Budi Sudarsono: Si Piton yang Sukses Raih Juara Liga Indonesia dengan Dua Tim Berbeda

Budi Sudarsono mengawali karier profesionalnya di Persebaya Surabaya. Tapi, masa jayanya berada di Persija Jakarta dan Persik Kediri. Ketika membela Macan Kemayoran
Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Jumat, 13 September 2019
Budi Sudarsono: Si Piton yang Sukses Raih Juara Liga Indonesia dengan Dua Tim Berbeda
Budi Sudarsono. (Instagram Budi Sudarsono)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Pada era 1990-an sampai dengan 2000-an Timnas Indonesia tidak pernah kehabisan stok penyerang. Dari mulai Peri Sandria, Kurniawan Dwi Yulianto, Miro Baldo Bento, Rochy Puturay, Bambang Pamungkas dan masih banyak lagi. Satu nama yang tidak boleh luput dari ingatan ialah Budi Sudarsono.

Pemain kelahiran Kediri ini memang bukan tipikal penyerang yang berada di dalam kotak penalti. Ia memiliki kecepatan dan gocekannya pun dikenal sangat luar biasa. Maka dari itu, ia dijuluki sebagai si Ular Piton.

Budi Sudarsono mengawali karier profesionalnya di Persebaya Surabaya. Tapi, masa jayanya berada di Persija Jakarta dan Persik Kediri. Ketika membela Macan Kemayoran, Si Ular Piton mampu memberikan gelar juara Liga Indonesia tahun 2001. Bahkan dari 61 penampilannya, ia berhasil mencetak 29 gol.

Tahun 2004, sang pemain hijrah ke Persik Kediri. lagi, ia berhasil memberikan kontribusi yang baik untuk tim kota kelahirannya. Alhasil, pada tahun 2006, ia kembali meraih gelar juara Liga Indonesia. Dengan rentetan prestasi yang seperti itu, Budi Sudarsono berhasil menghiasi skuat Timnas Indonesia pada tahun 2001-2010.

Banyak kenangan yang ia dapatkan ketika membela Timnas Indonesia. Meskipun, sampai akhirnya memutuskan pensiun, pemain berusia 39 tahun ini belum bisa memberikan prestasi yang membanggakan untuk Timnas Indonesia.

Baca Juga:

Thailand Diguyur Bonus Rp 4 Miliar Usai Kalahkan Timnas Indonesia

Exco PSSI Usulkan RD Jadi Pengganti Simon McMenemy di Timnas Indonesia

Budi Sudarsono
Budi Sudarsono. (Instagram Budi Sudarsono)

Ketika berbincang dengan BolaSkor.com, Budi Sudarsono mengaku memiliki segudang pengalaman yang tidak bisa ia jelaskan satu persatu. Tapi satu yang tidak bisa ia lupakan ialah ketika Timnas Indonesia melakukan persiapan jelang sebuah event yang akan diikuti.

"Pengalaman banyak sekali yang saya tidak bisa lupakan dari Timnas. Terutama waktu persiapan Timnas, dulu pasti lama dan panjang. Hal itu yang membuat kita lebih dekat satu sama lain. Kalau sekarangkan persiapan agak pendek," kata Budi Sudarsono kepada BolaSkor.com.

"Terus kita menyongsong kompetisi itu bagaimana itu dulukan di Indonesia itu identik dengan persiapan yang panjang di satu event. Coba lihat ke belakang, dulu kalau Piala Asia itu pasti persiapannya matang bisa tiga bulan dan masih banyak," tambahnya.

Soal pertandingan, ada dua laga yang tidak bisa ia lupakan. Pertama ketika menghadapi Qatar pada Piala Asia 2004. Kedua ketika menghadapi Bahrain pada Piala Asia 2007. Kedua laga tersebut, Budi Sudsrsono mencetak gol, bahkan uniknya usai meraih kemenangan 2-1 atas Qatar, pelatih Qatar saat itu, Philippe Troussier, langsung mengundurkan diri.

"Kalau pertandingan sendiri, ketika melawan Bahrain memang punya kesan, tapi saya sangat terkesan ketika Piala Asia 2004 di China. Pertandingan melawan Qatar itu saya sangat berkesan. Indonesia yang di cap sebagai tim underdog mampu mengalahkan mereka lewat gol saya dan Ponaryo Astaman. Pelatih Qatar saat itu Philippe Troussier, langsung dia mundur ketika kalah dari Indonesia," ucap Budi Sudarsono.

