Banyak Pemain Langgar Protokol Pencegahan COVID-19, Presiden LaLiga Beri Ancaman


BolaSkor.com - Presiden LaLiga Javier Tebas memberikan peringatan kepada para pemain. Tebas menegaskan pemain bisa dikarantina jika melanggar protokol pencegahan Covid-19.
Aturan ini berlaku setelah pemain Barcelona Nelson Semedo yang melanggar protokol dengan menghadiri pesta ulang tahun yang melebihi batas berkumpul yang telah ditetapkan pemerintah Spanyol.
"Jika ini terus berlanjut, kami terpaksa melakukan sesuatu yang tidak kami lakukan yaitu menerapkan kewajiban karantina," ujar Tebas dikutip ddari ESPN.
Baca Juga:
Potensi Penonton Hadir dalam Lanjutan Laga LaLiga di Tengah Pandemi Virus Corona
LaLiga Kembali Bergulir, Gran Derbi Milik Sevilla, Lucas Ocampos Jadi Bintang Laga
Arsene Wenger Tak Terkejut Lihat Barcelona Beli Penyerang Baru untuk Gantikan Griezmann

Sebelum Semedo, sederet pemain bintang Sevilla termasuk trio Argentina Ever Banega, Lucas Ocampos, dan Franco Vazquez juga tertangkap basah. Mereka dikritik karena berfoto di sebuah pesta bbq yang dihadiri lebih dari 10 orang.
Kemudian, pemain Real Madrid Luka Jovic juga ikut melanggar aturan karantina dengan meninggalkan ibu kota Spanyol dan menghadiri acara ulang tahun pacarnya di Belgrade.
"Kami berharap tidak perlu melakukan ini, tetapi jika para pemain tetap keluar dan melakukan bbq serta pesta, kami tidak punya pilihan. Kami akan mempertimbangkan kebijakan karantina," ucapnya.
"Jika kami melakukan kebijakan tersebut, maka tidak ada adil untuk orang yang mematuhi peraturan tersebut. Jadi, saya menelpon setiap klub untuk memastikan semuanya mengikuti aturan LaLiga."
Javier Tebas mengadakan peraturan karantina tersebut karena Liga Spanyol yang dilanjutkan di tengah pandemi virus corona yang belum berakhir. Tebas sendiri ingin para pemain dan klub untuk tetap patuh protokol pencegahan Covid-19.
Di luar kebijakan karantina, Tebas berharap bahwa aturan pertandingan tanpa penonton bisa diubah menjadi pembatasan penonton dalam jumlah tertentu.
"Jika bisa mengisi 10 atau 15 persen dari kapasitas stadion, itu sangat membahagiakan. Seharusnya pengisian stadion bisa dikoordinasikan dengan Kementrian Kesehatan dan Dewa Olahraga," ungkap Tebas.
Penulis: Alexander Matthew
Yusuf Abdillah
9.233
Berita Terkait
Sir Jim Ratcliffe Ingin Ruben Amorim Melatih Manchester United hingga Akhir Musim

Sukses Juara MotoGP 2025, Marc Marquez Akan Dapat Sambutan Khusus di Mandalika

NOC Indonesia Tanggapi Isu Sanksi FIFA, Jangan Terprovokasi karena Indonesia–Malaysia Harus Tetap Bersaudara

Arkhan Fikri Sangat Kesal Terhadap Kinerja Wasit Heru Cahyono saat Melawan Persis

MotoGP Indonesia 2025 Siap Digelar di Sirkuit Mandalika, 2 Kategori Tiket Sudah Sold Out

Real Madrid Berencana Rekrut Dua Bintang Chelsea Sekaligus

Ruben Amorim Bukan Dalang Kehancuran Manchester United
