58 Stadion Dinilai Ulang Pemerintah untuk Kompetisi Liga 1 dan Liga 2
BolaSkor.com - Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB), Sudjarno, mengatakan ada 58 stadion yang sedang dalam proses reassement (penilaian ulang) Pemerintah Republik Indonesia untuk dipakai dalam kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2022/2023.
Lanjutan Liga 1 2022/2023 digelar dengan sistem bubble kawasan Jawa Tengah dan Yogyakarta hingga putaran pertama. Di putaran kedua, nantinya format kembali ke kandang-tandang dengan dihadiri penonton. Rencananya, putaran kedua Liga 1 2022/2023 digelar pada 14 Januari 2023 mendatang.
Sedangkan lanjutan Liga 2 2022/2023 akan digelar dengan sistem yang sama yakni tiga wilayah. Ini sesuai dengan format awal Liga 2 2022/2023 sebelum dihentikan, imbas dari Tragedi Kanjuruhan.
Ada tahapan proses yang harus dilalui LIB hingga setiap klub, dalam hal ini panitia pelaksana pertandingan, untuk menjalankan sistem putaran kedua Liga 1 2022/2023 dan lanjutan Liga 2 202/2023.
Baca Juga:
Hasil Liga 1 2022/2023: Arema FC Ditekuk Madura United, Persija Rasakan Kemenangan Lagi
Sama-sama Gagal Menang di 3 Laga Beruntun, Persebaya Pantang Remehkan Persis
Setiap panpel harus mengajukan stadion yang dipakai menjadi venue kandang dengan laporan terperinci security stadium hingga protokol kesehatan secara tertulis. Setelah itu, PT LIB meminta reasesment penilaian ulang kepada Pemerintah, dalam hal ini Kepolisian, Kementerian Perumahan Rakyat dan Pekerjaan Umum (KemenPUPR), dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
“58 stadion kami reasesement. Hasil reasesment diharapkan Desember selesai. Nilainya berapa. Itu jadi bahan dokumen untuk ajukan rekomendasi perizinan dari Polres, Polda, Polri untuk menghadirkan penonton,” kata Sudjarno di Yogyakarta, Selasa (19/12).
“Banyak klub yang mengajukan stadion di luar wilayahnya. Balik lagi, ini yang kita lakukan untuk mengikuti transformasi sepak bola Indonesia, jadi harus sesuai security officer dan prokes yang baik dan bagus,” tambahnya.
Tengku Sufiyanto
17.779
Berita Terkait
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak
SEA Games 2025: Raih 4 Perak dan 2 Perunggu, Tim Woodball Indonesia Bawa Pulang Pelajaran Berharga dari Thailand
Shin Tae-yong Belum Dapat Tawaran Melatih Klub Indonesia