Arsene Wenger Ungkap Alasan Mohamed Salah Tidak Sehebat Lionel Messi

BolaSkor.com - Mantan manajer Arsenal, Arsene Wenger, mengomentari penampilan penggawa Liverpool, Mohamed Salah, dalam beberapa musim terakhir. Meski eks AS Roma itu tampil brilian, namun Wenger menilai Salah masih belum sekaliber Lionel Messi.

Mohamed Salah dianggap sebagai satu di antara pemain terbaik di dunia. Pada musim pertamanya di Liverpool, sang pemain langsung mencuri perhatian dengan menjadi top skorer Premier League.

Satu musim berikutnya, Salah membawa The Reds menjadi yang terbaik di Liga Champions. Tidak heran, pujian mengalir deras pada Mohamed Salah. Pada awal musim ini saja, sang pemain telah mengemas tiga gol plus dua assist.

Baca Juga:

Burnley 0-3 Liverpool: The Reds Jaga Kesempurnaan

Jurgen Klopp Ngeri Lihat Pembagian Pot Liga Champions 2019-2020

Meski demikian, catatan gemilan itu masih belum membuat Wenger menempatkan Salah sebagai pemain terbaik di dunia. Sang manajer menilai, performa Salah masih berada di bawah level Messi.

"Mohamed Salah punya kemiripan dengan Lionel Messi. Namun, dia harus menjaga konsistensi seperti La Pulga," terang Wenger seperti dilaporkan beIN Sport.

"Saya mengetahui Mohamed Salah adalah pemain dengan penyelesaian akhir yang baik. Namun, Lionel Messi bisa melakukan segalanya. Dia tidak hanya mencetak gol, namun juga memberikan assist. Sementara itu, Salah condong terobsesi menyelesaikan peluangnya sendiri."

"Ketika lebih dewasa, ia akan menemukan dimensi baru dalam permainannya. Ia akan memahami jika memberikan umpan jauh lebih masuk akal ketimbang mengekseskusi sendiri," ujar manajer asal Prancis itu.

Meski demikian, Wenger tak menampik jika Salah membuatnya jatuh hati. Pria yang digosipkan akan menempati jabatan di FIFA itu mengatakan Salah masih punya ruang berkembang.

"Akan tetapi, saya sangat menyukai Salah. Dia punya potensi yang sangat besar," papar Wenger.

Mohamed Salah sempat gagal menemukan performa terbaiknya ketika tampil di Chelsea. Pemain 27 tahun itu mulai kembali percata diri setelah memperkuat dua klub Serie A, Fiorentina dan AS Roma.