Anomali Paulo Dybala: Kesulitan Bermain dengan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo
BolaSkor.com - Pada 2013 silam, mendiang Johan Cruyff pernah berkata seperti ini, "Saya tidak akan menempatkan dua kapten di kapal yang sama ... kita semua harus belajar dari masa lalu." Kala itu, Cruyff mengatakannya pasca Neymar datang ke Barcelona.
Maksud dari perkataan ikon dan guru sepak bola Belanda itu adalah dua bintang yang tidak bisa berada di tim yang sama. Dua bintang itu bisa jadi memiliki ego yang sama untuk jadi yang terbaik dan merusak kolektivitas tim.
Memang, ucapan Cruyff tak selamanya benar karena faktanya, Real Madrid bisa mengombinasikannya di masa lalu, begitu juga Neymar, Lionel Messi, dan Luis Suarez yang meraih treble winners dengan Barcelona di tahun 2015.
Tapi, sebagian dari ucapannya itu juga benar adanya. Contohnya bisa dilihat dalam kasus Paulo Dybala di timnas Argentina dan Juventus. La Joya kesulitan bermain dengan dua megabintang dunia: Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Baca Juga:
Tolak Man United, Paulo Dybala Tegaskan Ingin Bertahan di Juventus
Strategi Transfer Juventus: Pogba, De Ligt, dan Pertukaran Icardi-Dybala
Saudara Sebut Paulo Dybala Tinggalkan Juventus
Dybala bak bayangan di hadapan kedua 'alien' tersebut. Buktinya bisa dilihat dari 'keakraban' Dybala dengan bangku cadangan timnas Argentina. Dia tidak pernah jadi pilihan utama meski disertakan dalam skuat, termasuk di Copa America 2019 yang tengah berlangsung.
Persaingan masuk lini depan Argentina memang sulit karena bercokol nama-nama top seperti Sergio Aguero, Angel Di Maria, Lautaro Martinez, Mauro Icardi, dan tentu saja ... Messi. Bahkan Dybala pernah mengakui kesulitannya bermain dengan Messi.
"Apa yang akan saya katakan mungkin akan terlihat aneh, tapi bermain dengan Messi di Argentina sedikit sulit," ucap Dybala kala Argentina masih memainkan Kualifikasi Piala Dunia pada awal 2017.
Teori itu sederhana: Messi dan Dybala sama-sama berkaki kidal dan juga tipikal pemain yang bermain maksimal jika diberi kebebasan bermain. Teritorial itu sudah bertahun-tahun ditempati Messi dan Dybala tak punya tempat bermain selama La Pulga masih eksis di timnas.
Arief Hadi
16.042
Berita Terkait
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025, Jumat (19/12): Jam Tayang Final Voli Putra dan Pertandingan Penentuan Futsal
Hasil Piala Super Italia: Tumbangkan AC Milan 2-0, Napoli Melaju ke Final
Aziz Calim Cari Penantang Sepadan di Prime Kumite Championship 3
Futsal SEA Games 2025: Timnas Putri Raih Perak, Tim Putra Jaga Asa Medali Emas
Mauro Icardi Akan Tinggalkan Galatasaray, AC Milan Jadi Salah Satu Tujuan
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Kamis (18/12): Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final