7 Catatan Menarik dari Akhir Musim 2022-2023 di LaLiga

LaLiga 2022-2023 telah rampung selesai.
Arief HadiArief Hadi - Selasa, 06 Juni 2023
7 Catatan Menarik dari Akhir Musim 2022-2023 di LaLiga
FC Barcelona (LaLiga)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - 38 pertandingan telah rampung selesai di LaLiga pada musim 2022-2023, seperti halnya liga-liga top Eropa lainnya. FC Barcelona kembali menjadi juara liga setelah terakhir memenanginya pada 2018-2019.

Klasemen akhir di LaLiga dari urutan satu sampai empat alias zona Liga Champions, ditempati oleh Barcelona, Real Madrid, Atletico Madrid, dan Real Sociedad. Diikuti Villarreal dan Real Betis di zona Liga Europa, serta Osasuna di zona UEFA Conference League.

Sedangkan tiga tim yang degradasi adalah Real Valladolid, Espanyol, dan Elche. Musim telah berakhir dan ada sejumlah catatan menarik dari pekan terakhir atau penutupan LaLiga musim 2022-2023.

Baca Juga:

Resmi Tinggalkan PSG, Masa Depan Lionel Messi Masih Tanda Tanya

Menteri Olahraga Arab Saudi Beri Kode Kedatangan Messi dan Benzema

Siasat Barcelona Datangkan Lionel Messi: Pinjam dari Inter Miami

Menilik rilis yang diterima BolaSkor dari LaLiga, berikut 10 catatan menarik dari akhir musim 2022-2023 di LaLiga:

1. Xavi Pimpin Barcelona ke Puncak Klasemen

Barcelona merupakan jawara LaLiga dengan konsistensi bermain yang menghasilkan 88 poin dari 38 laga. Pada musim debut dan penuh Xavi Hernandez sebagai pelatih, Barcelona kembali ke jalur kemenangan dan memenanti titel liga.

Barcelona juga memenangi Piala Super Spanyol pada Januari lalu, mengalahkan Real Madrid. Itu membuktikan kemampuan Xavi untuk membawa Barcelona memenangi trofi.

2. Robert Lewandowski, Mesin Pencetak Gol

Datang ke Barcelona pada musim panas 2022 pada usia 34 tahun, dari Bayern Munchen, Robert Lewandowski membuktikan bahwa ia masih jadi mesin pencetak gol ulung. Lewandowski mencetak 23 gol dari total 70 gol tim. Itu membukatikan bahwa Lewandowski masih lapar mencetak gol dan juga meraih sukses.

3. Pertahanan Kuat Barcelona

Serangan yang bagus akan jadi percuma apabila pertahanan tim hancur lebur. Musim ini pun situasi berbeda untuk Barcelona, sebab Xavi tahu formula untuk menguatkan lini pertahanan.

Barcelona hanya kebobolan 20 gol di sepanjang musim, lalu kiper mereka Marc-Andre ter Stegen memainkan musim terbaiknya secara personal dengan catatan 26 clean sheets.

4. Vinicius Junior Sudah Menyita Perhatian

Apabila pada musim 2021-2022 menjadi penanda musim debut Vinicius Junior di tim utama Madrid, maka musim 2022-2023 ia menempatkan dirinya pada posisi pemain-pemain top di Eropa.

Pada musim sebelumnya Vinicius mencetak 22 gol dan memberikan 20 assists di seluruh kompetisi, catatan positifnya berlanjut pada musim 2022-2023 dengan 23 gol dan 21 assists.

Pada usia 22 tahun, Vinicius sudah ada dalam kandidat calon peraih Ballon d'Or dan potensi pengganti Karim Benzema sebagai pemimpin lini depan Madrid.

5. Kekuatan Akademi Valencia

Tim tradisional Spanyol, Valencia, tak menjalani musim dengan baik dan hampir degradasi. Namun pada akhirnya mereka sintas setelah menunjuk mantan pemain Valencia, Ruben Baraja sebagai kapten tim.

Keputusan itu tidak salah karena Baraja tak ragu memberikan kepercayan kepada pemain muda, produk akademi untuk bermain. Trio Javi Guerra, Alberto Mari, dan Diego Lopez merupakan kunci di balik lima gol dari sembilan gol terakhir Valencia di LaLiga.

6. Potensi Antoine Griezmann

Sejak kembali bermain untuk Atletico Madrid dari Barcelona, Antoine Griezmann menemukan potensi terbaiknya kembali berkat kehebatan Diego Simeone. Sang pelatih tahu cara memaksimalkan bakat yang dimilikinya.

Atletico finish di urutan tiga LaLiga, zona Liga Champions, dan Griezmann mencatatkan 15 gol dan memberikan 15 assists (tertinggi di LaLiga).

7. Buah Kesabaran Jagoba Arrasate dan Imanol Alguacil

Jagoba Arrasate (LaLiga)

Simeone sejauh ini jadi pelatih dengan masa bakti terpanjang di kompetisi saat melatih satu klub, berujung keberhasilan membawa Atletico finish di urutan tiga. Tapi ia bukan satu-satunya mengenai pelatih yang melatih klub dalam jangka waktu panjang di LaLiga.

