Analisis Terperinci Institusi Spesialis Kepelatihan Mengenai Lautaro Martinez

MBP School bekerja sama dengan Marca menganalisis performa dan karakteristik bermain Lautaro Martinez.
Arief HadiArief Hadi - Rabu, 29 April 2020
Analisis Terperinci Institusi Spesialis Kepelatihan Mengenai Lautaro Martinez
Lautaro Martinez (Twitter Resmi Inter Milan)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Penyerang Inter Milan berusia 22 tahun Lautaro Martinez belakangan ini banyak dibicarakan media-media Eropa terkait isu hengkangnya ke Barcelona. Martinez jadi prioritas utama Barca untuk menggantikan Luis Suarez.

Martinez punya klausul pembelian 111 juta euro dan banderol 64 juta euro di Transfermarkt. Musim ini mantan penyerang Racing Club telah mencetak 16 gol dari 31 laga di seluruh kompetisi dan memberikan empat assists sebelum liga berhenti karena virus corona.

Tidak hanya Barcelona, Chelsea dan Manchester City kabarnya turut memantau perkembangan striker timnas Argentina itu. Chelsea butuh striker top, sedangkan Man City mencari suksesor bagi Sergio Aguero yang notabene kompatriot Martinez.

Baca Juga:

Barcelona Diklaim Tak Mampu Datangkan Neymar dan Lautaro Martinez

Lautaro Martinez Hanya akan Jadi Penghangat Bangku Cadangan jika ke Barcelona

Inter Milan Dianggap Sudah Memiliki Pengganti Lautaro Martinez

Lautaro Martinez

Mengikuti perkembangan berita Martinez, Marca bekerja sama dengan Sekolah MBP - institusi spesialis kepelatihan - untuk menganalisis beberapa pesepak bola top yang menjadi komoditas panas. Kali ini mengenai Lautaro Martinez.

Pembahasan terperinci dibagi atas performa, penempatan posisi, kelebihan bermain, kekurangan, dan posisi bermain yang ideal untuknya.

Kunci Permainan Lautaro Martinez

Penendang yang hebat. Ini jadi kelebihan Martinez. Dia memiliki opsi menendang bola lebih cepat, tapi mengeksekusinya dengan perlahan dan ketenangan. Dia juga akan bertarung untuk merebutkan setiap bola dan melakukan segalanya untuk memuaskan nafsu golnya.

Akselerasinya yang cepat juga membantunya memberikan ketenangan ketika menendang bola - tidak terburu-buru dalam melakukannya - dengan presisi tinggi.

Pintar memanfaatkan kesempatan. Martinez akan menyerang dengan ganas sedikit ruang di pertahanan lawan dan memanfaatkannya. Bahkan di peluang sekecil apapun dia bisa menciptakan peluang berbahaya.

Penyelesai akhir. Kebiasaan Martinez ketika menendang bola adalah melakukan tendangan bola rendah ke sisi pojok gawang. Tak terkecuali Martinez bisa melakukan tendangan jarak jauh jika ia menilai memungkinkan melakukannya.

Melakukan tekanan. Sisi ini mirip dengan Roberto Firmino di Liverpool. Martinez juga membantu pertahanan dengan kengototannya merebutkan bola dengan lawan dan melakukan transisi dengan cepat. Wajar jika Romelu Lukaku senang bermain dengannya di Inter.

Kesimpulan:

1. Memutuskan menendang bola dengan cepat tapi mengeksekusinya dengan perlahan.
2. Memaksimalkan peluang yang diberikan kepadanya atau menciptakannya sendiri.
3. Memanfaatkan seluruh sumber yang ada dan menendang bola rendah.
4. Melakukan tekanan dari depan untuk memaksa kesalahan lawan.

Breaking News Lautaro martinez Barcelona Inter Inter Milan
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

16.042

Berita Terkait

Lainnya
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
Dengan tambahan 10 medali emas, Tim Indonesia memantapkan posisi kedua klasemen sementara dengan total 72 emas, Rabu (17/12).
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
Lainnya
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Tim equestrian Indonesia berhasil meraih medali emas pertama pada ajang SEA Games 2025 dari nomor team show jumping.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Spanyol
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
Meski unggul segalanya dari lawan, pelatih Real Madrid Xabi Alonso mewaspadai kejutan yang bisa datang.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
Lainnya
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Tim Indonesia berhasil mendulang medali emas ke-72 di SEA Games 2025 yang dipersembahkan cabang olahraga berkuda, Rabu (17/12) sore WIB.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Inggris
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
Pelatih Chelsea Enzo Maresca tersenyum lebar dan menegaskan bahwa dirinya senang berada di klub.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
Lainnya
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
Atlet panahan Riau Ega Agata Salsabilla menambah koleksi medali emas Tim Indonesia pada SEA Games 2025 menjadi 70, Rabu (17/12).
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
Sports
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Aksi luar biasa Rendi Setia Maulana dan Memo di SEA Games Thailand 2025. Meski sempat tertinggal dan cuaca tak bersahabat, pasangan dayung Indonesia sukses merebut emas nomor men’s double sculls.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Prancis
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
Paris Saint-Germain dinyatakan harus membayar lebih dari 60 juta euro atau lebih dari Rp1 triliun kepada Kylian Mbappe.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
Sports
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve
Panahan Indonesia langsung tancap gas di SEA Games Thailand 2025. Tim recurve putra dan putri sukses kawinkan medali emas usai menundukkan Malaysia dan Vietnam. Simak hasil lengkap dan komentar pelatih di sini!
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve
Inggris
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City
Penghargaan ini menjadi puncak dari perjalanan panjang Gianluigi Donnarumma dalam 12 bulan terakhir.
Yusuf Abdillah - Rabu, 17 Desember 2025
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City
Bagikan