Anfield yang Tak Angker Lagi di Eropa
BolaSkor.com - Liverpool harus menerima kenyataan takluk dengan skor telak saat menjamu Real Madrid pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2022-2023. Lantas apa yang membuat Anfield tak bertuah di Eropa?
Dalam laga yang berlangsung di Anfield, Rabu (22/2) dini hari WIB, Madrid mampu mengalahkan Liverpool dengan skor 5-2. Padahal Los Blancos sempat tertinggal dua gol lebih dulu.
Ini merupakan kali pertama Liverpool kebobolan lebih dari tiga gol di kandang dalam sejarah kompetisi Eropa. Reputasi Anfield sebagai tempat yang angker untuk tim-tim tamu pun tercoreng.
Baca Juga:
Hasil Liga Champions: Madrid Comeback di Kandang Liverpool, Napoli Hancurkan Frankfurt
Membedah Ketajaman Karim Benzema dan Mohamed Salah dalam Duel Liverpool Vs Madrid
Liverpool Vs Real Madrid: Anfield Sudah Jadi Sahabat Los Blancos
Sebelum menerima kedatangan Madrid, Liverpool mampu mencatatkan clean sheet dalam dua laga terakhir secara beruntun. Hal itu menegaskan kesiapan tim asuhan Jurgen Klopp untuk meredam ketajaman sang juara bertahan.
Namun statistik tersebut seolah tak berarti di hadapan Madrid. Los Blancos dengan mudah mampu menciptakan lima gol melalui sumbangan Vinicius Junior (2 gol), Karim Benzema (2 gol) dan Eder Militao.
Klopp mengakui pertahanan Liverpool sangat keropos dalam pertandingan tadi. Namun ia melihat hal itu karena pendekatan yang salah dari lini tengah.
“Gol pertama Madrid terjadi karena kami sedikit pasif di atas lapangan, kami tidak mengejar mereka. Gol kedua adalah dagelan dan seharusnya tidak menjadi 2-2," kata Klopp usai laga kepada BT Sport.
Kemudian skor 3-2 dan itu tidak membantu melawan tim yang luar biasa pada serangan balik. Mereka menjadi lebih percaya diri dan mencetak gol-gol hebat, begitulah adanya."
Klopp mengaku tak menyangka timnya akan kalah dengan skor telak. Apalagi performa Madrid tak terlalu konsisten sejak jeda Piala Dunia 2022.
Hasil ini memperpanjang rekor buruk Liverpool saat jumpa Madrid. The Reds juga gagal membalaskan dendam kekalahan pada final edisi musim lalu.
"Ada banyak hal yang bisa saya ambil dari sini. Kami memiliki lima atau enam pemain dan tidak ada duel dalam proses salah satu gol, kami pasif sampai bola tiba di sana," tambahnya.
“Anda harus menjaga momentum dan di sana kami kehilangannya dan kami tidak mendapatkannya kembali."
Hal tak jauh berbeda diungkapkan kapten Liverpool, Jordan Henderson. Ia merasa timnya melakukan terlalu banyak kesalahan dalam laga dengan level tinggi seperti ini.
"Kami tidak membantu diri kami sendiri. Kami tidak bertahan dengan cukup baik (untuk gol ketiga Madrid)," kata Henderson.
"Setelah itu ada beberapa bola yang bisa kami lakukan dengan lebih baik. Permainan pergi dari kami pada saat itu."
Gol ketiga Madrid yang dicetak Eder tampaknya menjadi kunci pertandingan ini. Momen tersebut mengubah arah pertandingan yang sebelumnya berjalan seimbang.
6.515
Berita Terkait
Jakarta Juara Umum PON Bela Diri Kudus 2025: Menyalip di Tikungan Terakhir
Hasil Premier League: Arsenal Menang, Manchester City Tumbang
Lazio vs Juventus: Nikmati Tantangan, Igor Tudor Tidak Takut Dipecat
Hasil Super League 2025/2026: Borneo FC Raih 8 Kemenangan Beruntun, Malut United Kalahkan Semen Padang
Jadwal Live Streaming LaLiga, El Clasico Real Madrid vs Barcelona pada Minggu 26 Oktober 2025
Hasil AFC Challenge League 2025/2026: Egy Maulana Vikri Cetak Gol, Dewa United Banten FC Ditahan Imbang
Keinginan Ruben Amorim Dapatkan Robert Lewandowski Pupus di Tangan Sir Jim Ratcliffe
Jawa Tengah Segera Miliki Liga Basket, PP Perbasi Berikan Dukungan Penuh
Real Madrid vs Barcelona: Misi Los Blancos Akhiri Rapor Buruk dan Perpanjang Rekor
Warisan yang Ditinggalkan dari Kesuksesan Jakarta Gymnastics 2025