5 Petenis Top Jadi Sorotan di Australia Open 2020


BolaSkor.com - Australia Open adalah salah satu dari empat kejuaraan Grand Slam dalam dunia tenis. Kejuaraan ini diadakan di Melbourne, Australia pada bulan januari setiap tahunnya.
Australia Open sendiri dimulai sejak tahun 1905 merupakan kejuaraan termuda dibandingkan dengan kejuaraan Grand Slam lainnya yaitu French Open, Wimbledon, dan US Open.
Untuk edisi 2020, Australia Open bergulir pada tanggal 14 Januari hingga 2 Februari 2020. Berikut BolaSkor.com mengumpulkan 5 petenis yang jadi sorotan menuju turnamen ini:
Baca Juga:
Berstatus Juara Bertahan Australia Open, Naomi Osaka Gugup Saat Menang di Babak Pertama
Kalah di Babak Pertama Australia Open 2020, Maria Sharapova Berteka-teki soal Pensiun

1. Caroline Wozniacki Siap Pensiun
Caroline Wozniacki petenis asal Denmark sudah membuat keputusan yang mana ia akan mengakhiri kariernya setelah mengikuti Australia Open 2020.
Alhasil ia bakal pensiun di usia masih sangat produktif untuk seorang petenis: 29 tahun. Meskipun begitu, membuat keputusan tersebut tidak ada rasa penyesalan baginya, ia menganggap sudah saatnya ia pensiun dari dunia yang sudah membesarkan namanya.
Wozniacki yang memenangkan satu-satunya gelar Grand Slam di Melbourne musim 2018, mengakui bahwa ia akan sedikit emosional ketika momen pensiun akhirnya tiba.
"Saya kembali melihat kehidupan saya, karier saya, dan semuanya. Lalu saya melihat ke dalam diri saya dan keputusan itu rasanya tepat. Saya rasa saat ini waktu yang tepat untuk banyak alasan," kata Wozniacki.
2. Harapan Tinggi terhadap Andalan Tuan Rumah Ash Barty
Petenis peringkat 1 dunia, Ash Barty, mengincar untuk menjadi petenis putri Australia pertama yang memenangkan gelar nomor tunggal di Melbourne sejak Chris O'neil pada tahun 1978.
Harapan publik sendiri terhadap Ash Barty rupanya cukup tinggi terlihat dari gambar wajahnya yang terpasang di billboard yang ada di sekeliling kota dan surat kabar lokal.
Dilansir dari laman ausopen.com, ia memberikan pandangannya terhadap harapan yang ditujukan padanya.
"Wajah saya ada di mana-mana, bukan? Saya sedikit bosan dengan hal itu, sejujurnya," ujarnya sambil tersenyum.
"Tetapi tidak ada tekanan yang ekstra, saya tidak membaca koran, saya tidak mencari informasi lebih daripada yang saya butuhkan. saya di sini bersama tim saya dan berusaha sebaik mungkin," lanjutnya.
3. Novak Djokovic Melihat Adanya Talenta Baru
Selama lima tahun terakhir kedatangan bintang baru sudah menjadi teka-teki dalam dunia tenis pria. Masalahnya nama-nama seperti Novak Djokovic, Rafael Nadal dan Roger Federer masih begitu dominan.

Dilansir dari laman Ausopen.com, Djokovic berpendapat bahwa dalam waktu dekat akan ada bintang baru yang lahir yang akan mampu mematahkan dominasinya dan beberapa petenis lainnya.
"Mereka semakin dekat untuk menggantikan dominasi kami dalam memperebutkan juara," ujarnya.
"Dibutuhkan juga Mental dan emosional yang yang matang untuk mendominasi di Grand Slam saat ini," lanjutnya.
4. Potensi Naomi Osaka Bertemu Calon Lawan di Masa Depan
Begitu banyak harapan agar sosok petenis seperti juara bertahan, Naomi Osaka bertemu lawan dengan status satu generasi. Maklum kini begitu banyak petenis muda putri hebat bermunculan.
Sebut saja petenis nomor satu dunia, Ash Barty. Lalu Bianca Andreescu, petenis juara event Grand Slam US Open. Mendengar harapan ini, Osaka memiliki pendatan sama dan membuka lebar kemungkinan bertemu mereka di Australia Open.
"Bukankah ini membuat semua jadi lebih menarik," Osaka menuturkan.

5. Roger Federer Merendah
Tidak seperti event Grand Slam sebelumnya, nama Roger Federer tidak terlalu diunggulkan pada ajang Australia Open 2020. Maklum ia melewati banyak event penting sebelum tampil di turnamen ini.
Seperti ATP Cup, Hopman Cup, dan Brisbane International. Federer sendiri pilih merendah ketika ditanya soal targetnya. "Ekspektasi saya begitu rendah," ujar pemenang Australia Open sebanyak enam kali itu.
"Saya butuh banyak waktu untuk mengembalikkan performa dan melakukan semua hal agar saya bisa sepenuhnya siap," tambah juara event Grand Slam sebanyak 20 kali itu.* (Riyan Rizki)
2.794
Berita Terkait
Hasil Super League 2025/2026: Penalti Gagal, Persib Bandung Kalah dari Persita

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Chelsea vs Brighton, Sabtu 27 September 2025

Marc Marquez Sempat Ketar-ketir Usai Terjatuh di Sesi Latihan MotoGP Jepang 2025

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Atletico Madrid vs Real Madrid, Sabtu 27 September 2025

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Crystal Palace vs Liverpool, Sabtu 27 September 2025

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Brentford vs Manchester United, Sabtu 27 September 2025
Link Streaming Persita Tangerang vs Persib Bandung 27 September 2025, Live Sebentar Lagi

Borneo FC Belum Terkalahkan, Persija Tetap Pede Incar 3 Poin di Segiri

Tanggapi Sanksi FIFA untuk Timnas Malaysia, Exco PSSI Sebut Naturalisasi Pemain Tidak Mudah Dilakukan

FAM Ajukan Banding atas Sanksi FIFA Terkait Dokumen Palsu 7 Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia
