasil Super League 2025/2026: Messidoro Borong Dua Gol, Dewa United Banten FC Menang Telak atas Persis
Link Streaming Persebaya vs Borneo FC, Sabtu 20 Desember 2025, Live Sebentar Lagi
Link Streaming Tottenham Hotspur vs Liverpool, Senin 21 Desember 2025
Link Streaming Newcastle United vs Chelsea, Sabtu 20 Desember 2025
Tim Indonesia Ukir Sejarah 30 Tahun Usai Jadi Peringkat Kedua SEA Games 2025
Link Streaming Dewa United Banten FC vs Persis Solo, Sabtu 20 Desember 2025 Live 15.30 WIB
Buntut Kisruh Napoli vs AC Milan, Presiden FIGC Peringatkan Max Allegri
Tim Indonesia Sukses Lampaui Target di SEA Games 2025, Ketua NOC Indonesia Sampaikan Rasa Bangga
7 Fakta Statistik Menarik Jelang Duel Tottenham Hotspur vs Liverpool