Buah Simalakama Filosofi Gila Marcelo Bielsa
BolaSkor.com - Reputasi Marcelo Bielsa sebagai juru taktik yang gila terpampang jelas saat Leeds United asuhannya bertandang ke markas Manchester United. Namun kegilaannya itu bermakna negatif dalam momen ini.
Dalam laga yang berlangsung di Old Trafford, Minggu (20/12), Bielsa harus melihat tim asuhannya takluk dengan skor mencolok 2-6. Hasil tersebut bisa berakhir lebih buruk untuk Leeds andai lini depan Manchester United lebih efektif dalam memanfaatkan peluang.
Bielsa tentu sadar panasnya rivalitas antara kedua tim. Pria berkebangsaan Argentina itu pasti juga mengetahui reputasi Manchester United sebagai tim besar.
Baca Juga:
Alasan Manchester United Tak Buru-Buru Pecat Solskjaer
Namun dua hal tersebut nampak tak bisa mengubah pendirian dan filosofi Bielsa untuk selalu tampil menyerang dalam setiap pertandingan. Sayang, pendiriannya tersebut berbuah petaka kali ini.
Manchester United langsung unggul dua gol saat laga baru berjalan tiga menit. Hal itu menunjukkan kesiapan Bruno Fernandes dan kawan-kawan untuk mengatasi pressing tinggi Leeds asuhan Bielsa.
Terbukti, dua gol tersebut berawal dari permainan kombinasi yang berhasil melepaskan diri dari tekanan para pemain Leeds. Akhirnya banyak ruang kosong yang tercipta di pertahanan tim tamu dan mampu dimanfaatkan Scott McTominay.
Tertinggal dua gol tak membuat Bielsa mengubah permainan timnya. Alhasil, aksi jual beli serangan tersaji di Old Trafford.
Namun kualitas pemain menjadi pembeda hasil akhir. Manchester United mampu mencetak empat gol tambahan, sedangkan Leeds cuma membalas dua kali.
Meski timnya dihajar dengan telak, tak sedikit pun ada raut penyesalan yang ditunjukkan Bielsa. Ia juga tak berniat mengganti skema permainannya.
"Di babak pertama kami memiliki peluang yang sama dengan yang mereka miliki tetapi kami tidak bisa mencetak gol. Serangan kami berasal dari permainan kombinasi dan serangan mereka berasal dari fakta bahwa kami kehilangan bola di posisi menyerang," kata Bielsa kepada Sky Sports.
"Mereka melakukan transisi dari bertahan ke menyerang dan kami hanya kembali lebih lambat daripada mereka. Kami tidak akan meninggalkan cara kami bermain.”
Setengah lusin gol yang diderita pada laga kontra Manchester United membuat Leeds total sudah kebobolan 30 kali di Premier League musim ini. Jumlah tersebut merupakan yang terbanyak di antara 20 klub peserta.
Hal itu memang diimbangi dengan produktivitas gol lini depan Leeds yang cukup baik. Mereka sejauh ini sudah mengoleksi 24 gol atau terbaik kedelapan.
Menariknya, Bielsa seperti masih mendapat dukungan dari skuatnya. Penyerang Leeds, Patrick Bamford enggan menyalahkan taktik yang digunakan sang manajer.
Bamford mengakui hasil laga kontra Manchester United merupakan risiko dari skema yang diterapkan Bielsa. Namun para pemainlah yang harusnya bertanggung jawab.
"Jika kami bermain persis seperti yang diinginkan (manajer), kami akan memenangkan setiap pertandingan. Namun kami manusia dan kami membuat kesalahan dan terkadang kami tidak cukup melakukannya,' kata Bamford.
Wajar jika Bamford memberikan dukungan kepada Bielsa. Dengan skema yang sama, mereka mampu menjuarai divisi Championship musim lalu dan merebut tiket Premier League.
Namun filosofi permainan Bielsa kini seolah menjadi buah simalakama bagi Leeds, Meski mampu mengantar The Whites promosi ke Premier League, tapi skema yang sama juga bisa membuat mereka terdegradasi kembali.
6.514
Berita Terkait
Petinggi Liverpool Dukung Arne Slot, tapi Cemaskan Performa Mohamed Salah
Nostalgia - Identitas Merah-Putih Kejayaan Persija Jakarta
Robin van Persie dan 7 Pelatih yang Memberikan Debut kepada Anaknya
Detail Kesepakatan Persija dengan Rizky Ridho, soal Abroad hingga Tidak Dilepas ke Sesama Klub Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Super League 2025/2026 Persija Jakarta vs PSIM Yogyakarta, Jumat 28 November 2025
Kolaborasi dengan Klub Malaysia, Langkah Persija Memperluas Jangkauan di ASEAN
Strategi Transfer Persija Hadapi Putaran Kedua, Posisi Pemain Asing Belum Aman
Persija Jakarta Terbuka Datangkan Ivar Jenner Musim Depan
Persija vs PSIM di SUGBK, Mauricio Souza Bicara soal Pengganti Rizky Ridho
Kehadiran Max Allegri Bikin Adrien Rabiot Pede AC Milan Bisa Rebut Scudetto