Bukan Cristiano Ronaldo, Pahlawan Portugal Vs Slovenia adalah Diogo Costa
BolaSkor.com - Tidak ada yang mudah di fase gugur turnamen sekaliber Euro. Begitu juga yang dialami juara Euro 2016, Portugal, saat memainkan laga 16 besar Euro 2024 melawan Slovenia di Frankfurt Arena, Selasa (02/07) dini hari WIB.
Portugal, dengan kualitas individu di dalam skuad, mendominasi permainan sebanyak 73 persen penguasaan bola dan dapat melepaskan 20 tendangan (enam tepat sasaran), tetapi itu tidak cukup untuk menjebol gawang Slovenia.
Selain Slovenia bermain bertahan dan mengandalkan serangan balik, kiper mereka juga salah satu pemain top di Eropa, Jan Oblak. Bahkan, kiper Atletico Madrid mengagalkan penalti Cristiano Ronaldo di babak tambahan yang membuat laga berlanjut ke adu penalti.
Ronaldo menebus kegagalannya itu dengan mencetak gol penalti di drama adu penalti, bersama juga Bruno Fernandes dan Bernardo Silva, tetapi pahlawan sesungguhnya Portugal kontra Slovenia adalah kiper berumur 22 tahun, Diogo Costa.
Baca Juga:
Bintang Laga Portugal Vs Slovenia: Diogo Costa, Protagonis Selecao das Quinas
Hasil Euro 2024: Menang Adu Penalti 3-0 atas Slovenia, Portugal Jumpa Prancis di Perempat Final
Penjaga gawang Porto jadi kiper pertama yang melakukan tiga penyelamatan penalti di drama adu penalti, dan ia melakukannya beruntun saat menghadapi penalti Josip Ilicic, Jure Balkovec, dan Benjamin Verbic.
"Rahasia Portugal adalah Diogo Costa, dia adalah rahasia paling tersembunyi di sepak bola Eropa," ujar pelatih Portugal, Roberto Martinez memuji performa Costa dikutip dari laman resmi UEFA.
"Hari ini dia tampil di level yang berbeda, dia luar biasa dalam situasi satu lawan satu, dan kemudian dia memiliki fokus dan kualitas untuk melakukan tiga penyelamatan beruntun pada adu penalti, kami sangat bangga kepadanya."
Costa pun berbagi resep bagaimana ia bisa menghentikan tiga penalti beruntun Slovenia.
"Ini mungkin pertandingan terbaik dalam hidup saya. Saya fokus melakukan apa yang harus saya lakukan. Saya melakukannya dengan firasat saya," papar Costa.
"Tentu saja kami telah menganalisis para pengambil penalti, namun para pemain berubah dan mereka mengubah cara mereka menembak. Saya sangat senang dan sangat bersemangat telah membantu tim."
"Kali ini saya melakukannya secara berbeda. Saya mengikuti naluri saya, saya pikir itu akan menjadi keputusan terbaik dan itu yang terbaik, jadi saya sangat senang membantu tim - itulah yang paling penting."
View this post on Instagram
"Keluarga adalah dukungan saya dan sekarang siapa pun yang datang, kami siap. Tim seperti kami harus menunggu segalanya dan mari kita lakukan."
"Ini adalah emosi yang luar biasa. Itu adalah pertandingan yang sulit, kami tahu apa yang akan mereka lakukan dan mereka melakukannya dengan baik."
"Saya berhasil fokus sepanjang pertandingan dan menunggu kesempatan saya untuk membantu tim. Ini adalah pertandingan tersulit karena saya hampir tidak menyentuh bola, namun kerja keras itu membuahkan hasil," urai Costa.