Balapan Terus Diundur, Pembalap MotoGP Terancam Tidak Gajian
BolaSkor.com - Belum pastinya balapan perdana MotoGP 2020 menimbulkan kerugian besar tak hanya dari pihak penyelenggara, tetapi juga para pembalap. Situasi yang belum jelas membuat Valentino Rossi dkk. terancam tidak gajian.
Sejauh ini, penyelenggara sudah menunda empat balapan yakni Qatar, Thailand, Argentina, dan Amerika Serikat. Kemungkinan balapan perdana MotoGP 2020 baru terlaksana di Jerez pada April.
Selama menunggu balapan perdana, mantan manajer Repsol Honda, Livio Suppo, menjelaskan konsekuensi yang harus dihadapi para pembalap. Para rider tidak serta merta makan gaji buta karena tidak turun ke lintasan.
Baca Juga:
Repsol Honda Boyong Marc Marquez ke Jakarta dan Tak Sabar Balapan di Mandalika
“Jika balapan dibatalkan, maka sponsor tidak perlu untuk membayar biaya sponsor mereka termasuk pembalap. Artinya pembalap tidak mendapat bayaran," ujar Suppo dikutip dari GPone.
Berdasarkan pengalaman, Suppo mengetahui ada dua komponen dalam kontrak setiap pembalap MotoGP yakni performa dan hak image. Jika hal pertama tidak dilakukan, maka pembayaran tidak bisa dilakukan.
“Sekali lagi semua tergantung perjanjian di masing-masing tim," ujar Suppo.
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
SEA Games 2025: Perahu Naga Tambah Medali Emas Lagi, Tim Indonesia Dekati Target
FIFA Naikkan Hadiah Uang Piala Dunia 2026, Juara Akan Raup Rp834 Miliar
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
SEA Games 2025: Panahan Subur, Tim Indonesia Raih Medali Emas Ke-77
Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung
Syarat PSSI untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia Mengarah ke John Herdman
SEA Games 2025: Panahan dan Perahu Naga Sumbang Emas Ke-74 dan 75 Tim Indonesia
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua