Belum Saatnya Andre Rorimpandey Melakukan Supernova

Andre Rorimpandey bukan tidak layak masuk ke dalam tim All Star, tetapi mungkin belum saatnya melakukan Supernova.
Andhika PutraAndhika Putra - Minggu, 13 Januari 2019
Belum Saatnya Andre Rorimpandey Melakukan Supernova
Andre Rorimpandey (Dok NSH Jakarta/Firman)
Ukuran:
14
Audio:

BolaSkor.com - Supernova dalam arti yang sebernarnya merupakan peristiwa di mana riwayat sebuah bintang berakhir di galaksi. Bintang yang mengalami supernova akan melepaskan energi sebesar matahari, memancarkan cahaya yang kilaunya bisa mencapai ratusan juta kali lebih besar dari sebelumnya.

Melihat arti dari Supernova, rasanya memang pantas Indonesia Basketball League (IBL) menjadikan peristiwa galaksi tersebut sebagai tema dari partai All Star yang bakal digelar di Sritex Arena, Solo, Minggu (13/1).

Laga All Star merupakan partai yang jamak dilakukan setiap liga basket profesional. Di sini, peran penggemar sangat penting untuk bisa memasukkan pemain idolanya ke skuat All Star.

Di IBL ada dua tim Merah dan Putih yang dihuni pemain terbaik pilihan penggemar. Setelah melalui proses pengumpulan suara, akhirnya terpilih sepuluh bintang yang akan menjadi starter pada laga IBL All Star 2019. Nantinya 10 pemain tersebut akan dibagi ke dalam dua tim.

Baca Juga:

Pemain Lokal IBL Terlalu Terlena dengan Kehadiran Penggawa Asing

Daniel Wenas, 17 Poin, dan Pembuktian ke Fictor Roring

Para bintang inilah yang akan melalui proses Supernova. Memancarkan kilau cahaya yang lebih besar daripada sebelumnya.

Divisi merah terdiri dari tiga pemain Satria Muda Pertamina, Arki Dikania Wisnu, Jamarr Johnson, dan Dior Lowhorn. Dua lagi adalah Galank Gunawan (Bima Perkasa Jogja) dan Abraham Wenas (Hang Tuah).

Sementara Pelita Jaya, mendominasi tim putih dengan empat pemain yaitu Andakara Prastawa, Adhi Pratama, Wayne Bradford, dan Kore White. Satu lagi adalah Abraham Damar Grahita (Stapac Jakarta).

Rangkaian nama tersebut mungkin sudah tidak asing. Prastawa, Arki, Adhi, dan Jammar memang bintang yang selalu bersinar terang dan rasanya sudah tidak perlu lagi menjalani proses Supernova.

Sorotan lebih besar seharusnya diberikan kepada bintang yang baru bersinar seperti penggawa NSH Jakarta, Andre Rorimpandey. Cahayanya memang belum seterang Prastawa, tetapi penampilannya pada IBL 2018/2019 tak bisa dipandang sebelah mata.

Direktur IBL, Hasan Ghozali, mengatakan laga All Star diciptakan untuk para pemain. Sebuah partai untuk mengapresiasi para bintang.

"IBL All Star kami persembahkan untuk para pencinta basket di Indonesia. Terima kasih telah mendukung IBL selama ini. Selain itu, ini juga bentuk apresiasi pemain," tutur Hasan.

Lalu, apresiasi kepada siapa jika pemain seperti Andre yang berhasil membawa NSH Jakarta memuncaki klasemen Divisi Merah tak ada di dalam skuat All Star? Tentu aneh melihat tim pemuncak divisi hanya diwakili satu pemain yakni Anthony Simpson di bangku cadangan.

IBL tentu tidak bisa disalahkan, pemilihan pemain dilakukan melalui voting penggemar. Namun, IBL juga tidak memberikan penggila basket pilihan dengan menyajikan statistik para pemain.

Di halaman resmi IBL, informasi tentang statistik setiap tim dan pemain tidak tersaji lengkap. Beberapa bahkan tidak bisa diakses.

Hal ini membuat pilihan penggemar terbatas. Mereka tentu cenderung memilih pemain yang kadung terkenal, padahal tidak semuanya layak masuk ke dalam tim All Star musim ini.

Hasilnya, isi tim All Star hanya didominasi pemain dari dua tim besar, Pelita Jaya dan Satria Muda. Padahal, kedua tim tersebut performanya tengah merosot musim ini.

