Chelsea 2-5 West Brom: Tim Guram Hadirkan Kekalahan Perdana untuk Tuchel

BolaSkor.com - Chelsea menelan kekalahan 2-5 ketika menjamu West Bromwich Albion pada pertandingan pekan ke-30 Premier League 2020-2021, di Stadion Stamford Bridge, Sabtu (3/4). Itu merupakan kekalahan perdana Chelsea pada kepemimpinan Thomas Tuchel.

Thomas Tuchel kembali memilih formasi 3-4-3 untuk menghadapi West Brom. Pada sektor serang, Hakim Ziyech, Timo Werner, dan Christian Pulisic saling bekerja sama.

Sementara itu, Sam Allardyce yang berada di belakang kemudi West Brom juga menurunkan pemain dengan taktik 3-4-3. Big Sam mengandalkan kecepatan Matheus Pereira dan Mbaye Diagne untuk membongkar pertahanan Chelsea.

West Brom memberikan perlawanan sengit pada awal babak pertama. Beberapa kali pergerakan para pemain WBA merepotkan pertahanan Chelsea.

Baca Juga:

Biang Kerok Kekalahan Jerman, Timo Werner Tiru Aksi Torres

Cedera 3 Bulan, Diogo Jota Masih Lebih Produktif daripada Timo Werner

Penantian 1000 Menit untuk Timo Werner

Namun, Chelsea yang bermain tenang unggul terlebih dahulu pada menit ke-27. Christian Pulisic berada di tempat yang tepat untuk menyambut bola liar hasil tendangan Marcos Alonso yang mengenai tiang gawang. Chelsea memimpin 1-0.

Petaka bagi Chelsea datang dua menit berselang. Thiago Silva mendapatkan kartu merah usai melanggar Okay Yokuslu. Sebelumnya, eks Paris Saint-Germain itu sudah mendapatkan kartu kuning.

Thomas Tuchel mengubah strategi dengan memasukkan Andreas Christensen untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Silva. Sementara itu, Hakim Ziyech ditarik keluar.

Akan tetapi, bermain dengan 10 pemain membuat The Blues limbung. Akhirnya, The Baggies mencetak dua gol jelang babak pertama berakhir.

Gol pertama tim tamu tercipta pada menit ke-45+2. Sam Johnstone memberikan umpan panjang kepada Pereira. Kemudian, sang striker mengejar bola sebelum mengarahkannya melewati Edouard Mendy. Gol tercipta untuk West Brom.

Dua menit berselang, pasukan Big Sam berbalik unggul. Berawal dari Reece James yang kehilangan bola, Pereira mencetak gol keduanya pada laga tersebut. Kali ini, sang striker menempatkan bola ke sudut kanan bawah.

Pada awal babak kedua, Chelsea langsung mendapatkan tiga peluang beruntung. Pertama adalah tendangan Alonso yang mengenai tiang gawang, tendangan bebas Mason Mount, dan tembakan Mateo Kovacic.

Sayangnya, ketiga peluang itu memiliki akhiran yang sama. Tak ada satu pun yang menjadi gol.

Ketika sedang berupaya mengejar kemenangan, Chelsea justru kembali tergelincir. Callum Robinson mencetak gol pada menit ke-63. Robinson memperdaya Mendy menggunakan satu di antara sisi kakinya.

Lima menit berselang, Chelsea semakin terpojok. Diagne membawa West Brom unggul 4-1. Tendangan akurat Diagne tidak bisa dimentahkan Mendy.

Asa Chelsea kembali hidup setelah Mount mencetak gol pada menit ke-71. Kredit pantas diberikan kepada Timo Werner yang tidak egois.

Chelsea terus berupaya mencetak gol pada waktu tersisa. Namun, justru West Brom yang kembali mencetak gol pada masa injury time. Callum Robinson mencetak gol keduanya pada duel tersebut. Skor akhir adalah 5-2 untuk keunggulan WBA.

Itu merupakan kekalahan perdana untuk Chelsea pada era Thomas Tuchel. Padahal, pada 14 laga sebelumnya The Blues tidak pernah tumbang. Ironisnya, tim yang memberikan kekalahan perdana adalan West Brom yang menempati zona merah.

Dengan kekalahan tersebut, Chelsea masih berada di peringkat keempat klasemen sementara dengan 51 poin. Namun, The Blues terancam digeser klub di bawahnya seperti West Ham United dan Tottenham Hotspur.

Susunan pemain:

Chelsea (3-4-3): Edouard Mendy; Cesar Azpilicueta, Thiago Silva, Kurt Zouma; Reece James, Jorginho (Kai Havertz 72'), Mateo Kovacic, Marcos Alonso; Hakim Ziyech (Andreas Christensen 33'), Timo Werner, Christian Pulisic (Mason Mount 46').

Pelatih: Thomas Tuchel

West Brom (3-4-3): Sam Johnstone; Dara O'Shea (Branislav Ivanovic 24') (Callum Robinson 37'), Kyle Bartley, Semi Ajayi; Darnell Furlong, Okay Yokuslu, Ainsley Maitland-Niles, Conor Townsend; Matt Phillips, Matheus Pereira, Mbaye Diagne.

Pelatih: Sam Allardyce