Banderol Penyerang Muda Benfica Incaran Man United dan Barcelona

BolaSkor.com - Nama penyerang muda asal Uruguay Darwin Nunez semakin meroket usai membawa Benfica ke perempat final Liga Champions. Bersama Erling Haaland dan Kylian Mbappe, Nunez juga jadi komoditas panas.

Bukan tanpa alasan tentunya Nunez (22 tahun) menjadi salah satu pemain yang menarik atensi banyak klub Eropa. Saat ini dalam kategori penyerang U-23 atau di bawahnya, Nunez jadi yang tertajam dengan 26 gol sama dengan Mbappe, di atas Dusan Vlahovic (24 gol) dan Haaland (23 gol).

Status itu merupakan peningkatan signifikan dari pemain yang sebelumnya memperkuat Penarol dan Almeria. Nunez menggantikan peran Joao Felix di Benfica dengan baik, juga sebagai suksesor Luis Suarez di timnas Uruguay.

Kontrak Nunez di Benfica tersisa hingga 30 Juni 2025 tapi klub dari Portugal itu akan menghadapi ujian berat mempertahankannya di bursa transfer musim panas 2022. Pasalnya banyak klub mengincarnya.

Baca Juga:

Bisa Puasa Gelar 30 Tahun Lamanya, Man United Butuh Perombakan Besar Pemain

Bawa Benfica ke Perempat Final, Darwin Nunez Jadi Striker U-23 Tertajam di Eropa

Minat Barcelona kepada Penyerang Muda Benfica Bertepuk Sebelah Tangan

Barcelona, AC Milan, Arsenal, Newcastle United, hingga Manchester United turut melibatkan diri dalam perburuan pemain kelahiran Artigas, Uruguay, pada 24 Juni 1999 tersebut. Benfica pun membanderol sang penyerang.

Menurut Record (media Portugal) Benfica membuka harga pada angka 67 juta poundsterling. Harga itu masih bisa meningkat jika performa bagusnya terjaga dan Benfica bertahan lama di Liga Champions musim ini.

Pada posisinya sebagai penyerang Nunez, menurut Whoscored, memiliki kekuatan pada kemampuan mendribel bola, melepaskan tendangan jarak jauh, penyelesaian akhir, serta memberi operan kunci.

Gaya bermainnya suka melakukan tusukan atau penetrasi ke kotak penalti, memainkan operan bola pendek, mendribel bola. tapi di satu sisi berbeda kemampuan mengopernya masih perlu diolah lagi, begitu juga dengan menghindari perangkap offside lawan serta menahan bola.