Benitez: Napoli Tersingkir Karena Ceroboh
Bilbao - Napoli gagal lolos ke babak grup Liga Champions usai disingkirkan Atheltic Bilbao. Rafael Benitez menyebut Napoli tersingkir karena tampil ceroboh.
Bermain imbang 1-1 di leg pertama playoff Liga Champions yang berlangsung di Stadio San Paolo, 19 Agustus lalu, membuat Partenopei butuh kemenangan saat gantian melawat ke markas Bilbao di San Mames, Kamis (28/8) dini hari WIB. Napoli pun mengawali laga dengan baik.
Marek Hamsik berhasil membawa Napoli memimpin di menit ke-47 lewat sepakan kaki kirinya. Sayang, unggul lebih dulu membuat Partenopei lengah terutama di lini belakang.
Buruknya koordinasi antara pemain bertahan dengan kiper Napoli, Rafael memudahkan Aritz Aduriz mencetak gol di menit ke-61 dan 69, serta Ibai Gomez yang turut menjaringkan si kulit bundar pada menit ke-74. Sampai pertandingan berakhir skor 3-1 untuk kemenangan Athletic Bilbao tetap bertahan.
Dengan hasil ini, Bilbao berhak mengamankan satu tempat di fase grup Liga Champions setelah unggul agregat 4-2. Sedangkan Napoli harus mengubur hasratnya berlaga di kompetisi kasta tertinggi antar klub Eropa tersebut, sekaligus membuat wakil Italia hanya menyisakan dua tim yakni Juventus dan AS Roma.
Bagi Benitez, Napoli melakukan kesalahan-kesalahan mendasar sehingga Los Leones mampu mencetak tiga gol. Kendati begitu, mantan manajer Liverpool tersebut enggan menyalahkan pasukannya.
"Dalam analisis objektif, Athletic layak mencetak gol di babak pertama dan tidak. Kami mampu memimpin, tapi dalam beberapa menit kami membuat beberapa kesalahan penting dan kehilangan kendali permainan. Kami membuat kesalahan pada ketiga gol tersebut," ujar Benitez seperti dilansir Soccerway.
"Gol-gol tersebut meningkatkan kepercayaan diri Athletic dan kami sebaliknya. Apakah saya menyalahkan siapa pun? Tidak, ini adalah kesalahan yang terjadi. Ini bisa terjadi," sambungnya.
"Kesalahan-kesalahan itu tidak normal, tetapi bagaimana pun itu tetap terjadi. Kami telah berlatih selama seminggu pada hal-hal spesifik seperti tendangan sudut, tapi kami masih membuat kesalahan dan jelas masih ada pekerjaan yang harus dilakukan," paparnya.
JANGAN LEWATKAN:
11.190
Berita Terkait
3 Statistik yang Memperlihatkan Betapa Buruknya Antonio Conte di Sepak Bola Eropa
Ketika Klub Sepak Bola Jerman Menerapkan Catenaccio ala Italia
Klasemen Terkini Serie A 2025/2026: Duo Milan Tempel Ketat Napoli
Kevin De Bruyne Cedera, Napoli Ingin Tampung Kobbie Mainoo
Klasemen Terkini Serie A 2025/2026: Napoli di Puncak, Inter Lebih Tinggi daripada Milan
Tidak Mau Kasus Jadon Sancho Terulang, Manchester United Ingin Percepat Proses Pelepasan Permanen Rasmus Hojlund
Klasemen Terkini Serie A 2025/2026: AC Milan Tertinggal Satu Poin dari Napoli
Kalah, Inter Milan Dinilai Membuang Energi dan Waktu Meladeni Bangku Cadangan Napoli
Pernah Juara Bersama Inter Milan, Conte Ribut dengan Martinez dan Kritik Sikap Presiden Il Nerazzurri
Hasil Serie A: Kalahkan Inter Milan 3-1, Napoli Naik ke Puncak