Akhiri 17 Tahun Penantian Trofi, Ange Postecoglou Tetap Dipecat Tottenham Hotspur

BolaSkor.com - Kejutan dilakukan manajemen Tottenham Hotspur di bawah kepemimpinan Daniel Levy terkait pelatih asal Australia, Ange Postecoglou. Sang pelatih telah mempersembahkan trofi untuk Tottenham, tetapi ironisnya tetap tidak dapat menghindari palu pemecatan.
"Setelah meninjau kinerja dan setelah pertimbangan matang, klub dapat mengumumkan bahwa Ange Postecoglou telah dibebaskan dari tugasnya," demikian pernyataan dari laman resmi Tottenham.
Tottenham bersikeras memecat Postecoglou karena performa tim sangat mengecewakan di Premier League 2024-2025, yang berakhir satu tingkat di atas zona degradasi. Padahal di satu sisi berbeda, Postecoglou telah mengakhiri 17 tahun penantian trofi Tottenham dengan memenangi Liga Europa saat mengalahkan Manchester United (1-0) di final.
Baca Juga:
Tottenham Hotspur Akan Tentukan Masa Depan Ange Postecoglou Pekan Ini
Jose Mourinho Bahas Dampak Hasil Final Liga Europa untuk Tottenham Hotspur dan Manchester United
Lama Diincar Arsenal, Leroy Sane Justru Ditawarkan kepada Tottenham Hotspur
View this post on Instagram
"Ange bergabung dengan kami dari Celtic pada musim panas 2023 dan mengawasi periode perubahan di lapangan, mengembalikan kami ke gaya sepak bola menyerang yang secara tradisional dikaitkan dengan klub, sambil menulis babak baru dalam sejarah kami dengan membawa kami meraih kejayaan Liga Eropa di Bilbao bulan lalu - sebuah pencapaian yang akan selalu kami kenang selamanya," tambah pernyataan Tottenham.
"Kami sangat berterima kasih kepada Ange atas komitmen dan kontribusinya selama dua tahun di klub. Ange akan selalu dikenang sebagai manajer ketiga dalam sejarah kami yang mempersembahkan trofi Eropa, bersama tokoh legendaris Bill Nicholson dan Keith Burkinshaw."
"Namun, dewan telah dengan suara bulat menyimpulkan bahwa demi kepentingan terbaik klub, perubahan harus dilakukan. Setelah awal yang positif di Premier League 2023-2024, kami mencatat 78 poin dari 66 pertandingan terakhir di Premier League."
"Hal ini memuncak pada posisi terburuk kami di Premier League musim lalu. Terkadang ada keadaan yang meringankan - cedera dan kemudian keputusan untuk memprioritaskan musim Eropa kami."
"Meski memenangkan Liga Europa musim ini merupakan salah satu momen terhebat klub, kami tidak dapat mendasarkan keputusan kami pada emosi yang terkait dengan kemenangan ini," tambah pernyataan tersebut.
Calon Pengganti dan Pernyataan Ange Postecoglou
Arief Hadi
15.462
Berita Terkait
Ditentang Rio Ferdinand, Manchester United Akan Tetap Kejar Jarrad Branthwaite di Bursa Transfer Januari

Diincar Real Madrid, William Saliba Setuju Perpanjang Kontrak dengan Arsenal

Syarat Andre Onana Kembali Masuk Skuad Manchester United

Enzo Maresca: Liverpool Sudah Ada di Jalur yang Tepat untuk Pertahankan Gelar Premier League

Raih Penghargaan Gerd Muller, Striker Baru Arsenal Justru Disindir di Media Sosial

Mikel Arteta Terkesan dengan Penampilan Arsenal Melawan Manchester City

Klasemen Sementara Premier League: Liverpool Sempurna, Manchester United Perbaiki Posisi

Ketika Pep Guardiola Memarkir Bus dan 'Meninggalkan' Filosofi Penguasaan Bola adalah Segalanya

Jadi Pelatih Pertama yang Tidak Pernah Kalah dalam Lima Laga Melawan Pep Guardiola di Premier League, Mikel Arteta Tidak Peduli

Arsenal Tertinggal Lima Poin dari Liverpool, Mikel Arteta: Kami Baik-baik Saja
