IFL 2013 Sajikan Persaingan Kompetitif

Jakarta - Gelaran Indonesia Futsal League 2013 telah berakhir, Electric Cosmo PLN Jakarta berhasil keluar sebagai juara setelah mengalahkan Futsal Kota Bandung di partai final dengan skor 2-1. Berbagai kendala dan mundurnya beberapa tim karena alasan pendanaan tidak terlalu berpengaruh. Hingga akhir kompetisi IFL 2013 tetap berjalan tanpa hambatan berarti. IFL 2013 yang pada awalnya akan diikuti oleh 10 tim ternyata hanya diikuti oleh 7 tim. 3 tim menyatakan diri untuk mundur dari persaingan dikarenakan alasan keuangan. Ketiga tim tersebut antara lain IPC Pelindo, SWAP FC, dan Trunajaya. Ketiganya urung ikut kompetisi dikarenakan permasalahan biaya yang terlalu besar sehingga untuk bisa mengikuti IFL. Namun, walaupun dengan hanya 7 tim yang ikut serta IFL 2013 tetap menyajikan kompetisi ketat hingga akhir babak penyisihan, pun hingga babak Final Four. Ketujuh tim yang ikut serta antara lain Pertamina FC, Futsal Kota Bandung, Electric Cosmo Jakarta, MFA Pinky Boys Makassar, Tifosi Baskhara Surabaya, Makassar Futsal Academy,dan Anker FC Mataram. Menurut Tio Nugroho selaku Menurut Wakil Ketua Bidang Kompetisi Badan Futsal Nasional mengatakan bahwa kompetisi futsal nasional harus tetap berjalan walaupun hanya diikuti sedikit peserta. "Indonesia Futsal League harus tetap berjalan. Walaupun hanya diikuti 5 tim sekalipun kami akan tetap melaksanakan kompetisi. Pihak AFC sudah menkonfirmasi bahwasanya Indonesia sebagai negara yang olahraga futsalnya sedang berkembang harus tetap memiliki kompetisi futsal yang kompetitif. Dengan alasan dan dukungan itu kami tetap menjaga agar kompetisi ini bisa tetap berjalan. Kami mencoba menjawab kepercayaan AFC untuk tetap memberikan kompetisi yang terbaik bagi perkembangan futsal nasional, Ujar Tio. "Kedepannya kami akan berusaha untuk bisa mengembalikan lagi format kompetisi dengan diikuti oleh 10 tim. Jadi persaingan dan tingkat kompetisinya tetap terjaga. Selain itu dii musim depan akan hadir beberapa pemain futsal dari luar negeri seperti Thailand, Malaysia, dan Singapura. Dengan adanya para pemain asing bisa menambah daya saing untuk para pemain lokal", imbuhnya.