ASIFA Siap Cetak Bintang Sepak Bola Masa Depan
ASIFA Siap Cetak Bintang Sepak Bola Masa Depan
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:
Malang – Aji Santoso International Football Academy (ASIFA) melakukan investasi miliaran Rupiah demi melahirkan bintang sepak bola masa depan dari Kota Malang.
H.Zulkifli, Owner dari ASIFA menjelaskan, dana investasi sebesar Rp 15 miliar digunakan untuk membangun mess dan lapangan, di Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Malang.
"Sampai saat ini ASIFA sudah membuka pendaftaran, bahkan respon cukup luar biasa ditunjukan masyarakat yang tinggal di Malang maupun luar pulau Jawa," ungkap Zulkifli saat ditemui di salah satu cafe di Kota Malang.
Terpilihnya Kota Malang sebagai tempat didirikannya mess dengan fasilitas Home Schooling, Jacuzy, Spa, kolam renang sampai tenaga Dokter dan Psikiater itu, adalah karena Kota ini dianggap sebagai barometer sepak bola dalam menciptakan pemain bola berkualitas.
"Sampai saat ini, belum ada kerjasama dengan klub internasional, karena ini masih baru dan diharapkan ASIFA dapat mencetak pemain profesional di masa depan," lanjut Zulkifli.
Lebih lanjut dijelaskan, bila ada klub profesional yang berminat dengan pemain didikan ASIFA, maka manajemen siap untuk membantu dan memayungi secara hukum, karena tanggung jawab ASIFA adalah mengantarkan pemain menjadi ke level profesional.
Sementara itu Putu Gede, salah satu tim pelatih ASIFA menambahkan, seleksi akan dibuka pada Januari mendatang, setelah seluruh siswa mendaftar sejak bulan November hingga Desember 2013.
"Aspek yang kita lihat dalam proses seleksi nanti adalah fisik, mental, teknik dan taktik. Sehingga, jika ada siswa yang memiliki skill yang bagus tapi mengalami kesulitan ekonomi, manajemen ASIFA akan memberikan beasiswa," imbuh Putu Gede yang juga mantan pemain Arema Malang itu.
ASIFA memulai pendidikan untuk kelas U-12 sampai U-16, dengan kuota pemain sebanyak 300 pemain yang tinggal di mess tiga lantai, dengan mendapatkan pendampingan dari pelatih bersertifikat, menu makanan bergizi dan fasilitas sekolah formal.
"Lapangan yang digunakan sudah berstandar FIFA, sehingga harus didukung dengan leadership, mental dan kreatifitas pemain dan pelatih yang baik," ujarnya.
Selain target menyalurkan pemain ke klub profesional, manajemen ASIFA juga berharap nanti akan ada pemainnya yang bisa membela timnas jika dibutuhkan oleh negara. Untuk diketahui, terdapat 14 pelatih yang tergabung dalam ASIFA, seluruhnya adalah mantan pemain dan pelatih di kancah sepak bola nasional.
Laporan kontributor Bolaskor.com Malang: Degy Cesar
Posts
11.190
Berita Terkait
Timnas
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI
Thom Haye dan Shayne Pattynama mendapatkan sanksi larangan bermain dan denda.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Timnas
Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk Lawan Mali: Ada Ivar Jenner dan Mauro Zijlstra
Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, memanggil 30 pemain untuk menghadapi Mali pada 15 dan 18 November 2025.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Timnas
Persiapan SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Uji Coba Kontra Mali di Bogor
Uji coba digelar dua kali pada 15 dan 18 November 2025.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Timnas
Erick Thohir Ungkap Ada 5 Nama yang Dibidik Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Namun, Erick Thohir tidak membocorkan nama-nama pelatih tersebut.
Rizqi Ariandi - Kamis, 06 November 2025
Timnas
Pemilihan Pelatih Baru Timnas Indonesia Harus Matang, PSSI Minta Publik Bersabar
PSSI tidak terburu-buru menunjuk pengganti Patrick Kluivert.
Rizqi Ariandi - Senin, 03 November 2025
Timnas
PSSI Pilih Fokus ke SEA Games 2025 daripada Berpolemik soal Shin Tae-yong
PSSI mengajak untuk move on dari Shin Tae-yong.
Rizqi Ariandi - Senin, 03 November 2025
Timnas
Tidak Benar 10 Exco PSSI Ingin Shin Tae-yong Kembali Melatih Timnas Indonesia
Dua anggota Exco PSSI, Kairul Anwar dan Muhammad, buka suara.
Rizqi Ariandi - Jumat, 31 Oktober 2025
Timnas
Gagal ke Piala Dunia 2026, Legenda Persib Sebut Timnas Indonesia Harus Juara Piala AFF
Timnas Indonesia belum pernah menjadi juara Piala AFF sejak digelar pertama kali pada 1996, atau sebelumnya bernama Piala Tiger.
Rizqi Ariandi - Jumat, 31 Oktober 2025
Lainnya
Dapat Dukungan Federasi Internasional, Indonesia Diharapkan Tetap Menggelar Event Olahraga Dunia
Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) didukung penuh Presiden Federasi Internasional (IF) untuk terus menggelar event olahraga dunia.
Arief Hadi - Kamis, 30 Oktober 2025
Timnas
Bantah Isu Voting soal Pelatih Timnas Indonesia, Exco PSSI Belum Gelar Rapat
PSSI memilih hatii-hati dalam menentukan pengganti Patrick Kluivert.
Rizqi Ariandi - Selasa, 28 Oktober 2025