LaLiga

6 Fakta yang Perlu Diketahui dari Kiper Baru Barcelona, Wojciech Szczesny

Berikut adalah enam hal yang perlu diketahui tentang Wojciech Szczesny.
Yusuf AbdillahYusuf Abdillah - Kamis, 03 Oktober 2024
6 Fakta yang Perlu Diketahui dari Kiper Baru Barcelona, Wojciech Szczesny
Wojciech Szczesny (x/FCBarcelona)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:


BolaSkor.com - Barcelona memiliki kiper baru Wojciech Szczesny untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan Marc-Andre ter Stegen, yang dibekap cedera panjang. Szczesny memutuskan keluar dari masa pensiunnya untuk menerima pinangan Barcelona.

Dengan 84 caps untuk negaranya, kiper asal Polandia itu membawa banyak pengalaman. Szczesny akan berada di Barcelona hingga 30 Juni 2025.

Berikut adalah enam hal yang perlu diketahui tentang Wojciech Szczesny.

Baca Juga:

Barcelona 5-0 Young Boys: Skuad Termuda Blaugrana Sejak 2011

Hasil Liga Champions: Barcelona Pesta Gol, Arsenal Menang, Beda Nasib Duo Milan

Barcelona Vs Young Boys: Hansi Flick Tidak Mau Ambil Risiko

Wojciech Szczesny (x/FCBarcelona)

1. Dari penari menjadi pemain sepak bola

Meskipun mulai bermain sepak bola pada usia delapan tahun, olahraga pertama yang ditekuni Szczesny dengan serius sebenarnya adalah dansa ballroom. Selain itu, dia juga terjun di atletik, khususnya lempar lembing.

"Saya berusia tujuh hingga sembilan tahun," kata Szczesny tentang dansa ballroom yang ditekuninya. "Saya tinggi dan agak kaku, tetapi saya menguasai semua gerakan."


2. Dinasti penjaga gawang

Szczesny mewarisi kemampuannya di antara tiang gawang dari ayahnya Maciej. Sang ayah, sempat bermain untuk klub-klub seperti Legia Warsawa dan Wisla Krakow. Saudaranya Jan, yang kini berusia 36 tahun, juga pernah bermain sebagai penjaga gawang di liga-liga bawah Polandia.


3. Kenangan Barca

Szczesny telah memainkan 75 pertandingan di Liga Champions dan yang pertama adalah pertandingan sistem gugur melawan Barcelona. Itu terjadi pada 16 Februari 2011, saat membela Arsenal dalam kemenangan 2-1.

Szczesny memainkan peran kunci dalam menahan serangan bintang Barca seperti Xavi, Andres Iniesta, David Villa, Pedro, dan Leo Messi.

Ia juga tampil di leg kedua di Camp Nou, tetapi keluar lapangan karena cedera setelah 19 menit dan timnya kalah 1-3.


4. Menahan Penalti Messi

Salah satu momen terbaik dalam kariernya terjadi ketika ia menggagalkan penalti Messi di Piala Dunia Qatar 2022. Argentina, yang kalah dari Arab Saudi dalam pertandingan pembuka mereka, perlu mengalahkan Polandia untuk lolos.

Meskipun akhirnya menang (dan memenangkan trofi), Szczesny membuat Argentina kesulitan saat skor masih 0-0 dalam pertandingan mereka.

Halldorsson dari Islandia (pada 2018) adalah satu-satunya penjaga gawang lain yang mengagalkan penalti Messi di Piala Dunia.


5. Mencadangkan Buffon dan Alisson

Jika ada yang meragukan kemampuan kiper Polandia itu, ingat bahwa di Roma, Szczesny adalah kiper utama, mengalahkan Alisson, yang sekarang bermain di Liverpool. Sementara di Juventus, kehadirannya membuat Buffon terdegradasi ke bangku cadangan.

Pada 2019, Szczesny sempat mengatakan sembari bergurau, "Kesimpulannya, saya mungkin adalah penjaga gawang terbaik di dunia sepanjang masa."


