Akuisisi Klub Tidak Selalu Berbuah Manis

Apakah pengambilalihan kepemilikan klub akan bisa mengembalikan kejayaan Newcastle United?
Yusuf AbdillahYusuf Abdillah - Minggu, 26 April 2020
Akuisisi Klub Tidak Selalu Berbuah Manis
Fans Newcastle United (twitter)

BolaSkor.com - Newcastle United sedang menjadi sorotan menyusul rencana dari sebuah konsorsium yang didanai Pengeran Mahkota Arab Saudi untuk mengakuisisi klub. Apakah pengambilalihan tersebut akan mengembalikan kejayaan The Magpies?

Jika melihat ke belakang, akuisisi klub bisa menjadi awal dari kesuksesan. Lihat saja bagaimana Chelsea langsung dominan setelah Roman Abramovich masuk. Pun demikian dengan Manchester City yang disokong Abu Dhabi. Begitu pula dengan Paris Saint-Germain, yang serupa dengan City melejit usai diakusisi konsorsium dari Timur Tengah.

Suporter Newcastle saat ini tengah was-was menanti apakah akuisisi bakal berjalan lancar. Kebanyakan mereka berharap kepemilikian klub segera berpindah tangan. Pasalnya mereka sudah muak dengan pemilik saat ini Mike Ashley yang terkenal pelit.

Baca Juga:

Arturo Vidal Tertarik Hengkang ke Newcastle jika Massimiliano Allegri Jadi Manajer

3 Dampak Besar yang akan Terjadi jika Newcastle United Diakuisisi PCP Partners

Adu Kaya Pemilik Manchester City Kontra Calon Induk Semang Newcastle United

Akan tetapi, jika kembali melihat sejarah, tidak semua pengambilalihan klub oleh saudagar kaya raya berbuah manis dan sukses. Lihat bagaimana kacaunya Liverpool saat diambil alih oleh dua orang kaya asal Amerika Serikat, Tom Hicks dan George Gillett pada 2007 lalu.

Lihat juga bagaimana perjalanan Queens Park Rangers saat diambil alih bos AirAsia Tony Fernandes. Tidak hanya itu, tidak perlu jauh-jauh, lihat bagaimana Newcastle United setelah diambil alih oleh Mike Ashley pada 2007.

Arsenal juga bisa menjadi contoh. Sudah rahasia umum bahwa suporter The Gunners tidak menyukai Stan Kroenke pengusaha Amerika Serikat yang menjadi pemilik klub.

Di Spanyol, Malaga bisa menjadi contoh akuisisi klub yang tidak berbuah manis. Pada 2010, pengusaha Qatar bernama Muhammad Nasser bin Abdullah Al Thani mengambil alih kepemilikan Malaga. Dengan dana investasi yang tersedia, Malaga jor-joran membeli pemain macam Julio Baptista, Martin Demichelis, Joaquin Sanchez, Jeremy Toulalan, Santi Cazorla, hingga Ruud van Nistelrooy.

Malaga pun mampu melejit hingga berhasil meraih tiket ke Liga Champions pada musim 2011-12 setelah finis di peringkat keempat LaLiga.

Namun setelah itu, Malaga justru terbelit masalah keuangan. Bahkan pada musim 2013-14 mereka dilarang tampil di kompetisi Eropa karena melanggar aturan Finansial Fair Play (FFP). Setelah itu Malaga melorot drastis hingga ahirnya terdegradasi pada musim 2017-18.

Klub lain yang bisa menjadi contoh adalah AC Milan yang justru kacau balau setelah Silvio Berlusconi melepas kepemilikan kepada konsorsium asal China yang dipimpin Li Yonghong. Hingga saat ini, Milan masih mengalami kesulitan meski klub saat ini sudah diambil alih oleh Elliott Management.

Dalam beberapa kasus di atas harapan besar dari investor yang royal berubah jadi mimpi buruk karena klub justru salah urus. Pemilik baru kerap dinilai tidak memiliki keterikatan dengan klub karena hanya melihat sisi bisnis.

Jadi, pergantian pemilik, meskipun kaya raya, tidak selalu menjamin kesuksesan sebuah klub. Sejarah sudah membuktikannya.

Newcastle United Premier League
Ditulis Oleh

Yusuf Abdillah

Posts

9.068

Berita Terkait

Inggris
Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Dengan kontrak yang tersisa satu tahun, Maguire bebas bernegosiasi dengan klub-klub luar negeri pada Januari.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Inggris
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo
Bayern Munchen terlebih dulu mendekati Cody Gakpo sebelum akhirnya merekrut Luis Diaz.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo
Inggris
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
CEO Parma Federico Cherubini mengungkap alasan memilih melepas Giovanni Leoni ke Liverpool.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
Inggris
Joao Pedro Ungkap Alasan Pilih Gabung Chelsea ketimbang Newcastle United
Joao Pedro sempat ditaksir Newcastle United kala membela Brighton, tapi, pada akhirnya ia memilih tawaran gabung Chelsea.
Arief Hadi - Jumat, 05 September 2025
Joao Pedro Ungkap Alasan Pilih Gabung Chelsea ketimbang Newcastle United
Inggris
Skuad Liverpool Tidak Akan Pernah Bisa Melupakan Tragedi Kematian Diogo Jota
Dituturkan oleh Andy Robertson, bek kiri Liverpool, skuad The Reds tidak akan pernah bisa melupakan tragedi kematian Diogo Jota.
Arief Hadi - Jumat, 05 September 2025
Skuad Liverpool Tidak Akan Pernah Bisa Melupakan Tragedi Kematian Diogo Jota
Inggris
Setelah 25 Tahun, Daniel Levy Mundur dari Tottenham Hotspur
Tottenham Hotspur mengumumkan mundurnya Daniel Levy sebagai Ketua Eksekutif setelah memegang jabatan tersebut selama kurang lebih 25 tahun.
Yusuf Abdillah - Jumat, 05 September 2025
Setelah 25 Tahun, Daniel Levy Mundur dari Tottenham Hotspur
Inggris
Masih Beradaptasi dengan Manchester United, Benjamin Sesko Akui Level Bermain Premier League Berbeda
Striker baru Manchester United, Benjamin Sesko, mengakui level bermain di Premier League berbeda.
Arief Hadi - Rabu, 03 September 2025
Masih Beradaptasi dengan Manchester United, Benjamin Sesko Akui Level Bermain Premier League Berbeda
Inggris
Belum Padu, Kerja Sama Mohamed Salah dengan Hugo Ekitike di Liverpool
Mohamed Salah mengakui belum memahami dengan baik Hugo Ekitike, rekan setim barunya di Liverpool.
Arief Hadi - Rabu, 03 September 2025
Belum Padu, Kerja Sama Mohamed Salah dengan Hugo Ekitike di Liverpool
Inggris
Jumlah Pemain Belanda di Premier League Pecahkan Rekor, Ronald Koeman Semringah
Ada 36 pemain Belanda yang saat ini bermain di Premier League, terbanyak dalam sejarah.
Yusuf Abdillah - Rabu, 03 September 2025
Jumlah Pemain Belanda di Premier League Pecahkan Rekor, Ronald Koeman Semringah
Inggris
Gianluigi Donnarumma dan 10 Pesepak Bola Italia yang Aktif Bermain di Premier League
Gianluigi Donnarumma resmi ke Manchester City. Kini ada 11 pemain Italia aktif di Premier League musim 2025/26, siapa saja mereka?
Johan Kristiandi - Rabu, 03 September 2025
Gianluigi Donnarumma dan 10 Pesepak Bola Italia yang Aktif Bermain di Premier League
Bagikan