Bek Belgia Ini Yakin Matikan Pergerakan Messi

Brasilia - Bek Timnas Belgia, Jan Vertonghen, optimistis membawa timnya meraih kemenangan melawan Argentina. Dia juga bertekad akan mematikan pergerakan Lionel Messi selama 90 menit penuh. Argentina berhadapan melawan Belgia pada babak perempatfinal Piala Dunia 2014. Laga nanti rencananya bakal berlangsung di Estadio Nacional Mane Garrincha, Brasilia, Sabtu (5/7) malam WIB. Kedua tim sama-sama berpredikat sebagai juara pada fase Grup. Argentina tampil sebagai juara Grup F dengan menyapubersih kemenangan di tiga laga. Pada laga perdana, Argentina menekuk Bosnia dan Herzegovina 2-1. Setelahnya, Tim Tango berturut-turut menekuk Iran dan Nigeria. Sementara, Belgia, yang mayoritas skuatnya berdarah muda, tampil mengesankan dengan menjadi juara Grup H. Sama seperti Argentina, Belgia juga menyapubersih kemenangan di tiga laga. Usai Aljazair mereka kalahkan 2-1, Belgia berturut-turut menumbangkan Rusia dan Korea Selatan. Tampil gemilang di fase Grup, kedua tim bertemu hadangan berat di babak 16 besar, Argentina harus menunggu hingga menit ke-118 untuk mencetak gol kemenangan melawan Swiss yang disarangkan oleh Angel Di Maria. Sementara, aksi Kevin De Bruyne dan Romelu Lukaku mengantar Belgia menang tipis 2-1 menghadapi Amerika Serikat. Dari kubu Argentina, Lionel Messi tentunya menjadi pemain yang paling diwaspadai Belgia pada pertandingan nanti. Pasalnya, pemain milik klub Barcelona itu adalah mesin gol Albiceleste. Sejauh ini, La Pulga duduk di posisi kedua daftar top skor dengan empat gol. Selain itu, Messi memiliki catatan gemilang setiap kali berhadapan melawan kiper Belgia, Thibaut Courtois. Sejak dipinjamkan ke Atletico Madrid pada 2011, Courtois sudah bertemu sebanyak 10 kali dengan Messi. La Pulga sudah enam kali mampu menjebol jala Courtois. "Saya rasa Messi tampil luar biasa sepanjang turnamen ini. Dia adalah pemain utama Argentina. Tapi, jika kami bertahan seperti beberapa partai sebelumnya, saya yakin kami akan bisa menghentikannya, Sergio Aguero, Angel Di Maria, dan Gonzalo Higuain," tegas Vertonghen dilansir Sky Sports.