Alasan Simon McMenemy Menggunakan Formasi 3-4-3 di Timnas Indonesia

Simon McMenemy sangat indentik dengan formasi 4-4-2 diamond, sementara ketika sudah melatih Timnas Indonesia, Pelatih berusia 41 tahun ini lebih sering menggunakan 3-4-3.
Hadi FebriansyahHadi Febriansyah - Sabtu, 15 Juni 2019
Alasan Simon McMenemy Menggunakan Formasi 3-4-3 di Timnas Indonesia
Simon McMenemy (BolaSkor.com/ Istimewa)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com – Pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy memang telah mendulang kesuksesan bersama dengan Bhayangkara FC. Gelar juara Liga 1 2017, berhasil didapatkan oleh tim berjuluk The Guardian dengan sengat menakjubkan.

Namun saat ini, Simon McMenemy tengah menangani Timnas Indonesia dan memiliki tugas untuk membuat sepak bola lebih baik lagi. Tentu, beda tim berbeda pula taktik yang akan digunakan oleh pelatih asal Skotladia tersebut.

Ketika menangani tim Bhayangkara FC, Simon McMenemy sangat indentik dengan formasi 4-4-2 diamond, sementara ketika sudah melatih Timnas Indonesia, Pelatih berusia 41 tahun ini lebih sering menggunakan 3-4-3.

"Di Bhayangkara saya pakai formasi 4-4-2 diamond karena waktu itu kami berlimpah pemain tengah. Tetapi kami punya kekurangan di pemain sayap," kata McMenemy dalam jumpa pers di SUGBK, Jumat (14/6).

"Ketika saya masuk Timnas kemarin saat TC di Australia, kami coba 4-4-2 lumayan berhasil, tetapi ketika babak kedua kita ubah jadi 3-4-3. Nah, di situlah kami bisa menguasai lebih banyak bola, terus permainan juga kami lebih kuasai, nah dari situ saya mulai berpikir mungkin ini adalah formasi yang cocok buat Indonesia," jelasnya.

Baca Juga:

Jelang Hadapi Vanuatu, Simon Minta Masyarakat Dukung Timnas Indonesia dan Lupakan Kekalahan dari Yordania

Pelatih Timnas Simon McMenemy Sebut Vanuatu Lawan yang Spesial

Tidak hanya itu saja, Simon McMenemy menjelaskan juga jika ia menggunkan formasi 4-4-2 ada beberapa pemain yang tidak akan mendapatkan tempat. Ini lah yang membuat ia menggunakan 3-4-3.

"Kalau saya pakai 4-4-2 diamond, pemain terluar atau pemain sisi lapangan tidak akan banyak mendapat kesempatan untuk masuk ke dalam bentuk yang saya inginkan. Seperti contohnya Febri (Hariyadi), Riko (Simanjuntak), dan Andik (Vermansah) buat saya itu cocok buat Indonesia," ia menambahkan.

Keyakinan McMenemy terhadap taktik 3-4-3 setelah menang 2-0 atas Myanmar. Menurutnya, Andritany Ardhiyasa dan kawan-kawan bisa menang lebih dari hasil itu dengan menggunakan formasi 3-4-3.

Lebih lanjut, McMenemy belum bisa membocorkan bakal kembali menggunakan 3-4-3 saat berhadapan dengan Republik Vanuatu di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (15/6/2019).

"Saya harap ketika lawan Vanuatu nanti kami tetap bisa bermain sesuai dengan yang saya inginkan," pungkasnya.

Timnas Indonesia Simon mcmenemy PSSI Fifa match day
Posts

4.870

Berita Terkait

Timnas
Cari Suksesor Patrick Kluivert, PSSI Pantau Pelatih Timnas Republik Irlandia
PSSI diyakini tengah menyeleksi nama-nama suksesor Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia, salah satu nama yang masuk radar adalah Heimir Hallgrimsson.
Arief Hadi - Rabu, 12 November 2025
Cari Suksesor Patrick Kluivert, PSSI Pantau Pelatih Timnas Republik Irlandia
Timnas
Persib Tepis Rumor Bojan Hodak Akan Ditunjuk PSSI Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Menurut penjelasan Head of Communication PT Persib Bandung Bermartabat, Adhi Pratama, tidak ada komunikasi antara Bojan Hodak dan PSSI.
Rizqi Ariandi - Rabu, 12 November 2025
Persib Tepis Rumor Bojan Hodak Akan Ditunjuk PSSI Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Timnas
Timur Kapadze: Saya Bersedia Melatih Timnas Indonesia, Insya Allah
Timur Kapadze saat ini sedang free.
Tengku Sufiyanto - Selasa, 11 November 2025
Timur Kapadze: Saya Bersedia Melatih Timnas Indonesia, Insya Allah
Timnas
PSSI Tak Perlu Buru-buru Tentukan Pelatih Baru Timnas Indonesia
Mantan bek Timnas Indonesia, Hamka Hamzah, menyarankan kepada PSSI untuk tidak buru-buru memilih pelatih baru untuk menukangi Tim Merah Putih.
Rizqi Ariandi - Senin, 10 November 2025
PSSI Tak Perlu Buru-buru Tentukan Pelatih Baru Timnas Indonesia
Timnas
Bojan Hodak Dinilai Layak Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Nama Park Hang-seo Turut Disebut
Rumor Bojan Hodak menjadi pelatih Timnas Indonesia menguat akhir-akhir ini.
Rizqi Ariandi - Senin, 10 November 2025
Bojan Hodak Dinilai Layak Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Nama Park Hang-seo Turut Disebut
Timnas
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI
Thom Haye dan Shayne Pattynama mendapatkan sanksi larangan bermain dan denda.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI
Timnas
Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk Lawan Mali: Ada Ivar Jenner dan Mauro Zijlstra
Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, memanggil 30 pemain untuk menghadapi Mali pada 15 dan 18 November 2025.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk Lawan Mali: Ada Ivar Jenner dan Mauro Zijlstra
Timnas
Persiapan SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Uji Coba Kontra Mali di Bogor
Uji coba digelar dua kali pada 15 dan 18 November 2025.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Persiapan SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Uji Coba Kontra Mali di Bogor
Timnas
Erick Thohir Ungkap Ada 5 Nama yang Dibidik Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Namun, Erick Thohir tidak membocorkan nama-nama pelatih tersebut.
Rizqi Ariandi - Kamis, 06 November 2025
Erick Thohir Ungkap Ada 5 Nama yang Dibidik Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Timnas
Terkatung-katung di FC Twente hingga Mengalami Cedera ACL, Mees Hilgers Bertekad Jadi Lebih Kuat
Mees Hilgers menolak perpanjangan kontrak yang disodorkan FC Twente.
Rizqi Ariandi - Selasa, 04 November 2025
Terkatung-katung di FC Twente hingga Mengalami Cedera ACL, Mees Hilgers Bertekad Jadi Lebih Kuat
Bagikan