5 Pemain yang Pernah Dilatih Sang Ayah

Selain keluarga Zidane, ada beberapa contoh lain sang pemain dilatih ayahnya sendiri. Berikut ini adalah lima di antaranya
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Rabu, 04 November 2020
5 Pemain yang Pernah Dilatih Sang Ayah
Cesare dan Paolo Maldini (Man Cub)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Orang sering mengatakan buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. peribahasa tersebut juga terjadi di sepak bola. Beberapa anak mengikuti jalan karier sang ayah sebagai pemain sepak bola.

Dari sekian banyak anak yang mengikuti jadi pemain sepak bola, hanya sedikit yang bisa merasakan dilatih ayahnya sendiri. Bukan hanya di halaman belakang rumah ketika masih kecil, tetapi di klub profesional.

Satu di antara contoh kasus yang belakangan ini dibicarakan adalah Zinedine Zidane yang melatih kedua anaknya, Enzo Fernandez dan Luca Zidane di Real Madrid. Meskipun, kebersamaan keluarga tersebut hanya sebentar.

Selain keluarga Zidane, ada beberapa contoh lain sang pemain dilatih ayahnya sendiri. Berikut ini adalah lima di antaranya:

Darren Ferguson

Darren Ferguson

Darren Ferguson mengikuti jejak ayahnya menjadi manajer sepak bola. Saat ini, ia menangani klub League One, Peterborough United. Namun, seperti halnya nama-nama yang ada dalam daftar ini, Darren Ferguson hidup di bawah bayang-bayang sang ayah, Sir Alex Ferguson.

Darren Ferguson berhasil mengukir ceruk dalam kariernya sendiri. Dia menjadi penggawa Manchester United pada musim 1992-1993 ketika Bryan Robson cedera. Darren membawa The Red Devils meraih gelar Premier League.

Pada saat itu, Sir Alex Ferguson membawa Darren Ferguson ke tim utama Man United melalui sistem promosi. Darren tampil apik di tim akademi.

Namun, perlahan Darren Ferguson disisihkan dari Man United karena persaingan yang ketat. Kemudian, ia bermain untuk beberapa klub termasuk Wolverhampton.

Nigel Clough

Nigel Clough

Nigel Clough adalah pemain kunci Nottingham Forest yang dikomandoi sang ayah, Brian Clough. Nigel sering menjadi satu di antara pemain yang paling benyak menorehkan gol. Prestasi Nigel berlanjut dengan membawa Nottingham memenangi Piala Liga Inggris pada 1989 dan dua kali mencapai final Piala FA.

Namun, ketika Nottingham terdegradasi dari Premier League, Nigel Clough menuju Liverpool. Sementara itu, sang ayah memilih pensiun dari dunia kepelatihan.

Nico Kranjcar

Nico Kranjcar

Nico Kranjcar merupakan pemain dari produk akademi Dinamo Zagreb. Ia mendapatkan kesempatan dilatih sang ayah, Zlatko, di tim nasional Kroasia pada 2004.

Meskipun ada tuduhan nepotisme di balik pemanggilan tersebut, tetapi Nico Kranjcar tampil apik bersama timnas Kroasia. Ketika itu, ia baru berusia 20 tahun.

Nico Kranjcar masih menjadi langganan tim nasional Kroasia meskipun sang ayah tidak ada di belakang kemudi. Gelandang serang tersebut menorehkan 81 penampilan bersama tim nasional Kroasia.

Jordi Cruyff

Jordi Cruyff

Jordi Cruyff adalah anak dari satu di antara legenda sepak bola dunia, Johan Cruyff. Sang anak sering mendapatkan sorotan karena nama besar ayahnya.

Mantan gelandang Manchester United itu mengatakan ekspektasi yang besar membuatnya sulit berkembang. Pada sisi lain, ada yang mengatakan jika kesempatan bermain Jordi Cruyff di Barcelona adalah pemberian dari sang ayah yang ketika itu menjadi pelatih.

Jordi Cruyff melanglang buana ke berbagai klub seperti Barcelona, Manchester United, Celta Vigo, Alaves, Espanyol, dan Valletta. Saat ini, ia menjadi pelatih di klub asal China, Shenzhen FC.

Paolo Maldini

Paolo Maldini

Kisah para Maldini berbeda dengan apa yang ditorehkan klan Cruyff. Hal itu terjadi karena Paolo berhasil melampaui catatan sang ayah, Cesare.

Ketika Maldini senior memenangi empat gelar Serie A, Paolo Maldini meraih tujuh titel. Catatan tersebut dilengkapi dengan lima trofi Liga Champions.

Kerja sama Cesare Maldini dan Paolo Maldini pertama kali terjadi pada tim nasional U-21. Kemudian, itu berlanjut pada Piala Dunia 1998 di mana Italia disingkirkan Prancis pada babak perempat final.