6. Terbaik di Premier League dan Serie A

Szczesny tidak hanya pernah dinobatkan sebagai penjaga gawang terbaik di Premier League, tetapi juga di Serie A, dua kompetisi terkuat di dunia. Dia berbagi penghargaan kiper terbaik dengan Petr Cech pada 2012-2014. Di Serie A, dia menjadi yang terbaik pada 2019-2020.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Wojciech Szczesny Barcelona LaLiga Fakta menarik Breaking News
Ditulis Oleh

Yusuf Abdillah

Posts

9.362

Berita Terkait

Italia
Belum Kapok Melanggar Aturan Keuangan, Juventus Terancam Hukuman Berat
Juventus kembali disorot setelah diduga melanggar aturan Financial Fair Play UEFA. Bianconeri terancam sanksi berat, mulai dari denda hingga larangan transfer pemain.
Johan Kristiandi - Jumat, 17 Oktober 2025
Belum Kapok Melanggar Aturan Keuangan, Juventus Terancam Hukuman Berat
Piala Dunia
Harry Kane Ingin Hapus Memori Buruk Gagal Penalti di Piala Dunia
Harry Kane masih dihantui kegagalannya mengeksekusi penalti di perempat final Piala Dunia 2022.
Yusuf Abdillah - Kamis, 16 Oktober 2025
Harry Kane Ingin Hapus Memori Buruk Gagal Penalti di Piala Dunia
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Madura United Amankan 3 Poin di Banten
Madura United menang atas Dewa United Banten FC, Kamis (16/10).
Rizqi Ariandi - Kamis, 16 Oktober 2025
Hasil Super League 2025/2026: Madura United Amankan 3 Poin di Banten
Spanyol
Tinggalkan Barcelona, Inigo Martinez Takut Berbicara Langsung kepada Hansi Flick
Pengakuan menarik datang dari Inigo Martinez yang mengaku takut berbicara kepada Hansi Flick kala meninggalkan Barcelona.
Arief Hadi - Kamis, 16 Oktober 2025
Tinggalkan Barcelona, Inigo Martinez Takut Berbicara Langsung kepada Hansi Flick
Inggris
4 Alasan Manchester United Akan Sulit Kalahkan Liverpool di Anfield
Manchester United akan menantang musuh bebuyutan mereka Liverpool pada pekan kedelapan Premier League yang berlangsung di Stadion Anfield.
Yusuf Abdillah - Kamis, 16 Oktober 2025
4 Alasan Manchester United Akan Sulit Kalahkan Liverpool di Anfield
Italia
Demi Bantu Italia Lolos ke Piala Dunia 2026, FIGC Ingin Serie A Tunda Pekan Ke-30 Serie A
Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) ingin menunda pertandingan Serie A pekan ke-30 guna membantu tim asuhan Gennaro Gattuso mempersiapkan diri menghadapi pertandingan play-off kualifikasi Piala Dunia 2026.
Yusuf Abdillah - Kamis, 16 Oktober 2025
Demi Bantu Italia Lolos ke Piala Dunia 2026, FIGC Ingin Serie A Tunda Pekan Ke-30 Serie A
Spanyol
Perpanjang Kontrak hingga 2029, Frenkie de Jong Ingin Menangkan Banyak Trofi bersama Barcelona
Frenkie de Jong resmi memperpanjang kontraknya dengan Barcelona hingga 2029.
Yusuf Abdillah - Kamis, 16 Oktober 2025
Perpanjang Kontrak hingga 2029, Frenkie de Jong Ingin Menangkan Banyak Trofi bersama Barcelona
Timnas
Istana Sambut Baik Pemecatan Patrick Kluivert, Berharap Sang Pengganti Segera Ditunjuk
Patrick Kluivert menukangi Timnas Indonesia dari 8 Januari 2025 sampai 16 Oktober 2025.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 16 Oktober 2025
Istana Sambut Baik Pemecatan Patrick Kluivert, Berharap Sang Pengganti Segera Ditunjuk
Timnas
Ungkapan Patrick Kluivert Usai Dipecat dari Kursi Pelatih Timnas Indonesia
PSSI resmi memecat Patrick Kluivert dari kursi kepelatihan Timnas Indonesia.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 16 Oktober 2025
Ungkapan Patrick Kluivert Usai Dipecat dari Kursi Pelatih Timnas Indonesia
Inggris
Klub-klub Top Eropa Bahas Penggunaan Enam Pemain Pengganti
Klub-klub top Eropa, termasuk beberapa dari Premier League, telah mengadakan diskusi tentang penggunaan enam pemain pengganti per pertandingan untuk meringankan beban kerja para pemain.
Yusuf Abdillah - Kamis, 16 Oktober 2025
Klub-klub Top Eropa Bahas Penggunaan Enam Pemain Pengganti
Bagikan