Giorgio Chiellini Salahkan Pep Guardiola atas Keterpurukan Sepak Bola Italia

Unik, Giorgio Chiellini menyalahkan Pep Guardiola atas keterpurukan sepak bola Italia
Arief HadiArief Hadi - Sabtu, 10 Februari 2018
Giorgio Chiellini Salahkan Pep Guardiola atas Keterpurukan Sepak Bola Italia
Pep Guardiola jadi biang keterpurukan sepak bola Italia (Clive Brunskill - Getty Images)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Setelah ditinggal Antonio Conte pada 2014, grafis tim nasional Italia menurun drastis. Ditangani oleh Gian Piero Ventura, Gli Azzurri justru terpuruk, dengan klimaksnya...gagal lolos ke Piala Dunia 2018.

Untuk kali pertama sejak tahun 1959, Italia gagal lolos ke Piala Dunia. Italia kalah agregat gol 0-1 dari Swedia di play-off. Parahnya, setelah tersingkir, empat pemain veteran Italia langsung memutuskan gantung sepatu, mereka adalah Giorgio Chiellini, Andrea Barzagli, Daniele De Rossi, dan Gianluigi Buffon.

Publik dan awak media pun ramai-ramai menjadikan Ventura sebagai kambing hitam keterpurukan Italia. Tidak salah. Tapi, Chiellini justru melihat sisi berbeda dari dekadensi performa Italia, yang terakhir menjuarai Piala Dunia pada tahun 2006.

Uniknya, bek Juventus berusia 33 tahun itu menyalahkan manajer Manchester City, Pep Guardiola, sebagai biang menurunnya performa Italia. Menurut Chiellini, Pep mengubah sudut pandang banyak pelatih Italia dengan filosofi sepak bola ofensif, menghibur, seperti yang diperlihatkannya saat ini di Man City dan dahulu, bersama Barcelona serta Bayern Munchen.

Akibatnya, banyak pelatih-pelatih asal Italia yang ingin memeragakan gaya bermain serupa, dengan membangun serangan dari belakang dan mengesampingkan pertahanan yang kokoh, lugas, tanpa kenal kompromi ala bek-bek Italia di masa lampau. Di saat Italia masih terkenal dengan sistem bermain catenaccio alias pertahanan gerendel.

"Dia (Pep) pelatih yang fantastis dengan pikiran yang fantastis. Tapi, pelatih-pelatih Italia mencoba mengikutinya tanpa memiliki wawasan yang sama, dan kemudian, di 10 tahun terakhir, kami kehilangan identitas kami," tutur Chiellini kepada Daily Mail, Sabtu (10/2).

"Kami kehilangan identitas pemain seperti (Paolo) Maldini, (Franco) Baresi, (Fabio) Cannavaro, (Alessandro) Nesta, (Giuseppe) Bergomi, (Claudio) Gentile, (Gaetano) Scirea di antara tahun 1984 dan 1995, kami hanya punya (Leonardo) Bonucci."

"Dalam 10 tahun terakhir, kami tidak mengorbitkan satu pun bek bagus. Saya harap sekarang kami memulai kembali sepak bola Italia. Hasil di Piala Dunia merupakan bukti dari masalah kami," tegas Chiellini.

Pengaruh dari luar memang tidak selamanya bagus. Terkadang, jika tak bisa disaring, pengaruh tersebut bisa memengaruhi identitas suatu daerah tertentu. Dalam hal ini, sepak bola Italia terkena dampaknya. FIGC selaku federasi sepak bola Italia seharusnya mendengarkan saran yang diberikan Chiellini.

