Chelsea Punya Masalah Penyelesaian Akhir di Pertahanan Lawan

BolaSkor.com - Tiga laga sudah dilalui Chelsea di awal musim Premier League 2022-2023 dengan hasil yang bervariasi. The Blues menang 1-0 lawan Everton, imbang 2-2 kontra Tottenham Hotspur, dan teranyar kalah 0-3 kontra Leeds United.

Satu hal yang terlihat jelas menjadi kekurangan Chelsea di tiga laga itu adalah: penyelesaian akhir yang datang dari lini depan. Setelah Romelu Lukaku dan Timo Werner pergi, Chelsea praktis tak punya penyerang tengah.

Thomas Tuchel mengandalkan Kai Havertz sebagai penyerang dengan dukungan Mason Mount dan Raheem Sterling. Baik itu dalam variasi taktik tiga bek pada bentuk 3-5-2 atau 3-4-3, Chelsea kesulitan mencetak gol di lini depan.

Soal penciptaan peluang Chelsea memiliki Sterling dan Mount, serta serangan dari kedua sisi sayap, tapi ketika itu buntu maka mereka tak punya penyerang pendulang gol di lini depan. Itulah masalah Chelsea yang juga dilihat mantan asisten pelatih Chelsea, Jody Morris.

Baca Juga:

FA Berikan Hukuman Berbeda untuk Thomas Tuchel dan Antonio Conte

Leeds United 3-0 Chelsea: Blunder dan Kartu Merah Warnai Kekalahan The Blues

Dapat Persetujuan dari Aubameyang, Chelsea Tinggal Minta Diskon ke Barcelona

"Saya pikir Chelsea perlu mencari dan mendapatkan seseorang karena manajer kecewa dengan betapa tajamnya mereka musim lalu di pertahanan lawan. Juga jumlah penguasaan bola dan dominasi yang mereka miliki dalam permainan, dan mereka tidak membuat tim kalah dengan peluang yang mereka ciptakan," tutur Morris kepada Stadium Astro.

"Mengandalkan bek sayap untuk mencetak gol, musim lalu Reece James dan Ben Chilwell banyak mencetak gol dan banyak membantu, begitu Anda mengeluarkan keduanya dari tim dan bek sayap tidak mencetak gol, Chelsea menderita."

"Ini lucu karena meskipun kami menjalani tiga pertandingan musim ini, saya harus mengatakan bahwa saya pikir Chelsea buruk dari aspek menyerang melawan Everton, mereka tidak menciptakan peluang yang cukup berbahaya."

"Saya memikirkan hal yang sama hari ini (melawan Leeds) bahkan peluang yang mereka miliki, Anda akan menyebutnya peluang tetapi Anda tidak mengatakan, 'Dia harus mencetak gol di sana'."

"Bahkan dua peluang Sterling datang darinya yang menciptakannya sendiri. Saya hanya merasa mereka tidak menciptakan peluang yang cukup besar untuk mencetak gol selain melawan Spurs ketika Havertz memiliki kesempatan untuk mengakhiri pertandingan. Saya pikir mereka harus melakukannya, mencari penyerang," tutur Morris.

Tak ayal Chelsea dikaitkan dengan penyerang Barcelona yang pernah dilatih Tuchel di Borussia Dortmund, Pierre-Emerick Aubameyang.

“Anda harus mengatakan dia akan meningkatkan tim saat ini karena dia pencetak gol terkenal. Saya pikir dia akan lebih berfungsi sebagai nomor 9, saya tidak berpikir Anda akan menemukannya melebar atau bermain di sisi kanan gawang seperti yang dia lakukan beberapa kali untuk Arsenal," tambah Morris.

"Saya pikir jika Chelsea mengontraknya, mereka ingin dia beroperasi di tengah. Saya tidak yakin apakah ada orang lain di luar sana atau apakah itu yang mereka lakukan, tetapi mereka pasti membutuhkan sesuatu," pungkasnya.