6 Fakta Menarik Jelang Argentina Vs Nigeria: Lionel Messi Punya Catatan Buruk
BolaSkor.com - Argentina akan berjumpa Nigeria pada pertandingan ketiga Grup D Piala Dunia 2018, di Saint Petersburg, Selasa (26/6) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB. Skuat asuhan Jorge Sampaoli tersebut wajib meraih kemenangan jika ingin melenggang ke fase gugur.
Argentina menempatai posisi buncit pada klasemen sementara Grup D dengan satu poin. Sementara itu, Nigeria bercokol pada posisi kedua dengan tiga poin.
Walhasil, pertandingan tersebut akan sangat penting untuk dimenangi bagi Argentina. Apalagi, Islandia juga masih berpeluang lolos andai mampu membekuk Kroasia.
Namun, jelang pertandingan, La Albiceleste diterpa isu negatif. Kabarnya, para penggawa Argentina sudah muak dengan kepemimpinan Sampaoli.
Bahkan, akibat kejadian tersebut, pemain Argentina dikabarkan berniat untuk menggunakan formasi sendiri ketika menghadapi Nigeria.
Tekanan juga diterima Lionel Messi. Tak seperti di Barcelona, pada Piala Dunia 2018, El Messiah mati kutu. Sejauh ini, pemain 31 tahun itu belum satu kali pun menggetarkan jala lawan.
Sebelum menyaksikan pertandingan tersebut, BolaSkor.com telah menyiapkan enam fakta menarik mengenai duel Argentina Vs Nigeria seperti di bawah ini:
Johan Kristiandi
17.874
Berita Terkait
Hadapi SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 Berangkat ke Thailand Jumat 28 November
Sumardji Sempat Komunikasi dengan Timur Kapadze
Menpora Beri Target Perak, PSSI Justru Ingin Timnas Indonesia U-22 Pertahankan Emas di SEA Games 2025
Presiden Prabowo Instruksikan Tiga Langkah Besar untuk Kesejahteraan Atlet Indonesia
Waketum PSSI Akui Salah Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Berasal dari Belanda
Hasil AFC Champions League Two 2025/2026: Persib Kalah di Singapura
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Atletico Madrid vs Inter Milan, Live Sebentar Lagi
AC Milan Masih Coba Tahan Mike Maignan, Chelsea Pantau Situasi
Dua Exco PSSI Terbang ke Eropa Malam Ini untuk Wawancara Calon Pelatih Timnas Indonesia
Arsenal vs Bayern Munchen: Persahabatan Eberechi Eze dan Michael Olise, dari Papan Catur ke Panggung Liga Champions