Anak Bawang, Berikut Empat Klub Liga Super Eropa dengan Pendapatan Terkecil

Meski Liga Super Eropa telah memudar, tetapi mulai terungkap pendapatkan yang akan diterima setiap klub.
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Sabtu, 24 April 2021
Anak Bawang, Berikut Empat Klub Liga Super Eropa dengan Pendapatan Terkecil
Liga Super Eropa (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Liga Super Eropa menjadi kompetisi yang dijanjikan akan menghasilkan banyak uang bagi para peserta. Namun, para klub tidak akan mendapatkan uang dengan jumlah yang sama. Terdapat empat klub dengan pendapatan paling kecil.

Liga Super Eropa menuju kehancuran. Kondisi itu terjadi setelah delapan dari 12 klub pendiri memilih angkat kaki. Ancaman sanksi dari UEFA dan juga desakan dari pihak eksternal diyakini menjadi penyebabnya.

Meski Liga Super Eropa telah memudar, tetapi mulai terungkap pendapatkan yang akan diterima setiap klub. Kabar tersebut diutarakan oleh media asal Jerman, Der Spiegel.

Baca Juga:

Soal Liga Super Eropa, Klopp: Pelatih dan Pemain Tidak Dilibatkan

Sanksi Berat Menanti Pemain-pemain yang Berpartisipasi di Liga Super Eropa

Liga Super Eropa Dibentuk, Presiden UEFA Umumkan Format Baru Liga Champions

Liga Super Eropa

Der Spiegel memuat beberapa klausul yang ada di Liga Super Eropa. Satu di antaranya adalah undangan untuk tiga klub yakni Bayern Munchen, Paris Saint-Germain, dan Borussia Dortmund.

Selain itu, Der Spiegel juga membahas uang yang masing-masing akan diterima klub. Sebab, pada awal kompetisi, Liga Super Eropa memiliki dana sebesar 3,5 miliar euro yang dibagi pada 12 klub pendiri.

AC Milan, Inter Milan, Atletico Madrid, dan Borussia Dortmund (andai mau bergabung) adalah empat klub dengan bagian paling kecil. Mereka hanya akan mendapatkan 3,8 persen dari total angka keseluruhan. Sementara itu, peserta lainnya akan mendapatkan 7,7 persen.

Kondisi tersebut tak terlepas dari nilai tim dan juga prestasi. Anehnya, Arsenal dan Tottenham Hotspur yang juga tidak bersinar dari sisi prestasi mendapatkan jumlah bagian lebih besar.

Lebih lanjut, Real Madrid dan Barcelona akan mendapatkan dana tambahan senilai 60 juta euro pada dua tahun pertama. Setelah itu, kedua klub tersebut akan meraup 30 juta euro lebih banyak dari yang lainnya.

Hak Siar dan Penalti

Selain itu, terdapat juga perjanjian lainnya yang membahas soal hak siar. Nantinya, klub yang terlibat dalam Liga Super Eropa memiliki hak eksklusif menyiarkan empat pertandingan di kanal sendiri.

Sementara itu, Der Spiegel juga membocorkan soal sanksi yang didapatkan jika memilih pergi sebelum kontrak 23 tahun berakhir. Tim yang angkat kaki harus membayar denda sebesar 130 juta euro.

Liga Super Eropa Breaking News
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.439

Berita Terkait

Prediksi
Prediksi dan Statistik Atletico Madrid vs Real Madrid: Ujian Konsistensi
Pekan ketujuh LaLiga akan menyajikan suguhan Derby Madrid saat Atletico Madrid menjamu Real Madrid di Stadion Metropolitano, Sabtu (27/9) pukul 21.45 WIB.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 27 September 2025
Prediksi dan Statistik Atletico Madrid vs Real Madrid: Ujian Konsistensi
Jerman
Pecahkan Rekor Cristiano Ronaldo, Harry Kane Pertimbangkan Kembali ke Premier League
Cemerlang di Bundesliga, Harry Kane dikabarkan mempertimbangkan peluang kembali ke Premier League.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 27 September 2025
Pecahkan Rekor Cristiano Ronaldo, Harry Kane Pertimbangkan Kembali ke Premier League
Liga Champions
Giovanni Leoni Absen Setahun, Federico Chiesa Masuk Skuad Liga Champions Liverpool
Federico Chiesa telah ditambahkan ke dalam skuad Liga Champions Liverpool setelah UEFA menyetujui permintaan untuk menambahkan pemain Italia tersebut.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 27 September 2025
Giovanni Leoni Absen Setahun, Federico Chiesa Masuk Skuad Liga Champions Liverpool
Prediksi
Prediksi dan Statistik Crystal Palace vs Liverpool: Siapa yang Kalah Duluan?
Liverpool akan bertandang ke Selhurst Park, kandang Crystal Palace pada pekan keenam Premier League 2025-2026, Sabtu (27/9) pukul 21.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 27 September 2025
Prediksi dan Statistik Crystal Palace vs Liverpool: Siapa yang Kalah Duluan?
Liga Indonesia
Klok Absen-Thom Haye Starter, Persib Waspada dengan Persita
Bojan Hodak soroti pelatih Persita yang merupakan eks Persija Jakarta.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 26 September 2025
Klok Absen-Thom Haye Starter, Persib Waspada dengan Persita
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Bruno Moreira Selamatkan Persebaya dari Kekalahan Lawan Dewa United Banten FC
Dewa United Banten FC harus puas bermain imbang melawan Persebaya Surabaya dengan skor 1-1.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 26 September 2025
Hasil Super League 2025/2026: Bruno Moreira Selamatkan Persebaya dari Kekalahan Lawan Dewa United Banten FC
Prediksi
Prediksi dan Statistik Cagliari vs Inter Milan: Pantang Kembali Membuang Poin
Prediksi Cagliari vs Inter Milan di Unipol Domus, Minggu (28/9) dini hari WIB. Simak statistik, kondisi skuad, head to head, serta perkiraan susunan pemain kedua tim.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
Prediksi dan Statistik Cagliari vs Inter Milan: Pantang Kembali Membuang Poin
Jadwal
Link Streaming Dewa United Banten FC vs Persebaya Surabaya Jumat 26 September 2025, Live Sebentar Lagi
Laga ini akan digelar di Banten International Stadium (BIS), Banten, Jumat (26/9) pukul 19.00 malam WIB.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 26 September 2025
Link Streaming Dewa United Banten FC vs Persebaya Surabaya Jumat 26 September 2025, Live Sebentar Lagi
Prediksi
Prediksi dan Statistik Juventus vs Atalanta: Bianconeri Rawan Terpeleset
Prediksi Juventus vs Atalanta di Allianz Stadium, Sabtu (27/9) Serie A 2025/26. Simak statistik, head to head, kondisi skuad, dan perkiraan susunan pemain kedua tim.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
Prediksi dan Statistik Juventus vs Atalanta: Bianconeri Rawan Terpeleset
Lainnya
Ketua Umum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari Raih UCI Merit Award, Sejarah Baru untuk Dunia Balap Sepeda Indonesia
Penghargaan ini diberikan dalam rangkaian kongres tahunan UCI yang digelar di Kigali, Rwanda.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 26 September 2025
Ketua Umum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari Raih UCI Merit Award, Sejarah Baru untuk Dunia Balap Sepeda Indonesia
Bagikan