5 Pemain Kunci dari Masa Lalu hingga Kini di Derby Madrid

BolaSkor.com - Derby Madrid antara Real Madrid melawan Atletico Madrid di Spanyol tidak kalah seru dari El Clasico, pertandingan klasik antara Madrid melawan Barcelona. Bahkan, Derby Madrid acapkali berjalan ketat.
Hal tersebut dapat dilihat musim ini (2023-2024). Derby Madrid sudah berlangsung dua kali dan baik Madrid atau Atletico sama-sama menang sekali.
Konteks laga Derby Madrid juga berbeda-beda setiap musimnya. Entah itu saat Madrid bertarung merebutkan titel LaLiga, atau Atletico yang melakukannya, bahkan cukup sering juga kedua tim bertemu di laga final.
Baca Juga:
Tidak ke Premier League, Victor Osimhen Bertahan di Napoli Musim Ini
Dengan banyaknya catatan pertemuan kedua tim, banyak pemain yang menjadi pemain-pemain kunci dari masa lalu hingga kini. Menilik informasi yang diterima BolaSkor dari LaLiga. Berikut pemain-pemain tersebut
1. Raul (Real Madrid 1994-2010)
Legenda hidup Real Madrid. Meski sempat berada di akademi Atletico saat masih kecil, Raul kemudian berakhir di Madrid dan menghantui mantan klubnya lebih dari satu setengah dekade.
Bahkan ada momen pada musim 1996-1997 di satu laga derby yang dinamai 'La Noche de Raul' (malamnya Raul), sebab ia mencetak dua gol dan memberikan dua assists ketika Madrid menang 4-1.
Raul, bersama Ferenc Puskas, merupakan top skorer derby dengan 11 gol sebelum Cristiano Ronaldo memecahkan rekornya dengan 22 gol.
2. Paulo Futre (Atletico Madrid 1987-1993 dan 1997-1998)
Atletico juga memiliki legenda bernama Paulo Futre dan ia membela klub selama dua periode. Futre, dahulu berposisi sebagai penyerang sayap, dan pernah menjadi runner-up Ballon d'Or.
Pria kelahiran Montijo, Portugal, pada 28 Februari 1966 pernah meneror Madrid di Derby Madrid. Futre mencetak gol pertama kala Atletico menang 4-0 di Santiago Bernabeu, juga saat menang 2-0 di final Copa del Rey 1992.
3. Sergio Ramos (Real Madrid 2005-2021)
Sulit untuk tidak membahas legenda Madrid yang satu ini. Bagian dari sejarah kesuksesan Madrid, baik di liga domestik atau Eropa, dan juga mantan kapten sekaligus bek andalan tim.
Posisinya bek, tetapi di masa lalu membuat Atletico sakit hati di final Liga Champions 2014 dan 2016. Ramos menyamakan kedudukan pada laga pertama dan Madrid bangkit menang 4-1, kemudian di laga kedua membuka gol Madrid dan juga mencetak gol penalti. Saat ini Ramos (37 tahun) bermain di Sevilla.
4. Miranda (Atletico Madrid 2011-2015)
Pada medio 1999 dan 2013, Atletico tak sekali pun memenangi laga derby (25 pertandingan). Kutukan itu lepas pada final Copa del Rey 2013 yang dimainkan di Santiago Bernabeu.
Pertandingan berjalan imbang 1-1 di waktu normal dan kemudian bek asal Brasil, Joao Miranda, mencetak gol kemenangan Atletico. Miranda mendedikasikan golnya itu untuk sang anak, yang menurutnya tak lagi diejek di sekolah setelahnya.
5. Koke (Atletico Madrid 2011-Sekarang)
Salah satu pemain veteran dari Derby Madrid. Koke, total, sudah memainkan 39 Derby Madrid dengan catatan 12 kemenangan, 12 hasil imbang, dan kalah 15 kali. Koke juga sudah mencetak dua gol dan memberikan tujuh assists.
Pada 2011 Koke memberikan assist pertama di Derby Madrid dan ia sangat berpengalaman di pertandingan tersebut. Dua gol Koke melawan Madrid krusial.
Pada musim 2013-2014 Koke mencetak gol yang membuat laga imbang 2-2 dan Atletico juara liga. Begitu juga pada final Piala Super Eropa 2018, gol Koke membawa Atletico menang 4-2 atas Madrid.
Arief Hadi
15.313
Berita Terkait
Legawa, Robert Lewandowski Tak Masalah jika Jarang Main di Barcelona

Liverpool Sudah Merindukan Sosok Trent Alexander-Arnold
Terungkap, Robert Lewandowski Tolak Tawaran Gaji Rp1,9 Triliun demi Bertahan di Barcelona

Dapat Saran dari Rekan Setimnya di Barcelona, Fermin Lopez Tolak Tawaran Gabung Chelsea

Presiden UEFA Menentang Laga LaLiga Barcelona vs Villarreal Dimainkan di Amerika Serikat
10 Transfer yang Gagal Terwujud pada Musim Panas 2025: Manchester United Sering Terkena Harapan Palsu

Barcelona Jadi Satu-satunya Tim yang Dihormati Real Madrid

Bisa Kembali ke Real Betis, Antony Tak Kuasa Menahan Air Mata

Beda Kelas dari Liga Top Eropa Lainnya, Premier League Habiskan Rp66,7 Triliun di Bursa Transfer Musim Panas 2025
5 Pemain LaLiga Termahal pada Bursa Transfer Musim Panas 2025: Madrid Punya Tiga, Barcelona Nihil
