Akuisisi Newcastle United di Mata Para Manajer Elite Premier League

BolaSkor.com - Akuisisi Newcastle United oleh konsorsium asal Arab Saudi bernama Public Investment Fund (PIF) menghebohkan sepak bola Inggris dalam sepekan terakhir. Para manajer elite Premier League pun turut menyorotinya.

Seperti diberitakan sebelumnya, PIF membeli saham mayoritas Newcastle dari tangan Mike Ashley. Dana yang dikeluarkan tak tanggung-tanggung yaitu mencapai 300 juta poundsterling.

Akuisisi ini direspons dengan antusias oleh suporter Newcastle. Harapan untuk melihat tim pujaannya menjadi disegani di Eropa mulai muncul.

Baca Juga:

Antonio Conte Dianggap Paling Tepat Latih Newcastle United

6 Pemain yang Berpotensi Direkrut Newcastle pada Januari 2022

Soal Akuisisi Newcastle, Fans Diharap Bersabar dengan Proses

Bukan tanpa alasan mereka berpikir seperti itu. Pangeran Arab Saudi, Mohammed bin Salman selaku pemimpin PIF memiliki harta kekayaan berkali-kali lipat ketimbang pemilik Manchester City.

Namun akuisisi Newcastle ini juga ditentang beberapa pihak. Rekam jejak Pangeran Salman yang tersangkut kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) menjadi penyebabnya.

Lalu seperti apa pandangan para manajer elite Premier League terkait akuisisi Newcastle. BolaSkor.com telah merangkumnya di bawah ini.

Ole Gunnar Solskjaer: "Saya tidak berpikir (akuisisi) itu akan berhasil, tetapi sekarang sudah dan itu akan mengubah gambaran.

Saya tidak tahu rencana pemilik baru mereka, jadi saya tidak bisa mengatakan mereka akan menghabiskan banyak uang."

"Proyek jangka panjang akan menarik untuk dilihat dan telah menjadi pembicaraan sepak bola selama dua minggu terakhir. Saya tidak ingin bergabung dalam diskusi politik itu."

Jurgen Klopp: “Sebenarnya, saya sedang menunggu beberapa pernyataan resmi tentang itu dari (kepala eksekutif Premier League) Richard Masters atau orang lain, karena kita semua tahu jelas ada kekhawatiran tentang masalah hak asasi manusia."

"Ini bukan pertama kalinya tapi sejauh yang saya tahu, ini adalah klub pertama yang sekarang dimiliki oleh suatu negara. Saya tidak yakin berapa banyak negara di luar sana yang memiliki kekuatan finansial dan minat untuk melakukannya, tapi ini adalah bagaimana itu terjadi."

"Pemilik baru Newcastle punya cukup uang untuk membeli seluruh liga. Mungkin mereka akan menyukai itu pada satu titik, dan itu terbuka lagi dan semua orang memiliki kesempatan yang sama."

Thomas Tuchel: "Mereka memiliki pemilik baru yang tampaknya sangat menjanjikan untuk semua penggemar dan klub besar yang terkenal di sini. Sepertinya kami memiliki pesaing baru untuk gelar dan tempat di peringkat teratas."

"Inilah yang kami inginkan. Kami bermain di liga terberat dan tampaknya semakin sulit."

Brendan Rodgers: "Bagi suporter Newcastle, itu memberi mereka harapan bahwa klub hebat bisa naik ke sana menantang lagi. Adalah hal yang baik jika mereka mendapatkan perasaan itu kembali."

Dengan investasi yang tepat, mereka bisa menjadi penantang. Kami hanya bisa berkonsentrasi pada diri kami sendiri dan memastikan kami memiliki identitas dan itu semua dengan akal sehat.”

Pep Guardiola: "Sepertinya para penggemar Newcastle yang saya lihat senang. Ini bisnis, orang-orang mengambil alih klub dan orang-orang Newcastle senang. Saya jauh dari alasan mengapa keputusan itu dibuat."