Breaking News Indonesia IBL Basket Andre Rorimpandey NSH Jakarta
Ditulis Oleh

Andhika Putra

Posts

8.253

Berita Terkait

Liga Indonesia
Persija Akan Terusir dari JIS padahal Sedang On Fire, Mauricio Souza Kecewa
Persija akan memainkan laga terakhirnya di JIS saat menghadapi Bali United sebelum kembali jadi tim musafir.
Rizqi Ariandi - Rabu, 10 September 2025
Persija Akan Terusir dari JIS padahal Sedang On Fire, Mauricio Souza Kecewa
Bulu Tangkis
Komang Ayu Keluar dari Pelatnas PBSI
Sederet nama juga mundur dari Pelatnas PBSI.
Tengku Sufiyanto - Rabu, 10 September 2025
Komang Ayu Keluar dari Pelatnas PBSI
Basket
24 Pemain Jalani Training Camp Timnas Basket untuk SEA Games 2025, Dewa United Banten Sumbang 5 Pemain
Training camp ini akan dipimpin langsung oleh kepala pelatih David Singleton.
Tengku Sufiyanto - Rabu, 10 September 2025
24 Pemain Jalani Training Camp Timnas Basket untuk SEA Games 2025, Dewa United Banten Sumbang 5 Pemain
Timnas
Minta TC Jangka Panjang untuk SEA Games 2025, Gerald Vanenburg Pesimistis Samai Prestasi Indra Sjafri
Dipimpin oleh Indra Sjafri, Garuda Muda sukses menyumbangkan emas, setelah terakhir kali merebutnya pada 32 tahun lalu.
Tengku Sufiyanto - Rabu, 10 September 2025
Minta TC Jangka Panjang untuk SEA Games 2025, Gerald Vanenburg Pesimistis Samai Prestasi Indra Sjafri
Timnas
Gagal Bawa Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia U-23 2026, Gerald Vanenburg Enggan Disamakan dengan Shin Tae-yong
Shin Tae-yong sebelumnya bahkan membawa Timnas Indonesia U-23 ke semifinal Piala Asia U-23 2023.
Tengku Sufiyanto - Rabu, 10 September 2025
Gagal Bawa Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia U-23 2026, Gerald Vanenburg Enggan Disamakan dengan Shin Tae-yong
Piala Dunia
Permalukan Andre Onana dan Bryan Mbeumo, Cape Verde di Ambang Sejarah Partisipasi Piala Dunia
Cerita cinderella menarik terjadi kepada Cape Verde di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Afrika.
Arief Hadi - Rabu, 10 September 2025
Permalukan Andre Onana dan Bryan Mbeumo, Cape Verde di Ambang Sejarah Partisipasi Piala Dunia
Inggris
Erling Haaland Cetak Lima Gol, Peringatan untuk Manchester United
Erling Haaland dalam kondisi prima jelang Derby Manchester di pekan empat Premier League 2025-2026.
Arief Hadi - Rabu, 10 September 2025
Erling Haaland Cetak Lima Gol, Peringatan untuk Manchester United
Inggris
Prediksi Komputer Super Opta: Liverpool Favorit, Satu Klub Premier League Punya 1,1 Persen Kans Menangi Liga Champions
Komputer super Opta merilis persentase terbaru pada peluang klub memenangi Liga Champions 2025-2026, Liverpool jadi unggulan.
Arief Hadi - Rabu, 10 September 2025
Prediksi Komputer Super Opta: Liverpool Favorit, Satu Klub Premier League Punya 1,1 Persen Kans Menangi Liga Champions
Inggris
Florian Wirtz Cetak Gol Cantik di Timnas Jerman, Kapan Giliran Liverpool?
Florian Wirtz tampil gemilang saat Jerman memetik kemenangan 3-1 atas Irlandia Utara pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Yusuf Abdillah - Rabu, 10 September 2025
Florian Wirtz Cetak Gol Cantik di Timnas Jerman, Kapan Giliran Liverpool?
Timnas
Joey Pelupessy Klaim Timnas Indonesia Punya Modal Bagus untuk Hadapi Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Menurut Joey Pelupessy, Timnas Indonesia menunjukkan perkembangan yang cukup baik usai menghadapi China Taipei dan Lebanon pada FIFA Matchday September 2025.
Rizqi Ariandi - Rabu, 10 September 2025
Joey Pelupessy Klaim Timnas Indonesia Punya Modal Bagus untuk Hadapi Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Bagikan