Ajax Kalah dari Tottenham karena Filosofi


BolaSkor.com - Ajax Amsterdam sudah menghadirkan kejutan sepanjang Liga Champions 2018-19. Pasukan muda Ajax tampil di semifinal setelah sebelumnya menyingkirkan dua raksasa, Real Madrid dan Juventus.
Pujian pun langsung menghujani armada Erik ten Hag. Performa yang ditampilkan tim yang mayoritas dihuni pemain muda mampu mencuri perhatian dunia. Nostalgia kejayaan masa lampau pun kembali mengapung.
Satu hal yang acap dimunculkan setiap kali pujian dilontarkan: filosofi sepak bola Ajax. Ya, Ajax memang sangat bangga dengan filosofi mereka. Namun bagi Jose Mourinho, justru itu yang menjadi sebab kegagalan Ajax di semifinal kali ini.
Baca Juga:
Selamat Datang di Klub Spesial Bersama Del Piero dan Ronaldo, Lucas Moura
Ajax Amsterdam 2-3 Tottenham: Lucas Moura Hat-trick, Spurs Vs Liverpool di Final Liga Champions
Pendekatan strategi yang diterapkan Ajax setelah unggul 2-0 di babak pertama langsung dikritik mantan manajer Manchester United tersebut. Mourinho menganggap Ajax tidak memiliki fleksibilitas dalam taktik.
Jose Mourinho menilai Ajax tidak mengubah gaya permainan menjadi lebih defensif ketika sedang unggul. Padahal Spurs sudah melakukan penyesuaian saat memasuki paruh kedua.
“Bagi saya, filosofi adalah apa yang membuat berkembang sesuai yang diinginkan,” kata Mourinho.
“Setiap tim berkembang. Anda membutuhkan dasar itu. Anda membutuhkan filosofi. Anda membutuhkan gaya permainan yang disesuaikan dengan kualitas para pemain.”
“Ajax pantas mendapatkan semua pujian dari orang-orang seperti kita yang mencintai sepak bola. Kita memberi mereka penghargaan yang layak diterima. Namun, sepak bola adalah pertempuran olahraga. Dalam pertempuran Anda membutuhkan strategi,” papar Mourinho.
“Untuk memenangkan pertandingan, kadang Anda tidak harus terikat dengan filosofi. Bahkan mengubah filosofi untuk memenangkan pertandingan.”
“Mereka tetap dengan filosofi mereka. Mereka memainkan babak kedua seperti bermain melawan Vitesse di Liga Belanda.”
Yusuf Abdillah
9.084
Berita Terkait
Akan Hadapi Manchester City di Etihad, Kevin De Bruyne Ungkap Perasaannya

Pemecatan 3 Mantan Pelatih Manchester United: Ole Gunnar Solskjaer, Jose Mourinho, dan Erik ten Hag
Liga Champions: Liverpool Jamu Real Madrid di Anfield, Arne Slot Antusias

Punya Kedalaman Skuad Bagus, Arsenal Bisa Melaju Jauh di Liga Champions 2025-2026
Dengan Rendah Hati, Barcelona Berupaya Menangi Liga Champions 2025-2026

5 Pemain Bintang yang Akan Bertemu Sang Mantan di League Phase Liga Champions 2025/2026
Liga Champions: Tanpa Keraguan, Presiden Inter Milan Percaya dengan Kemampuan Cristian Chivu

Liga Champions: Hadapi Liverpool dan Manchester City, Real Madrid Harus Bermain di Level Tertinggi

Superkomputer Analisis Tim dengan Lawan Termudah hingga Tersulit di Liga Champions 2025/2026
