Alasan Mengapa Luka Jovic Gagal Bersinar di Real Madrid
BolaSkor.com - Setahun Luka Jovic di Real Madrid tidak berjalan semestinya. Direkrut mahal dari Eintracht Frankfurt pada 2019 Luka Jovic pada akhirnya kembali ke Jerman dan bermain untuk Frankfurt sebagai pemain pinjaman.
Tidak ada klausul pembelian dari kontrak pemain berpaspor Serbia itu. Kendati demikian transfer itu menjadi simbiosis mutualisme karena menguntungkan Madrid, Frankfurt, dan Jovic.
Madrid bisa memilikinya kembali dalam kondisi yang diharapkan sudah lebih baik dari sebelumnya, Frankfurt mendapatkan kembali servis penyerang yang sudah mereka ketahui gaya mainnya, dan Jovic bisa mengembalikan kepercayaan dirinya.
Baca Juga:
Luka Jovic yang Belum Melukai Lawan
5 Pemain Real Madrid yang Masuk Blacklist Zinedine Zidane
Luka Jovic Calon Korban Terbaru dari Cuci Gudang Real Madrid
"Luka tidak mengalami waktu yang mudah di Madrid baru-baru ini," jelas Direktur Olahraga Frankfurt Fredi Bobic. "Penting baginya untuk kembali ke jalurnya. Itu adalah keinginan besarnya untuk kembali ke Eintracht."
"Luka dapat menggunakan beberapa bulan ke depan untuk menemukan jalan kembali ke kekuatan lama dalam lingkungan yang akrab. Real Madrid tahu bahwa dia berada di tangan yang tepat bersama kami dan bahwa dia dapat berkembang di sini. Dan jelas bagi kami bahwa kami memiliki opsi lain yang sangat baik di lini depan."
Sejumlah faktor melatarbelakangi kegagalan pemain berusia 23 tahun untuk bersinar dengan Madrid. Pertama menurut informasi dari Marca, Jovic kesulitan beradaptasi dengan bahasa dan kultur sepak bola di Spanyol.
Bahkan Jovic kalah dari Mariano Diaz yang kini menjadi pelapis bagi Karim Benzema. Ketajaman gol Jovic menurun drastis usai mencetak 27 gol untuk Frankfurt pada musim 2018-2019.
Kedua, Jovic tidak hanya kesulitan beradaptasi tapi juga karakternya yang cenderung 'dingin' serta pemalu menjadikannya pemain yang tidak melebur cepat dengan rekan setimnya di Madrid.
Hal itu ditambah dengan masalah di luar pertandingan. Jovic pernah melewati karantina pada awal penyebaran pandemi virus corona, positif virus corona, dan lebih banyak cedera. Sederet faktor itu menyulitkannya tampil optimal di Madrid.
Bayangkan saja dengan pembelian 60 juta euro - salah satu yang termahal di Madrid, Jovic hanya mencetak dua gol dan memberikan dua assists dari 32 pertandingan. Tak ayal Madrid berharap peminjaman ke Frankfurt dapat mengembalikan performanya.
Arief Hadi
15.883
Berita Terkait
Suporter Diserang, Newcastle United Laporkan Polisi Prancis ke UEFA
Bekuk Austria, Portugal Juara Piala Dunia U-17 2025
Liverpool Catat Rekor Terburuk dalam 71 Tahun, Arne Slot Tidak Cemaskan Masa Depannya
Klasemen Terbaru Liga Europa 2025-2026: Lyon Naik ke Puncak
Hasil Lengkap Matchday 5 Liga Europa: AS Roma Bungkam Midtjylland, Lille Menang Besar Tanpa Calvin Verdonk
Hasil Super League 2025/2026: Persik Menang atas Semen Padang, PSBS Biak Raih 3 Poin
Alasan di Balik Pemangkasan Hukuman Cristiano Ronaldo Terungkap, FIFA Panjat Sosial
Buat Kejutan di Australia Open 2025, Raymond/Joaquin Siap Naik Kelas
AC Milan Ingin Rekrut Ujung Tombak Borussia Dortmund pada Tengah Musim Ini
Daftar Resmi 23 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025