Achraf Hakimi, Petir di Siang Bolong dari Inter Milan

BolaSkor.com - Inter Milan tidak berdiam diri menghadapi musim depan. Nerazzurri terus memperbaiki kualitas tim dengan mendatangkan pemain incaran. Kali ini, Achraf Hakimi sangat dekat menjadi bagian Inter Milan.

Bak petir di siang bolong, berkembang isu Achraf Hakimi berpeluang besar bergabung dengan Inter Milan pada bursa transfer musim panas 2020. Kabar tersebut bukan tak berdasar. Dua jago transfer dunia, Gianluca Di Marzio dan Fabrizio Romano, memberikan informasi. Padahal, sebelumnya tak banya kabar yang mengaitkan sang pemain dengan Inter.

Menurut Di Marzio, Inter tidak menjalankan operasi memboyong Achraf Hakimi dalam waktu singkat. La Beneamata sudah bekerja dalam tiga bulan terakhir.

Inter memanfaatkan keinginan Achraf Hakimi angkat kaki dari Real Madrid. Sang pemain menolak membubuhkan tanda tangan pada kontrak anyar yang diajukan El Real.

Kabarnya, Inter Milan akan menutup kesepakatan pada angka 40 juta euro plus bonus. Saat ini, kedua tim sedang menyelesaikan beberapa detail transfer.

Baca juga:

Peraturan Baru yang Halangi Rencana Barcelona Rekrut Lautaro Martinez

Christian Eriksen yang Mulai Nyaman di Inter Milan

Takut Ditikung, Inter Milan Bergegas Rampungkan Transfer Sandro Tonali

Sementara itu, Achraf Hakimi sudah sepakat dengan kontrak yang diajukan Il Biscione. Pemain 21 tahun itu akan terikat kontrak selama lima musim dengan gaji mencapai 5 juta euro per tahun.

Kabar tersebut juga tak hanya membuat Real Madrid gigit jari. Manchester City dan Bayern Munchen yang juga melirik pada pemain asal Maroco itu juga tidak bisa berbuat banyak. Jaminan bermain dari Inter membuat Hakimi semakin mantap memilih.

Pertanyaan berikutnya adalah apakah Achraf Hakimi merupakan pemain yang dibutuhkan Inter Milan. Mengingat harga yang mencapai 40 juta euro, tentu Inter punya alasan kuat kenapa ingin merekrut sang bek.

Achraf Hakimi adalah pilihan utama Antonio Conte untuk menempati posisi bek sayap kanan. Kemampuan Hakimi yang sama baiknya dalam menyerang dan bertahan membuat Conte jatuh hati. Hakimi dianggap akan cocok dengan taktik 3-5-2 ala Conte.

Hingga saat ini, Achraf Hakimi telah mengemas sembilan gol plus 10 assist di berbagai ajang. Ia menjadi pemain termuda kedua yang menciptakan setidaknya 10 assist di lima liga top Eropa pada musim ini. Hakimi hanya kalah dari rekan satu timnya di Borussia Dortmund, Jadon Sancho.

Saat ini, Inter Milan memang tidak punya kedalaman skuat yang baik pada posisi kanan. Danilo D'Ambrosio dan Victor Moses belum tampil konsisten. Masalah kian bertambah pelik karena D'Ambrosio mengalami cedera panjang pada musim ini, sedangkan Moses masih berstatus pemain pinjaman dari Chelsea.

Satu-satunya pemain yang reguler tampil adalah Antonio Candreva. Namun, kualitas pemain 33 tahun tersebut dianggap masih berada di bawah standar Conte.

Inter Milan juga tak perlu khawatir menjual bintangnya untuk menutupi dana transfer Achraf Hakimi yang cukup besar. Inter masih memiliki tabungan dari hasil menjual Mauro Icardi secara permanen ke Paris Saint-Germain.

Keuangan Inter Milan kian hijau karena sudah tak lagi dalam pengawasan UEFA terkait Financial Fair Play.

Dengan begitu, La Beneamata tidak perlu menjual Lautaro Martinez ke Barcelona untuk mendapatkan dana segar. Inter masih tetap bisa teguh pada pendiriannya yakni menjual Lautaro seharga klausul rilis (111 juta euro).

Dua sosok yang patut mendapatkan pujian dari bursa transfer Inter Milan adalah Piero Ausilio dan Giuseppe Marotta. Keduanya merupakan pentolan Inter di bursa transfer dengan kemampuan yang tak perlu diragukan. Buktinya, mereka bisa bergerak mengamankan Hakimi tanpa banyak tercium oleh media.

Achraf Hakimi menjadi kejutan Inter Milan ketika bursa transfer musim panas belum dibuka. Nerazzurri menegaskan jika ingin kembali menjadi tim yang ditakutkan dengan terus menambah kualitas tim.