Angkat Bicara setelah Dipecat, Thiago Motta Tak Terima Dicap Gagal di Juventus

Eks pelatih Juventus, Thiago Motta, berbicara setelah dicap gagal saat melatih Il Bianconeri.
Arief HadiArief Hadi - Sabtu, 05 April 2025
Angkat Bicara setelah Dipecat, Thiago Motta Tak Terima Dicap Gagal di Juventus
Thiago Motta (football-italia)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Satu pekan lebih berlalu sejak Juventus mengambil keputusan memecat Thiago Motta, menggantikannya dengan mantan bek Il Bianconeri, Igor Tudor. Motta berbicara kepada Il Corriere della Sera soal pemecatannya tersebut.

Thiago Motta, 42 tahun, melatih Juventus sejak 2024 pasca membawa Bologna lolos Kualifikasi Liga Champions. Sempat memulai musim dengan baik, Juventus tertatih-tatih hingga perlahan kandas di Piala Super Italia, Liga Champions, dan Coppa Italia.

Bahkan di Serie A, Juventus masih bertarung untuk masuk empat besar (zona Liga Champions) khususnya setelah kalah dua kali beruntun kontra Atalanta (0-4) dan Fiorentina (0-3) sebelum jeda internasional Maret. Dua kekalahan itu memicu pemecatan Motta.

Mantan pemain Inter Milan itu dinilai telah gagal mengangkat Juventus pasca era Massimiliano Allegri. Tapi, Motta tak mau dianggap gagal.

Baca Juga:

Ada Celah dalam Kontrak, Milan dan Juventus Berpeluang Rekrut Antonio Conte

Juventus Vs Genoa: Igor Tudor Klaim Punya Taktik yang Berbeda dengan Thiago Motta

Hasil Pertandingan: Debut Manis Igor Tudor di Juventus, Real Madrid Comeback

"Sulit untuk menganalisisnya, mengingat apa yang terjadi begitu dekat. Saya tentu kecewa karena hasilnya tidak sesuai harapan, terutama di Coppa Italia dan Liga Champions," tutur Motta di Football-Italia.

"Namun, saya tidak setuju ketika mendengar pembicaraan tentang kegagalan: pekerjaan kami terhenti ketika kami hanya terpaut satu poin dari posisi keempat klasemen, yang pada awal musim merupakan tujuan utama."

"Ketika saya menerima peran ini dengan penuh semangat, saya tahu ini akan menjadi proyek tiga tahun, yang didasarkan pada revolusi mendalam tim dan peremajaan radikalnya."

"Saya tahu betul bahwa di klub sekelas Juventus, Anda harus menang. Terutama setelah bertahun-tahun hal ini tidak terjadi. Proyek ini tidak berjalan seperti yang kami inginkan atau bayangkan," tambah Motta.

Tidak Ada Friksi Internal

Thiago
Thiago Motta (Football Italia)

Motta juga menuturkan sakit hati dengan munculnya berita ada friksi internal di ruang ganti Juventus, dengan rumor para pemain tak suka dilatih olehnya. Motta menilai hubungannya dengan para pemain Juventus baik-baik saja.

"Hal-hal seperti ini mengganggu saya karena orang-orang bisa mengkritik saya sebagai pelatih atas pilihan saya, dan saya menerimanya. Namun, siapa pun yang mengatakan saya dikritik oleh ruang ganti adalah pembohong," imbuh Motta.

"Hal-hal seperti ini tidak dapat diterima, itu tidak benar. Tidak seorang pun yang pernah bekerja dengan saya dalam karier saya secara terbuka mengatakan bahwa mereka memiliki masalah dengan saya."

"Di Juventus, saya memiliki hubungan yang baik dengan semua pemain saya, baik secara profesional maupun pribadi. Hubungan yang didasarkan pada rasa hormat dan kejelasan."

"Wajar jika mereka yang jarang bermain mungkin kurang bahagia. Saya juga seorang pemain, dan ketika saya tidak bermain, saya tentu tidak bahagia. Namun, saya selalu menghormati keputusan pelatih, begitu pula para pemain Juventus."

"Saya yakin saya telah menunjukkan bahwa mereka yang tidak bermain hari ini dapat bermain nanti, tergantung pada kebugaran dan cara mereka berlatih. Dalam periode ini, saya harus mendengarkan tidak hanya kritik teknis, yang selalu layak dipertimbangkan, tetapi juga serangan pribadi."

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

"Saya menganggap cara bertindak dalam bayang-bayang ini arogan dan tidak senonoh, karena hubungan dengan pemain dan tim saya sangat baik, dan orang-orang ini selalu memberikan segalanya, selalu melakukan yang terbaik. Terkadang kami menang, terkadang tidak."