Giorgio Chiellini Italia FIGC Juventus Pep Guardiola
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.633

Berita Terkait

Liga Champions
Real Madrid vs Juventus: Bukan Sekadar Balas Dendam Final 2016/2017
Real Madrid dan Juventus kembali bentrok di Liga Champions 2025/2026. Bukan sekadar balas dendam final 2017, duel ini jadi pembuktian dua raksasa Eropa.
Johan Kristiandi - Selasa, 21 Oktober 2025
Real Madrid vs Juventus: Bukan Sekadar Balas Dendam Final 2016/2017
Italia
Posisi Igor Tudor di Juventus Terancam, Ini 4 Kandidat Potensial Penggantinya
Igor Tudor berada di bawah tekanan yang semakin besar dan dua atau tiga pertandingan ke depan kemungkinan akan menentukan masa depannya sebagai pelatih Juventus.
Yusuf Abdillah - Selasa, 21 Oktober 2025
Posisi Igor Tudor di Juventus Terancam, Ini 4 Kandidat Potensial Penggantinya
Italia
Juventus Dipermalukan Como, Posisi Igor Tudor di Ujung Tanduk
Juventus kalah memalukan dari Como dan melorot di klasemen Serie A 2025/2026! Igor Tudor kini di ujung tanduk, dua laga ke depan bakal jadi penentuan nasibnya.
Johan Kristiandi - Senin, 20 Oktober 2025
Juventus Dipermalukan Como, Posisi Igor Tudor di Ujung Tanduk
Italia
Kemenangan AC Milan Berbau Kontroversi, Pertandingan Juventus vs Inter Milan Jadi Perbandingan
Kemenangan AC Milan atas Fiorentina memicu perdebatan sengit! Penalti Santiago Gimenez disebut hadiah wasit, sementara pakar wasit Luca Marelli membandingkannya dengan insiden panas Juventus vs Inter Milan.
Johan Kristiandi - Senin, 20 Oktober 2025
Kemenangan AC Milan Berbau Kontroversi, Pertandingan Juventus vs Inter Milan Jadi Perbandingan
Italia
Gara-gara Sebut Como Tim Kecil Palsu, Pelatih Juventus Terlibat Perang Kata dengan Cesc Fabregas
Juventus kalah 0-2 pada lanjutan laga Serie A melawan Como dan Igor Tudor terlibat perang kata dengan Cesc Fabregas.
Arief Hadi - Senin, 20 Oktober 2025
Gara-gara Sebut Como Tim Kecil Palsu, Pelatih Juventus Terlibat Perang Kata dengan Cesc Fabregas
Inggris
Manchester City Tidak Bisa Hanya Mengandalkan Erling Haaland
Pelatih Manchester City Pep Guardiola menegaskan Erling Haaland tidak bisa terus memikul beban mencetak gol sendirian.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Manchester City Tidak Bisa Hanya Mengandalkan Erling Haaland
Hasil akhir
Hasil Serie A: Bekuk Juventus 2-0, Como Akhiri Puasa 73 Tahun
Juventus menelan pil pahit saat tandang ke markas Como di Stadion Giuseppe Sinigaglia dalam pertandingan pekan ketujuh Serie A, Minggu (19/10) WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Hasil Serie A: Bekuk Juventus 2-0, Como Akhiri Puasa 73 Tahun
Jadwal
Live Sebentar Lagi, Cara Menonton dan Link Streaming Como vs Juventus
Simak link streaming Como vs Juventus, Minggu 19 Oktober 2025 pukul 17.30 WIB. Bianconeri wajib menang demi kejar Inter, tapi Como siap beri kejutan di Stadio Giuseppe Sinigaglia!
Johan Kristiandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Live Sebentar Lagi, Cara Menonton dan Link Streaming Como vs Juventus
Jadwal
Link Streaming Como vs Juventus, Minggu 19 Oktober 2025
Temukan link streaming Como vs Juventus, Minggu 19 Oktober 2025 pukul 17.30 WIB. Juventus incar kebangkitan, tapi Como siap beri kejutan di Stadio Giuseppe Sinigaglia!
Johan Kristiandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Link Streaming Como vs Juventus, Minggu 19 Oktober 2025
Prediksi
Prediksi dan Statistik Como vs Juventus: Bosan Imbang
Juventus bertekad mengakhiri tren hasil imbang saat bertandang ke markas Como pada pekan ketujuh Serie A 2025/2026. Laga di Stadio Giuseppe Sinigaglia ini diprediksi sengit dengan Como tampil percaya diri di bawah Cesc Fabregas.
Johan Kristiandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Prediksi dan Statistik Como vs Juventus: Bosan Imbang
Bagikan