8 Bintang Eropa yang Absen di Piala Dunia 2022

Beberapa pemain top Eropa akan menonton Piala Dunia 2022 dari rumah.
Arief HadiArief Hadi - Kamis, 31 Maret 2022
8 Bintang Eropa yang Absen di Piala Dunia 2022
Mohamed Salah di timnas Mesir (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - 27 tim telah memastikan tempat mereka di Piala Dunia Qatar 2022 yang akan dihelat pada November hingga Desember 2022. Beberapa negara gagal melaju dengan salah satu kejutan terbesar datang dari Italia.

Timnas Italia disingkirkan Makedonia Utara 0-1 di semifinal play-off Piala Dunia 2022 di Renzo Barbera. Tak ayal juara bertahan Piala Eropa itu gagal melaju ke Piala Dunia untuk kali pertama selama dua kali beruntun - sebelumnya pada 2018.

Ironis, menilik status Italia sebagai juara empat kali Piala Dunia. Kendati demikian nasi telah menjadi bubur. Apa yang telah terjadi sudah berlalu dan Italia hanya bisa 'menonton' Piala Dunia 2022 dari layar kaca televisi.

Baca Juga:

Daftar 27 Tim yang Telah Lolos ke Piala Dunia 2022

Al-Rihla, Bola Resmi Piala Dunia Qatar 2022

3 Faktor Kunci di Balik Kekuatan Timnas Kanada Lolos ke Piala Dunia 2022

Selain Italia ada beberapa negara lain yang juga gagal lolos ke Piala Dunia 2022 seperti Norwegia, Swedia, Mesir, Kolombia, dan Chile. Dengan hasil itu maka aksi dari beberapa bintang di Eropa tidak akan dapat disaksikan pada Piala Dunia 2022. Siapa saja mereka?

1. Mohamed Salah - Mesir

Bintang Liverpool peraih titel Premier League dan Liga Champions akan absen di Piala Dunia 2022. Ironisnya, Mesir dalam kurun waktu dua bulan merasakan penderitaan yang sama dari lawan yang juga sama: Senegal.

Pasca kalah dari Sadio Mane dkk di final Piala Afrika, Mesir juga kalah juga di drama adu penalti pada fase Kualifikasi Piala Dunia 2022. Tak ayal aksi dan kecepatan Mo Salah dalam menyisir sisi sayap tidak akan terlihat di Qatar.

2. Erling Haaland - Norwegia

Menambah panjang absennya Norwegia di Piala Dunia setelah terakhir bermain pada 1998. Generasi muda Norwegia yang dipimpin Martin Odegaard dan Erling Haaland tak dapat mengakhiri penantian itu.

Erling Haaland (21 tahun) yang jadi komoditas panas di Eropa hanya bisa pasrah karena cedera pada November lalu, ketika Norwegia kalah dari Belanda di final Kualifikasi Piala Dunia. Sayang, dunia tak bisa melihat kualitas pemain yang paling diperebutkan klub-klub Eropa saat ini.

3. Luis Diaz - Kolombia

Tidak ada lagi era James Rodriguez dan Radamel Falcao dalam skuad Kolombia, bahkan Juan Cuadrado sudah berusia 33 tahun. Bintang Liverpool, Luis Diaz kini memimpin lini depan Kolombia dengan 35 caps dan delapan gol.

Tidak ada Kolombia di Piala Dunia 2022 setelah mencapai fase gugur dua kali pada edisi 2014 dan 2018. Kolombia finish di belakan Peru dan tidak masuk posisi untuk play-off. Diaz, Luis Muriel, dan Davinson Sanchez jadi pemain top di Kolombia yang akan absen di Piala Dunia 2022.

4. Zlatan Ibrahimovic - Swedia

Usianya tidak muda lagi (40 tahun) dan bahkan Zlatan Ibrahimovic sedianya sudah pensiun sebelum kembali lagi ke timnas Swedia. Piala Dunia 2022 bisa jadi event terakhir yang diikutinya tapi sayang takdir berkata berbeda.

Swedia disingkirkan Polandia di play-off Piala Dunia dan nama-nama seperti Ibrahimovic atau Victor Lindelof tidak akan bermain di Piala Dunia. Nama Ibrahimovic tetap ikonik dan kini sepenuhnya fokus untuk AC Milan.

5. Riyad Mahrez - Aljazair

Aljazair bermain di Piala Dunia 2014 dan Riyad Mahrez belum matang pengalaman kala itu pada usia 23 tahun. Namun kini Mahrez sudah jadi salah satu bintang di Premier League dan bermain di tim arahan Pep Guardiola, Manchester City.

Aljazair yang pernah menjuarai Piala Afrika 2019 kalah dari Kamerun dan gagal lolos kualifikasi.

6. Jan Oblak - Slovenia

Salah satu kiper top di Eropa dan bermain di Atletico Madrid. Namanya selalu ada dalam barisan kiper kelas dunia di Eropa serta bermain di Liga Champions. Sayangnya, Slovenia tak punya tradisi bagus di Piala Dunia.

Terakhir kali Slovenia bermain di event empat tahunan itu terjadi pada 2010. Pada usia 29 tahun, Jan Oblak masih bisa berharap dapat tampil di Piala Dunia 2026.

