Al-Nassr Bantah Cristiano Ronaldo Jadi Alat Kampanye Arab Saudi untuk Piala Dunia 2030

BolaSkor.com - Al-Nassr membantah kabar yang menyebut Cristiano Ronaldo akan menjadi duta promosi Arab Saudi untuk terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia 2030. Al-Nassr menegaskan, tidak ada klausul menjadi duta Piala Dunia 2030 dalam kontrak Ronaldo.

Tanda tanya di mana Cristiano Ronaldo akan bermain akhirnya terjawab. Setelah meninggalkan Manchester United dengan kesepakatan pemutusan kontrak bersama, Ronaldo melanjutkan kariernya di Arab Saudi bersama Al-Nassr.

Sebelumnya, Ronaldo dikabarkan menunggu tawaran dari klub Eropa. Namun, karena tidak ada yang cocok, akhirnya CR7 menerima proposal Al-Nassr.

Baca Juga:

Cristiano Ronaldo Berpeluang Balik ke Premier League Musim Depan

Menilik Peluang Cristiano Ronaldo Menuju Newcastle United

Efek Instan Cristiano Ronaldo, Al-Nassr Kebanjiran Followers Instagram

Al-Nassr juga bukannya tanpa daya tarik bagi Ronaldo. Selain tantangan baru di sepak bola Asia, Ronaldo juga mendapatkan banyak pundi-pundi.

Menurut laporan yang beredar, Ronaldo menerima upah 200 juta euro per musim. Nilai tersebut sudah termasuk untuk kesepakatan komersial dan tugas menjadi duta Arab Saudi untuk memenangi persaingan tuan rumah Piala Dunia 2030.

Dengan daya tarik dan besarnya jumlah pengikut di media sosial, Ronaldo dianggap sosok yang tepat untuk menjadi ujung tombak memenangi persaingan. Ronaldo diharapkan mempromosikan sepak bola Arab Saudi.

Namun, kabar tersebut dibantah Al-Nassr. Klub yang identik dengan warna kuning itu menegaskan Ronaldo hanya fokus untuk bermain sepak bola.

"Al Nassr FC mengklarifikasi bahwa bertentangan dengan laporan berita, kontrak Cristiano Ronaldo dengan Al Nassr tidak memerlukan komitmen untuk tawaran Piala Dunia. Fokus utamanya adalah pada Al Nassr," ungkap Al-Nassr pada keterangan resminya.

Sementara itu, sempat beredar kabar jika Ronaldo bisa pindah ke Newcastle United yang dimiliki pemerintah Arab Saudi jika lolos ke Liga Champions musim depan. Namun, kabar tersebut juga sudah dibantah.