Cemoohan, Lemparan Botol, dan Intimidasi Young Tidak Mengubah Senyuman di Wajah Di Maria

Angel Di Maria mengubah intimidasi kepadanya di Old Trafford menjadi enerji positif.
Arief HadiArief Hadi - Rabu, 13 Februari 2019
Cemoohan, Lemparan Botol, dan Intimidasi Young Tidak Mengubah Senyuman di Wajah Di Maria
Angel Di Maria di Old Trafford (@FOXSoccer)
Ukuran:
14
Audio:

BolaSkor.com - Di antara lautan manusia yang memadati Old Trafford, tidak ada orang yang lebih bahagia ketimbang 'malaikat' penyelamat PSG (Paris Saint-Germain), Angel Di Maria. PSG menang 2-0 atas Manchester United di leg satu 16 besar Liga Champions, Rabu (13/2) dini hari WIB.

Dua gol Les Parisiens dicetak oleh Presnel Kimpembe dan Kylian Mbappe di babak kedua. Pemberi assists untuk kedua gol itu? Tentu saja Di Maria. Satu dari sepak pojok yang disambar Kimpembe, satunya lagi dari serangan balik yang diselesaikan baik oleh Mbappe.

Di Maria pada akhirnya jadi pemain yang paling senang, puas, dan mungkin di dalam lubuk hatinya, tertawa lebar dengan kemenangan itu. Apa yang dirasakannya itu wajar jika melihat 'sambutan' yang diberikan publik Old Trafford kepadanya.

Pemain berusia 30 tahun memang hanya semusim membela United pada musim 2014-15 sebelum hengkang ke PSG. Tapi, Di Maria pergi tanpa mencari masalah kepada Man United, melainkan kepada Louis van Gaal - manajer United kala itu.

Baca Juga:

3 Pemain yang Pernah Membela Manchester United dan Paris Saint-Germain

Saatnya Angel Di Maria Menjadi Malaikat Penyelamat PSG

Manchester United 0-2 PSG: Pogba Kartu Merah dan Kekalahan Perdana Solskjaer

Angel Di Maria

Hal tersebut sebenarnya juga tidak aneh lagi. Toh cukup banyak pemain yang pernah bermasalah dengan metode kepelatihan Van Gaal yang keras, disiplin, hingga dia dijuluki Iron Tulip.

Entah kenapa comeback Di Maria disambut intimidasi tanpa henti dari suporter tuan rumah sepanjang laga (sebelum Di Maria digantikan di babak kedua). Cemoohan hingga lemparan botol dari fans ditujukan khusus kepadanya.

Bahkan Ashley Young tampaknya ingin memuaskan fans dengan sikap yang seharusnya tak perlu terjadi. Dalam duel perebutan bola, Young, yang sudah menerima kartu kuning, mendorong Di Maria keluar lapangan hingga mengenai pagar betis. Tindakan itu sampai dikecam oleh Thomas Tuchel, pelatih PSG.

Momen ketika Young mendorong Di Maria hingga menabrak pagar pembatas

"Saya pikir dia (Young) beruntung karena tindakannya itu (kepada Di Maria) tidak perlu terjadi - dia telah banyak bermain di sini dan dia tahu batasan yang sewajarnya," papar Tuchel, dilansir dari Sky Sports.

"Tidak perlu mendorong Di Maria ke pagar pembatas. Saya pikir itu tidak dilakukannya dengan sengaja dan saya bahagia tidak ada cedera parah."

Massimo Ambrosini, legenda Milan, bahkan mengomentari sikap Young dengan lebih ketus lagi. "Apa yang dilakukan Young benar-benar murni kotor (jahat): dia tahu bagaimana permukaan di sisi Old Trafford dibuat, dia bisa memberikan cedera serius kepada Di Maria."

Segala perlakuan itu pada akhirnya sama sekali tidak memengaruhi Di Maria. Malah, seluruh 'sambutan' itu diubahnya menjadi enerji positif dan motivasi untuk memberikan yang terbaik. Salah besar mereka melakukannya kepada pemain yang pernah memenangi Liga Champions dengan Real Madrid.

"Di Maria sangat kompetitif. Jika Anda mengejeknya, itu tidak menjadikannya lemah. Saya pikir dia punya hubungan baik dengan fans. Dia sedikit nervous dan harus lebih tenang di paruh pertama. Pada akhirnya dia tampil baik," tambah Tuchel.

Pemain asal Argentina juga menunjukkan bahwa dia memang manusia biasa. Beberapa fans yang tadinya diam juga ikut mencemoohnya karena Di Maria membalas provokasi itu dengan gesturnya kala coba meminum air di dalam botol, ekspresi bahagia di depan fans, dan berucap kasar. Namun pada akhirnya, sang malaikat tersenyum di markas Setan Merah.

