Antonio Conte Merasa Lebih Baik dari Dua Pelatih Tersukses Inter Milan

Helenio Herrera dan Jose Mourinho sempat membawa Inter Milan berjaya di Eropa.
Taufik HidayatTaufik Hidayat - Minggu, 15 November 2020
Antonio Conte Merasa Lebih Baik dari Dua Pelatih Tersukses Inter Milan
Antonio Conte (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Antonio Conte memang belum berhasil mempersembahkan gelar juara untuk Inter Milan. Namun pria berusia 51 tahun tersebut merasa lebih baik dari dua pelatih tersukses dalam sejarah Nerazzurri, Jose Mourinho dan Helenio Herrera.

Helenio Herrera merupakan pelatih pertama yang mampu membawa Inter berjaya di Eropa saat bertugas mulai tahun 1960 hingga 1968. Pada periode tersebut, pria kelahiran Argentina itu mempersembahkan tiga Scudetto, dua trofi Piala Champions dan dua gelar Piala Interkontinental.

Sementara Mourinho memang hanya dua musim menangani Inter. Namun pria berkebangsaan Portugal itu mampu menorehkan treble winners pertama sepanjang sejarah klub Italia.

Baca Juga:

Christian Eriksen Beri Kode soal Masa Depan di Inter Milan

Upaya Tak Kenal Lelah Inter Milan Bajak Franck Kessie

Inter Milan Berburu Pemain Tak Terpakai Barcelona

Pelatih Inter Milan, Antonio Conte

Prestasi dua pelatih tersebut harusnya membuat Conte minder. Namun ia merasa perbandingan tersebut tidaklah adil.

Conte punya alasan kuat terkaih hal ini. Ia merasa kondisi Inter saat ditanganinya dan kedua pelatih tersebut sangat bertolak belakang.

Saat Conte datang, Inter hanyalah mantan klub besar yang coba mengembalikan reputasinya. Sebaliknya, La Beneamata asuhan Mourinho dan Herrera saat itu sudah sangat disegani dan menjadi penantang gelar juara tiap musimnya.

“Perbandingan yang bagus dan saya merasakan tanggung jawab untuk mencapai hasil yang sama. Namun jangan bingung dengan fase sejarah klub yang berbeda," kata Conte kepada La Gazzetta dello Sport.

"Inter-nya Herrera dan Mourinho adalah tim dengan para pemain yang sudah memenangkan banyak hal. Orang yang berkepribadian, terbiasa dengan tekanan, bertanggung jawab dan tidak pernah membuat kesalahan di saat-saat yang menentukan."

"Inter saya memiliki nilai-nilai penting dan saya hanya tidak ingin membingungkan dimensi yang berbeda. Kami mulai lebih jauh ke belakang," tambahnya.

Conte menilai kondisi itu tidak ditemukan di tim asuhannya. Secara tak langsung, ia menyatakan bahwa tugas yang diembannya jauh lebih sulit ketimbang Mourinho dan Herrera.

Meski begitu, Conte sadar kesuksesannya dalam menangani Inter hanya akan dinilai dari trofi. Ia pun siap mewujudkan hal itu demi membuat namanya sejajar dengan Mourinho dan Herrera.

“Gelar dan piala adalah konsekuensinya. Tanpa budaya kemenangan, Anda tidak akan pernah mencapai kesuksesan dan budaya kemenangan hanya dapat dicapai melalui kerja keras," pungkasnya.

Antonio Conte Inter Milan Jose Mourinho Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.514

Berita Terkait

Italia
Laga AC Milan vs Como Batal Digelar di Australia
Rencana menggelar pertandingan Serie A antara AC Milan dan Como di Perth, Australia, resmi dibatalkan.
Yusuf Abdillah - Selasa, 23 Desember 2025
Laga AC Milan vs Como Batal Digelar di Australia
Inggris
Patah Kaki, Alexander Isak Harus Jalani Operasi
Liverpool mengumumkan bahwa striker mereka Alexander Isak telah menjalani operasi setelah mengalami patah pergelangan kaki.
Yusuf Abdillah - Selasa, 23 Desember 2025
Patah Kaki, Alexander Isak Harus Jalani Operasi
Italia
Kawinkan Scudetto dan Piala Super Italia, Napoli Belum Siap Mendominasi Sepak Bola Italia
Klub asuhan Antonio Conte akhirnya bisa mengawinkan gelar juara Serie A dengan Piala Super Italia.
Yusuf Abdillah - Selasa, 23 Desember 2025
Kawinkan Scudetto dan Piala Super Italia, Napoli Belum Siap Mendominasi Sepak Bola Italia
Italia
Hasil Pertandingan: Bekuk Bologna 2-0, Napoli Juara Piala Super Italia
Napoli menjuarai Piala Super Italia setelah membekuk Bologna 2-0 pada partai final di Stadion Al-Awwal Park, Riyadh.
Yusuf Abdillah - Selasa, 23 Desember 2025
Hasil Pertandingan: Bekuk Bologna 2-0, Napoli Juara Piala Super Italia
Italia
Jadwal Siaran Langsung dan Jam Tayang Final Piala Super Italia Antara Napoli vs Bologna di ANTV
Final Piala Super Italia 2025/2026 mempertemukan Napoli vs Bologna! Cek jadwal siaran langsung ANTV, jam tayang 02.00 WIB, stadion, dan link streaming resmi di sini.
Johan Kristiandi - Senin, 22 Desember 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Jam Tayang Final Piala Super Italia Antara Napoli vs Bologna di ANTV
Liga Indonesia
I League Buka Pintu Sambut Joey Pelupessy, Maarten Paes, dan Ivar Jenner ke Super League
Untuk Super League sendiri, periode pendaftaran pemain tahap kedua musim ini akan dimulai pada 10 Januari 2026.
Tengku Sufiyanto - Senin, 22 Desember 2025
I League Buka Pintu Sambut Joey Pelupessy, Maarten Paes, dan Ivar Jenner ke Super League
Liga Indonesia
Seharusnya Persib Bisa Cetak Gol Lebih Banyak ke Gawang Bhayangkara FC
Pada laga ke-14 Super League 2025/2026 itu, Persib Bandung menang dengan skor 2-0.
Tengku Sufiyanto - Senin, 22 Desember 2025
Seharusnya Persib Bisa Cetak Gol Lebih Banyak ke Gawang Bhayangkara FC
Liga Indonesia
I League dan PSSI Tunjuk Yudai Yamamoto Menjadi Wasit Tetap di Super League
Keputusan tersebut diambil demi meningkatkan kualitas Super League secara keseluruhan dan juga sepak bola Indonesia.
Tengku Sufiyanto - Senin, 22 Desember 2025
I League dan PSSI Tunjuk Yudai Yamamoto Menjadi Wasit Tetap di Super League
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Persija Takluk di Kandang Semen Padang
Macan Kemayoran takluk 0-1 dari tuan rumah Semen Padang, pada laga lanjutan Super League 2025/2026 di Stadion Haji Agus Salim, Senin (22/12) malam WIB.
Tengku Sufiyanto - Senin, 22 Desember 2025
Hasil Super League 2025/2026: Persija Takluk di Kandang Semen Padang
Inggris
Ruben Amorim Ungkap Rencana Manchester United pada Jendela Transfer Tengah Musim Ini
Ruben Amorim ungkap strategi transfer Manchester United di Januari 2026. MU berburu striker baru, Semenyo masuk radar, Zirkzee terancam dilepas!
Johan Kristiandi - Senin, 22 Desember 2025
 Ruben Amorim Ungkap Rencana Manchester United pada Jendela Transfer Tengah Musim Ini
Bagikan