Keduanya kembali bekerja sama di tim nasional Italia pada 2001. Menariknya, keduanya tidak pernah meraih trofi untuk Gli Azzurri.

Breaking News Trivia Sepak Bola
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.745

Berita Terkait

Klasemen
Klasemen Sementara Grup H Piala Dunia U-17 2025 Usai Timnas Indonesia U-17 Dikalahkan Brasil
Peluang Timnas Indonesia U-17 untuk lolos ke babak berikutnya tinggal dari slot 8 peringkat 3 terbaik.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 08 November 2025
Klasemen Sementara Grup H Piala Dunia U-17 2025 Usai Timnas Indonesia U-17 Dikalahkan Brasil
Hasil akhir
Hasil Piala Dunia U-17 2025: Dikalahkan Brasil, Timnas Indonesia U-17 Berada di Ujung Tanduk
Timnas Indonesia U-17 kalah 0-4 dari Brasil pada laga kedua Grup H, Jumat (7/11).
Rizqi Ariandi - Sabtu, 08 November 2025
Hasil Piala Dunia U-17 2025: Dikalahkan Brasil, Timnas Indonesia U-17 Berada di Ujung Tanduk
Sosok
7 Wonderkids Terbaik dengan Rating 90 Plus di Football Manager 26
Pemandu bakat Football Manager (FM) memiliki penilaian soal pemain-pemain muda ber-rating 90 plus di Football Manager 26.
Arief Hadi - Jumat, 07 November 2025
7 Wonderkids Terbaik dengan Rating 90 Plus di Football Manager 26
Liga Indonesia
Rekor Tak Terkalahkan Terhenti di Tangan Sumsel United, Garudayaksa FC Jadikan Hal Ini sebagai Evaluasi untuk Putaran Kedua
Garudayaksa FC takluk 0-1 dari Sumsel United, pada laga lanjutan Championship Indonesia 2025/2026 di Staidon Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jumat (7/11) sore WIB.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 07 November 2025
Rekor Tak Terkalahkan Terhenti di Tangan Sumsel United, Garudayaksa FC Jadikan Hal Ini sebagai Evaluasi untuk Putaran Kedua
Timnas
Suporter Timnas Indonesia U-17 Kesulitan Dapat Tiket Pertandingan Lawan Brasil U-17
Garuda Qatar memastikan bakal memberikan dukungan maksimal untuk Timnas Indonesia U-17 di laga kontra Brasil U-17, Jumat (7/11). Dhani Mizanna, Divisi Publikasi dan Media Garuda Qatar
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Suporter Timnas Indonesia U-17 Kesulitan Dapat Tiket Pertandingan Lawan Brasil U-17
Jadwal
Link Streaming Brasil vs Indonesia di Piala Dunia U-17 2025 7 November 2025 dan Cara Menontonnya
Skuad Garuda Muda menghadapi tim kuat Brasil di Aspire Zone - Picth 7, Qatar, Jumat (7/11) pukul 22.45 malam WIB.
Tengku Sufiyanto - Jumat, 07 November 2025
Link Streaming Brasil vs Indonesia di Piala Dunia U-17 2025 7 November 2025 dan Cara Menontonnya
Timnas
Piala Dunia U-17 2025: Pelatih Persija Prediksi Timnas Indonesia U-17 Akan Kesulitan Hadapi Brasil
Timnas Indonesia U-17 akan menghadapi Brasil pada laga kedua Grup H Piala Dunia U-17 2025, Jumat (7/11).
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Piala Dunia U-17 2025: Pelatih Persija Prediksi Timnas Indonesia U-17 Akan Kesulitan Hadapi Brasil
Liga Indonesia
I League Gelar Drawing Liga Nusantara 2025/2026, Format hingga Regulasi Akan Berubah
Liga Nusantara 2025/2026 rencananya akan bergulir mulai akhir November ini.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
I League Gelar Drawing Liga Nusantara 2025/2026, Format hingga Regulasi Akan Berubah
Timnas
Piala Dunia U-17 2025: Hadapi Brasil, Timnas Indonesia U-17 Diminta Tidak Kalah Sebelum Bertanding
Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, meminta Evandra Florasta dan kawan-kawan tidak takut dengan Brasil.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
Piala Dunia U-17 2025: Hadapi Brasil, Timnas Indonesia U-17 Diminta Tidak Kalah Sebelum Bertanding
Timnas
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI
Thom Haye dan Shayne Pattynama mendapatkan sanksi larangan bermain dan denda.
Rizqi Ariandi - Jumat, 07 November 2025
FIFA Jatuhkan Sanksi kepada Thom Haye, Shayne Pattynama, dan PSSI
Bagikan