Alasan Mengapa Paris Saint-Germain Akan Pincang karena Neymar Cedera Panjang

BolaSkor.com - Cedera yang dialami Neymar ternyata lebih parah dari yang sudah diumumkan sebelumnya. Setelah diperiksa oleh dokter Brasil, Rodrigo Lasmar, Neymar mengalami retak tulang metatarsal dan akan absen hingga tiga pekan.

Neymar akhirnya memutuskan untuk menjalani operasi akhir pekan ini di Belo Horizonte, Brasil. "Ini cedera yang krusial pada tulang di kakinya. Menang menyedihkan, tapi tak ada alternatif lain saat ini," ujar Lasmar.

Kabar ini tentu saja menjadi pukulan berat bagi Paris Saint-Germain. Terlebih saat ini mereka sedang terancam tersingkir dari Liga Champions, karena tertinggal 1-3 dari Real Madrid di lleg pertama babak 16 besar. Seperti diketahui, menjadi kampiun Liga Champions adalah target utama PSG.

Seberapa besar kerugian yang dialami PSG dengan cederanya Neymar? Bukankah mereka masih punya banyak stok pemain berkualitas? Jawabanya, PSG sangat rugi dengan cederanya Neymar.

Memang mereka masih memiliki banyak pemain hebat lain, sebut saja Angel di Maria. Namun, Neymar sudah menjadi senjata andalan sejak kali pertama tiba di PSG. Neymar adalah ikon PSG, tak hanya karena harganya yang mahal, tapi juga kontribusinya di atas lapangan.

Saat ini Neymar sudah berandil dalam 46 gol PSG di semua ajang. Dia mencetak 29 gol dan membuat 17 assist dalam 29 penampilannya bersama Paris Saint Germain. Neymar secara langsung terlibat dalam 32 gol PSG di Ligue 1

Dengan catatan tersebut, Neymar hanya kalah dari bintang Barcelona, Lionel Messi. Tak hanya itu, Neymar pun menjadi andalah PSG dalam mengkreasi peluang.

Hingga kini Neymar tercatat sudah menciptakan 69 peluang untuk PSG. Neymar ada di urutan keempat dalam hal kreasi peluang di lima liga top Eropa. Untuk soal membuat peluang, Neymar hanya kalah dari Kevin De Bruyne (84), Dimitri Payet (76), dan Mesut Ozil (72).

Tanpa Neymar, pelatih PSG, Unai Emery kemungkinan akan memberi kepercayaan kepada Angel Di Maria atau Julian Draxler. Di Maria sudah berkontribusi sembilan gol dan enam assist dalam sepuluh laga di 2018.

Sedangkan Draxler jarang digunakan jasanya meski musim lalu berperan besar dalam sukses PSG, khususnya di ajang Liga Champions. Masih ada pilihan lain yang bisa diambil Emery terkait absennya Neymar.

Sebut saja dengan mengganti skema permainan dari 4-3-3. Salah satu pilihannya adalah dengan memainkan formasi dengan dua gelandang bok-to-box. Karena saat ini Emery memiliki stok bagus di area ini dengan adanya Giovani Lo Celso, Marco Verratti, dan Lassana Diarra.

Yang pasti, absennya Neymar hingga tiga pekan ke depan bakal membuat pincang PSG. Apapun antisipasi yang dipilih, peran Neymar selama ini terlalu besar untuk digantikan.