7. Marco Verratti - Italia

Berbicara mengenai Italia cukup banyak bintang Eropa yang absen dalam skuad Italia seperti Gianluigi Donnarumma, Federico Chiesa, Jorginho, Leonardo Bonucci, dan Giorgio Chiellini. Namun satu bintang paling menonjol adalah Marco Verratti.

Tanpa pemain berusia 29 tahun di lini tengah Italia tak punya pengatur ritme bermain yang handal, melakukan transisi bermain bagus, serta mendominasi penguasaan bola. Verratti harus menerima fakta absen pada Piala Dunia 2018 dan kini pada 2022.

8. Alexis Sanchez - Chile

Alexis Sanchez memang sudah tidak lagi dalam kondisi prima di usia 33 tahun dan kini bermain di Inter Milan. Tapi eks pemain Arsenal dan Manchester United memiliki nama besar yang populer di Eropa.

Pengemas 148 caps dan 48 gol gagal membawa Chile lolos Piala Dunia 2022 - dua kali beruntun absen di Piala Dunia. Sebuah pertanda akhir era Alexis Sanchez dan Arturo Vidal.

Breaking News Piala dunia 2022 Piala Dunia 2022 Qatar Trivia Sepak Bola
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.488

Berita Terkait

Liga Champions
Kembali ke Stamford Bridge, Jose Mourinho: Saya Tidak Lagi Biru
Stamford Bridge akan menyambut kembalinya Jose Mourinho, sosok yang pernah mengukir sejarah bersama Chelsea.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
Kembali ke Stamford Bridge, Jose Mourinho: Saya Tidak Lagi Biru
Liga Champions
7 Fakta yang Perlu Diketahui Sebelum Menyaksikan Chelsea vs Benfica
Sebelum menyaksikan Chelsea vs Benfica, ada baiknya untuk menyimak fakta-fakta menarik dari pertandingan spesial ini.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
7 Fakta yang Perlu Diketahui Sebelum Menyaksikan Chelsea vs Benfica
Liga Champions
Rapor Jose Mourinho Melawan Mantan: Jarang Menang
Benfica akan menantang Chelsea pada matchday kedua fase liga Liga Champions 2025-2026 di Stadion Stamford Bridge, Rabu (1/10) pukul 02.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
Rapor Jose Mourinho Melawan Mantan: Jarang Menang
Timnas
Misi Pertahankan Emas di SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-23 Gelar TC Mulai 3 Oktober
Timnas Indonesia U-23 akan dipimpin Indra Sjafri di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Misi Pertahankan Emas di SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-23 Gelar TC Mulai 3 Oktober
Prediksi
Prediksi dan Statistik Chelsea vs Benfica: Pertandingan Spesial di Stamford Bridge
Chelsea akan menjamu Benfica pada matchday kedua fase liga Liga Champions 2025-2026 di Stadion Stamford Bridge, Rabu (1/10) pukul 02.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
Prediksi dan Statistik Chelsea vs Benfica: Pertandingan Spesial di Stamford Bridge
Timnas
Indra Sjafri Akan Pakai Skuad Warisan Gerald Vanenburg di SEA Games 2025
Indra Sjafri kembali didapuk oleh PSSI untuk memimpin tim nasional sepak bola di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Indra Sjafri Akan Pakai Skuad Warisan Gerald Vanenburg di SEA Games 2025
Klasemen
Klasemen Sementara Super League 2025/2026 hingga Pekan Ketujuh: Borneo FC Tak Terbendung, Persija Digusur PSIM
Persija turun ke peringkat ketiga usai dikalahkan Borneo FC Samarinda di Stadion Segiri, Minggu (28/9).
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Klasemen Sementara Super League 2025/2026 hingga Pekan Ketujuh: Borneo FC Tak Terbendung, Persija Digusur PSIM
Liga Indonesia
Persija Kembali Kalah karena Main Tidak Efektif, Mauricio Souza Kesal
Persija menelan dua kekalahan beruntun, meski sejatinya mereka menguasai jalannya pertandingan.
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Persija Kembali Kalah karena Main Tidak Efektif, Mauricio Souza Kesal
Prediksi
Prediksi dan Statistik Kairat vs Real Madrid: Rekor Bagus Los Blancos Melawan Tim Debutan di Liga Champions
Statistik serta prediksi pekan dua fase liga Liga Champions antara Kairat vs Real Madrid di Ortalyq Stadion.
Arief Hadi - Selasa, 30 September 2025
Prediksi dan Statistik Kairat vs Real Madrid: Rekor Bagus Los Blancos Melawan Tim Debutan di Liga Champions
Liga Indonesia
Persis Susah Raih Kemenangan Lawan Arema FC, Sutanto Tan: Saya Merasa Frustasi
Hasil imbang dengan skor 2-2 di Stadion Manahan Solo, Minggu (29/9) sore, memperpanjang catatan buruk pertemuan dengan tim Singo Edan.
Tengku Sufiyanto - Selasa, 30 September 2025
Persis Susah Raih Kemenangan Lawan Arema FC, Sutanto Tan: Saya Merasa Frustasi
Bagikan