September Kangen Timnas Indonesia Budi Sudarsono Breaking News
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

The author is a senior journalist who has specialized in Indonesian football issues for the past 10 years. Before focusing on sports, the author was also involved in covering political and economic issues. They have covered numerous national and international events, including the 2023 U-17 World Cup, the 2018 Asian Games, and various SEA Games tournaments. Additionally, the author was previously active in the PSSI Pers organization.
Posts

17.779

Berita Terkait

Sports
SEA Games 2025: Pagi yang Cerah untuk Tim Indonesia, Triathlon dan Dayung Tambah Tiga Emas
Pagi cerah untuk Indonesia di SEA Games 2025 Thailand. Triathlon dan dayung menyumbang tiga emas sekaligus, Indonesia terus menekan pesaing.
Johan Kristiandi - Selasa, 16 Desember 2025
SEA Games 2025: Pagi yang Cerah untuk Tim Indonesia, Triathlon dan Dayung Tambah Tiga Emas
Italia
Niclas Fullkrug Hanya Rencana Jangka Pendek, Fokus AC Milan Tetap Berburu Dusan Vlahovic
AC Milan dikabarkan menjadikan Niclas Füllkrug sekadar solusi jangka pendek. Target utama Rossoneri tetap Dusan Vlahovic, striker Juventus yang disebut masuk radar transfer musim panas mendatang.
Johan Kristiandi - Selasa, 16 Desember 2025
Niclas Fullkrug Hanya Rencana Jangka Pendek, Fokus AC Milan Tetap Berburu Dusan Vlahovic
Inggris
Prediksi dan Statistik Cardiff City vs Chelsea: Berat Sebelah
Chelsea diunggulkan saat menghadapi Cardiff City pada perempat final Piala Liga Inggris. Perbedaan kualitas skuad dan rekor pertemuan membuat The Blues dijagokan melaju ke semifinal. Simak prediksi lengkapnya!
Johan Kristiandi - Selasa, 16 Desember 2025
Prediksi dan Statistik Cardiff City vs Chelsea: Berat Sebelah
Inggris
Kecele, Ruben Amorim Sempat Mengira Manchester United Akan Membungkam Bournemouth 4-3
Ruben Amorim mengaku sempat mengira Manchester United akan mengalahkan Bournemouth 4-3. Namun, kelengahan di menit akhir membuat Setan Merah harus puas bermain imbang dalam laga penuh drama di Old Trafford.
Johan Kristiandi - Selasa, 16 Desember 2025
Kecele, Ruben Amorim Sempat Mengira Manchester United Akan Membungkam Bournemouth 4-3
Sports
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025 Hari Ini, Selasa (16/12): Banyak Medali Emas di Depan Mata
Jadwal lengkap Tim Indonesia di SEA Games 2025 Thailand hari ini, Selasa (16/12). Sejumlah cabang olahraga berpeluang besar menyumbang medali emas dan menambah pundi-pundi Indonesia.
Johan Kristiandi - Selasa, 16 Desember 2025
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025 Hari Ini, Selasa (16/12): Banyak Medali Emas di Depan Mata
Klasemen
Klasemen Terkini Premier League Usai Manchester United Ditahan Bournemouth: Liverpool Pepet Setan Merah
Klasemen Premier League 2025/2026 memanas! Manchester United gagal menang usai ditahan Bournemouth 4-4, sementara Liverpool kini menyamai poin Setan Merah. Persaingan papan atas makin ketat!
Johan Kristiandi - Selasa, 16 Desember 2025
Klasemen Terkini Premier League Usai Manchester United Ditahan Bournemouth: Liverpool Pepet Setan Merah
Hasil akhir
Hasil Premier League: Drama 8 Gol di Old Trafford, Manchester United Ditahan Bournemouth
Drama luar biasa tersaji di Old Trafford! Manchester United gagal menang usai ditahan Bournemouth dengan skor 4-4 dalam laga penuh tensi dan delapan gol di Premier League 2025/2026. Simak kronologi lengkapnya!
Johan Kristiandi - Selasa, 16 Desember 2025
Hasil Premier League: Drama 8 Gol di Old Trafford, Manchester United Ditahan Bournemouth
Liga Indonesia
Harapan Evan Dimas Usai Digelarnya Festival Sepak Bola Rakyat di Labuan Bajo
SSB Kaka Botek menjuarai mini turnamen yang diikuti empat tim.
Tengku Sufiyanto - Senin, 15 Desember 2025
Harapan Evan Dimas Usai Digelarnya Festival Sepak Bola Rakyat di Labuan Bajo
Lainnya
Dulang Lima Medali Emas, Tim Wushu Indonesia Lampaui Target di SEA Games 2025
Tim Wushu Indonesia hanya ditargetkan mendapatkan tiga medali emas. Artinya, lima emas yang diraih sejauh ini sudah melampaui target.
Rizqi Ariandi - Senin, 15 Desember 2025
Dulang Lima Medali Emas, Tim Wushu Indonesia Lampaui Target di SEA Games 2025
Lainnya
Medali Emas SEA Games 2025 Jadi Titik Balik buat Ayustina Delia Priatna
Ayustina Delia Priatna meraih medali emas SEA Games 2025 setelah menjadi yang tercepat saat tampil di balap sepeda nomor individual time trial putri.
Yusuf Abdillah - Senin, 15 Desember 2025
Medali Emas SEA Games 2025 Jadi Titik Balik buat Ayustina Delia Priatna
Bagikan