"Menilai saya sebagai pelatih, mengkritik pilihan saya di lapangan, pemilihan pemain, taktik—semua yang berhubungan dengan sepak bola saya terima dan akan selalu terima. Faktanya, analisis ini membantu saya berkembang. Tetapi saya tidak menerima serangan pribadi berdasarkan gosip," urai Motta.

Juventus Thiago motta Serie a
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.745

Berita Terkait

Ragam
3 Statistik yang Memperlihatkan Betapa Buruknya Antonio Conte di Sepak Bola Eropa
Kesuksesan di kancah domestik tak diragukan, tetapi di sepak bola Eropa, Antonio Conte kerap mengalami kesulitan.
Arief Hadi - Kamis, 06 November 2025
3 Statistik yang Memperlihatkan Betapa Buruknya Antonio Conte di Sepak Bola Eropa
Italia
Presiden AC Milan Blak-blakan Bicara tentang Laga Melawan Como di Australia
Presiden AC Milan Paolo Scaroni menegaskan bahwa bermain di pertandingan Serie A dengan Como di Perth bukan tentang uang.
Yusuf Abdillah - Kamis, 06 November 2025
Presiden AC Milan Blak-blakan Bicara tentang Laga Melawan Como di Australia
Italia
Sah Akuisisi San Siro, AC Milan dan Inter Siap Bangun Markas Baru
AC Milan dan Inter Milan resmi mengakuisisi Stadion San Siro dan lahan di sekitarnya dari Dewan Kota Milan.
Yusuf Abdillah - Kamis, 06 November 2025
Sah Akuisisi San Siro, AC Milan dan Inter Siap Bangun Markas Baru
Italia
Belum Pernah Menang di Liga Champions Musim Ini, Semangat Bermain Juventus Sudah Bagus
Juventus imbang 1-1 kontra Sporting CP di Liga Champions dan memastikan tim belum pernah menang musim ini, tetapi Luciano Spalletti tidak khawatir.
Arief Hadi - Rabu, 05 November 2025
Belum Pernah Menang di Liga Champions Musim Ini, Semangat Bermain Juventus Sudah Bagus
Hasil akhir
Hasil Liga Champions: Liverpool Kalahkan Real Madrid, PSG Tumbang, Arsenal Pesta Gol, dan Juventus Imbang
Hasil hari pertama pekan empat fase liga Liga Champions pada Rabu (05/11) dari klub seperti Liverpool, Real Madrid, Paris Saint-Germain (PSG), Arsenal, dan Juventus.
Arief Hadi - Rabu, 05 November 2025
Hasil Liga Champions: Liverpool Kalahkan Real Madrid, PSG Tumbang, Arsenal Pesta Gol, dan Juventus Imbang
Jadwal
Jadwal Live Streaming Liga Champions Juventus vs Sporting CP, Rabu 5 November 2025
Link live streaming serta jadwal siaran langsung laga Liga Champions Juventus vs Sporting CP di Allianz Stadium.
Arief Hadi - Selasa, 04 November 2025
Jadwal Live Streaming Liga Champions Juventus vs Sporting CP, Rabu 5 November 2025
Italia
Kabar Terkini soal Kontrak Baru Mike Maignan
Kontrak baru Mike Maignan di AC Milan belum juga menemui kata sepakat. Meski tampil gemilang lawan AS Roma, sang kiper justru dikabarkan enggan bertahan di San Siro!
Johan Kristiandi - Selasa, 04 November 2025
Kabar Terkini soal Kontrak Baru Mike Maignan
Prediksi
Prediksi dan Statistik Juventus vs Sporting CP: Menanti Tuah Luciano Spalletti di Panggung Eropa
Juventus siap menjamu Sporting CP pada laga krusial Liga Champions. Mampukah Luciano Spalletti membawa Bianconeri meraih kemenangan perdana di Eropa musim ini?
Johan Kristiandi - Selasa, 04 November 2025
Prediksi dan Statistik Juventus vs Sporting CP: Menanti Tuah Luciano Spalletti di Panggung Eropa
Italia
Bersama Luciano Spalletti, Juventus Bidik Kemenangan Pertama di Liga Champions Musim Ini
Juventus akan menjamu Sporting CP di putaran empat fase liga Liga Champions dan membidik kemenangan pertama di era Luciano Spalletti.
Arief Hadi - Selasa, 04 November 2025
Bersama Luciano Spalletti, Juventus Bidik Kemenangan Pertama di Liga Champions Musim Ini
Italia
Nyaris Gagal Menang, AC Milan Harus Lebih Percaya Diri
Pelatih AC Milan Massimiliano Allegri mengakui saat ini tim asuhannya harus lebih percaya diri.
Yusuf Abdillah - Senin, 03 November 2025
Nyaris Gagal Menang, AC Milan Harus Lebih Percaya Diri
Bagikan