Dua nama lainnya adalah Jagoba Arrasate dan Imanol Alguacil. Arrasate membawa Osasuna ke final Copa del Rey, tempat ketujuh di LaLiga dan karenanya klub kembali bermain di Eropa - UEFA Conference League.

Pun demikian Alguacil. Dia membawa Sociedad finish di urutan empat klasemen dan klub kembali bermain di Liga Champions setelah 10 tahun lamanya.

LaLiga Trivia Sepak Bola Real Madrid Madrid Barcelona FC Barcelona
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.715

Berita Terkait

Hasil akhir
Hasil Pertandingan: Real Madrid Pesta Gol, Juventus Menang di Laga Debut Luciano Spalletti
Hasil laga-laga liga top Eropa pada Minggu (02/11) dini hari WIB dengan sorotan kepada Real Madrid dan Juventus.
Arief Hadi - Minggu, 02 November 2025
Hasil Pertandingan: Real Madrid Pesta Gol, Juventus Menang di Laga Debut Luciano Spalletti
Jadwal
Link Streaming Real Madrid vs Valencia, 2 November 2025
Pekan ke-11 LaLiga 2025-2026 akan menyajikan pertandingan sengit antara Real Madrid melawan Valencia.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 01 November 2025
Link Streaming Real Madrid vs Valencia, 2 November 2025
Spanyol
Jamu Valencia, Real Madrid Ingin Pertahankan Momentum Kemenangan di El Clasico
Xabi Alonso meminta skuad Real Madrid menjaga momentum, performa, pasca menang di El Clasico kala melawan Valencia di pekan 11 LaLiga.
Arief Hadi - Sabtu, 01 November 2025
Jamu Valencia, Real Madrid Ingin Pertahankan Momentum Kemenangan di El Clasico
Ragam
5 Fokus Utama dari Konpers Pertama Luciano Spalletti sebagai Pelatih Juventus, Termasuk Alasan Kontrak hingga 2026
Luciano Spalletti akan memulai debutnya sebagai pelatih Juventus pada pekan sembilan Serie A melawan Cremonese.
Arief Hadi - Sabtu, 01 November 2025
5 Fokus Utama dari Konpers Pertama Luciano Spalletti sebagai Pelatih Juventus, Termasuk Alasan Kontrak hingga 2026
Spanyol
Xabi Alonso Akui Ada Perlakuan Berbeda Antara Pemain Real Madrid
Xabi Alonso menegaskan pentingnya kecerdasan emosional dalam mengelola ruang ganti Real Madrid di tengah sorotan hubungannya dengan Vinicius Junior.
Johan Kristiandi - Jumat, 31 Oktober 2025
Xabi Alonso Akui Ada Perlakuan Berbeda Antara Pemain Real Madrid
Spanyol
Siapa Karl Etta Eyong? Pemain yang Diincar Barcelona untuk Gantikan Robert Lewandowski
Barcelona terus merencanakan masa depan setelah era Robert Lewandowski dengan mencari striker baru yang bisa menjadi andalan.
Yusuf Abdillah - Jumat, 31 Oktober 2025
Siapa Karl Etta Eyong? Pemain yang Diincar Barcelona untuk Gantikan Robert Lewandowski
Ragam
Persaingan Titel Premier League: Melihat 5 Laga ke Depan Arsenal, Manchester City, dan Liverpool
Arsenal, Manchester City, dan Liverpool diprediksi masih akan bersaing ketat dalam perebutan titel Premier League.
Arief Hadi - Kamis, 30 Oktober 2025
Persaingan Titel Premier League: Melihat 5 Laga ke Depan Arsenal, Manchester City, dan Liverpool
Italia
Davide Bartesaghi Masuk Radar Barcelona, AC Milan Siaga Satu
Barcelona dikabarkan mengincar Davide Bartesaghi dari AC Milan usai kepergian Inigo Martinez. Milan siap pertahankan bek muda berbakat itu.
Johan Kristiandi - Kamis, 30 Oktober 2025
Davide Bartesaghi Masuk Radar Barcelona, AC Milan Siaga Satu
Spanyol
Batalkan Niat Rekrut Julian Alvarez, Barcelona Fokus Kejar Dusan Vlahovic
Barcelona dikabarkan batal mengejar Julian Alvarez dan kini fokus membidik Dusan Vlahovic dari Juventus. Penyerang asal Serbia itu bisa jadi rekrutan ideal menggantikan Robert Lewandowski yang mulai menurun.
Johan Kristiandi - Kamis, 30 Oktober 2025
Batalkan Niat Rekrut Julian Alvarez, Barcelona Fokus Kejar Dusan Vlahovic
Spanyol
Vinicius Junior Meminta Maaf kepada Semua Pihak, kecuali Xabi Alonso
Penyerang Real Madrid Vinicius Junior akhirnya berbicara untuk meredam kontroversi seusai laga El Clasico melawan Barcelona.
Yusuf Abdillah - Kamis, 30 Oktober 2025
Vinicius Junior Meminta Maaf kepada Semua Pihak, kecuali Xabi Alonso
Bagikan