Breaking News PSG Manchester United Liga Champions Angel Di Maria Old Trafford Ashley Young
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.350

Berita Terkait

Italia
Cari Pengganti Mike Maignan, AC Milan Bidik Kiper Jepang
AC Milan terus berburu kiper baru untuk menggantikan Mike Maignan yang masa depannya semakin tidak jelas setelah pembicaraan kontrak baru yang tidak kunjung menemui kata sepakat.
Yusuf Abdillah - Kamis, 11 September 2025
Cari Pengganti Mike Maignan, AC Milan Bidik Kiper Jepang
Liga Indonesia
I League Pastikan Penonton Umum Boleh Ngonten di Stadion, Larangan Hanya untuk Influencer
Sebelumnya, sempat beredar kabar bahwa penonton umum tidak boleh mengabadikan momen pertandingan ketika di stadion.
Rizqi Ariandi - Kamis, 11 September 2025
I League Pastikan Penonton Umum Boleh Ngonten di Stadion, Larangan Hanya untuk Influencer
Inggris
Liga Arab Saudi Sudah Setara, Al Ahly Bisa Bersaing di Empat Besar Premier League
Ivan Toney mengklaim bahwa Liga Arab Saudi atau Saudi Pro League sudah setara dengan Premier League.
Yusuf Abdillah - Kamis, 11 September 2025
Liga Arab Saudi Sudah Setara, Al Ahly Bisa Bersaing di Empat Besar Premier League
Liga Indonesia
Bambang Pamungkas Jamin Rizky Ridho Tidak Akan Pergi dari Persija Jakarta
Kontrak Rizky Ridho di Persija tersisa setahun. Namun, dalam waktu dekat ini Persija akan bertemu Ridho untuk berbicara mengenai masa depan kapten Macan Kemayoran tersebut.
Rizqi Ariandi - Kamis, 11 September 2025
Bambang Pamungkas Jamin Rizky Ridho Tidak Akan Pergi dari Persija Jakarta
Italia
Derby d'Italia, Kapten Legendaris Inter Milan Jagokan Juventus Raih Scudetto
Giuseppe Bergomi mengklaim Juventus dan Napoli adalah kandidat utama untuk meraih Scudetto musim ini.
Yusuf Abdillah - Kamis, 11 September 2025
Derby d'Italia, Kapten Legendaris Inter Milan Jagokan Juventus Raih Scudetto
Liga Indonesia
Mauricio Souza Sebut Persija vs Bali United Bukan Duel Pemain Brasil Lawan Belanda
Persija vs Bali United dilabeli pertarungan pemain Brasil dengan Belanda. Persija akan menjamu Bali United pada pekan kelima Super League Indonesia 2025/2026 di Jakarta International Stadium (JIS), Minggu (14/9).
Rizqi Ariandi - Kamis, 11 September 2025
Mauricio Souza Sebut Persija vs Bali United Bukan Duel Pemain Brasil Lawan Belanda
Timnas
Ole Romeny Cedera, Joey Pelupessy Yakin Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra Bisa Bantu Timnas Indonesia
Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra jadi tambahan kekuatan di lini depan Timnas Indonesia. Kedua pemain itu sudah mencatatkan debut untuk Timnas Indonesia pada FIFA Matchday periode September 2025.
Rizqi Ariandi - Kamis, 11 September 2025
Ole Romeny Cedera, Joey Pelupessy Yakin Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra Bisa Bantu Timnas Indonesia
Spanyol
Terungkap, Arsenal Pernah Ingin Bajak Bintang Muda Real Madrid
Arda Guler sempat masuk radar Arsenal pada akhir 2024 ketika Carlo Ancelotti masih melatih Real Madrid. Namun, rencana itu batal setelah Xabi Alonso datang dan menjadikan Guler bagian penting Los Blancos.
Johan Kristiandi - Kamis, 11 September 2025
Terungkap, Arsenal Pernah Ingin Bajak Bintang Muda Real Madrid
Inggris
Semringah Andre Onana Hengkang, Ruben Amorim Anggap Satu Pemain Toksik Angkat Kaki
Ruben Amorim disebut menyambut kepergian Andre Onana yang dipinjamkan ke Trabzonspor. Sang pelatih ingin membersihkan skuad MU dari pemain yang dianggap mengganggu keharmonisan tim.
Johan Kristiandi - Kamis, 11 September 2025
Semringah Andre Onana Hengkang, Ruben Amorim Anggap Satu Pemain Toksik Angkat Kaki
Inggris
Manchester United Penyumbang Terbesar untuk Mimpi Buruk Pep Guardiola
Manchester United tercatat sebagai lawan yang paling sering membuat Pep Guardiola merasakan kekalahan di kandang Manchester City. Simak statistik, rekor head to head, dan prediksi Derby Manchester di Premier League 2025-2026.
Johan Kristiandi - Kamis, 11 September 2025
Manchester United Penyumbang Terbesar untuk Mimpi Buruk Pep Guardiola
Bagikan