5 Pemain Kelas Dunia yang Performanya Menurun Pasca Meninggalkan Chelsea

Lima pemain yang performanya menurun sejak pergi meninggalkan Chelsea.
Arief HadiArief Hadi - Jumat, 14 Februari 2025
5 Pemain Kelas Dunia yang Performanya Menurun Pasca Meninggalkan Chelsea
Eden Hazard di Real Madrid (The Sun)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Era Roman Abramovich di Chelsea merupakan fase penting dalam sejarah emas klub. Pada eranya, The Blues naik level menjadi salah satu tim kuat di Inggris dan Eropa, juga menjadi salah satu tim besar yang pamornya bertahan sampai saat ini.

Chelsea masih tetap disegani dan juga dipandang sebagai tim besar meski kini sudah dimiliki Todd Boehly, Pemilik Chelsea asal Amerika Serikat pengganti Abramovich.

Dalam sejarahnya, Chelsea sudah diperkuat banyak pemain hebat dengan level pemain kelas dunia. Pemain juga datang dan pergi seperti halnya di klub lain.

Baca Juga:

Prediksi dan Statistik Brighton Vs Chelsea: Kalah Lagi, The Blues?

Nicolas Jackson Cedera, Chelsea Krisis Penyerang

Dastan Satpaev, Talenta Kazakhstan Kelahiran 2008 yang Direkrut Chelsea

Akan tapi dalam beberapa konteks pemain pergi, pada level kelas dunia, tidak semuanya pergi dan mempertahankan kesuksesan atau level bermain di klub barunya. Performa mereka bahkan menurun drastis. Siapa saja?

1. Eden Hazard

Eden Hazard (Getty Images)



Akan selalu diingat sebagai salah satu pemain flop (gagal) dalam sejarah sepak bola Eropa. Dana yang dikabarkan mencapai 100 juta euro keluar dari kantong Real Madrid kala membelinya dari Chelsea pada 2019.

Tidak ada yang meragukan kualitasnya selama tujuh tahun membela Chelsea, tetapi di Madrid, menjadi bencana bagi Hazard. Ia jarang main, punya masalah kebugaran dan rawan cedera, hingga krisis kepercayaan diri.

Alhasil, selama empat tahun di Madrid, Hazard hanya jadi penghangat bangku cadangan dan menambah koleksi trofi di dalam CV-nya. Madrid tetap sukses meraih trofi, tetapi Hazard jauh dari level penampilannya kala membela Chelsea.

2. Diego Costa

Diego Costa (Insider)



Direkrut dari Atletico Madrid pada 2014 dan Diego Costa jadi ujung tombak andalan Chelsea. Agresif, kuat dalam beradu fisik, tajam dalam urusan mencetak gol. Costa adalah target man ideal Chelsea.

Pada musim 2016-2017 Costa mencetak 20 gol dan membantu Chelsea arahan Antonio Conte juara Premier League. Namun di musim berikutnya, Conte ribut dengan Costa hingga Costa pergi ke klub lain.

Sisanya menjadi cerita, nama Costa lambat laun sirna dan ia melempem kala tampil dengan Atletico, Atletico Mineiro, Wolverhampton Wanderers, dan terakhir tampil dengan Gremio pada 2024.

3. Nemanja Matic

Nemanja Matic (ESPN)



Selalu mengikuti Jose Mourinho ke mana pun dia pergi hingga disebut sebagai prajurit setianya Mourinho. Tidak salah, sebab Nemanja Matic petarung pada posisi gelandang tengah, dapat melapis lini belakang dan membantu transisi bermain.

Tiga tahun di Chelsea (2014-2017) menjadikannya legenda klub dan ia sukses di sana. Setelahnya, Matic kesulitan tampil konsisten dengan Manchester United, AS Roma, Rennes, dan kini pada usia 36 tahun membela Olympique Lyonnais.

4. Mason Mount

Mason Mount (Laman Resmi Chelsea)



Sudah bermain untuk Man United dari 2023 dan diberi nomor punggung sakral 7. Publik sudah melihat sendiri Mason Mount lebih banyak menghabiskan waktu di ruang perawatan cedera ketimbang bermain.

Usianya kini 26 tahun dan Mount masih berkutat dengan cedera. Kondisinya itu berbalik drastis ketimbang saat ia membela Chelsea pada medio 2017-2023, sempat dipinjamkan ke Vitesse Arnhem dan Derby County.

5. Andre Schurrle

Andre Schurrle (Laman Resmi Chelsea)



Gabung Chelsea pada angka sekitar 18 juta poundsterling di tahun Mourinho kembali melatih klub (2013). Musim pertama Andre Schurrle positif dan pada 2014 memenangi Piala Dunia dengan Jerman.

Schurrle, penyerang sayap, tampil 14 kali di musim kedua membela Chelsea tapi tak lama setelahnya ia kembali ke Jerman, membela Wolfsburg.

Transfer senilai 22 juta poundsterling menjadi keuntungan bagi Chelsea dari pemain yang ingin banyak bermain di klub. Pasca bermain di Wolfsburg, Borussia Dortmund, Fulham, dan sempat di Spartak Moscow, Schurrle memutuskan pensiun secara mengejutkan pada 2020 pada usia 29 tahun.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Trivia Sepak Bola Chelsea Eden hazard Diego Costa Nemanja Matic
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.599

Berita Terkait

Sosok
7 Pemain yang Memainkan Laga Debutnya dengan Timnas Indonesia di Era Patrick Kluivert
Karier kepelatihan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia seumur jagung, tetapi ia sudah memberikan laga debut kepada beberapa pemain.
Arief Hadi - Kamis, 16 Oktober 2025
7 Pemain yang Memainkan Laga Debutnya dengan Timnas Indonesia di Era Patrick Kluivert
Inggris
Buntut Kartu Merah Lawan Liverpool, Enzo Maresca Terkena Hukuman dan Denda
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, mendapat larangan satu pertandingan dan denda 8.000 poundsterling dari FA.
Yusuf Abdillah - Kamis, 16 Oktober 2025
Buntut Kartu Merah Lawan Liverpool, Enzo Maresca Terkena Hukuman dan Denda
Sosok
7 Calon Pengganti Patrick Kluivert sebagai Pelatih Timnas Indonesia
Kegagalan Timnas Indonesia di putaran empat Kualifikasi Piala Dunia 2026 berujung pemecatan Patrick Kluivert beserta staf kepelatihannya.
Arief Hadi - Kamis, 16 Oktober 2025
7 Calon Pengganti Patrick Kluivert sebagai Pelatih Timnas Indonesia
Timnas
Tidak Selalu Mimpi Buruk, 3 Momen Indah Patrick Kluivert di Timnas Indonesia
Meski akhirnya berpisah dengan Timnas Indonesia, Patrick Kluivert meninggalkan tiga momen tak terlupakan. Dari sorotan dunia hingga aksi blusukan ke stadion, inilah sisi lain pelatih asal Belanda yang jarang diketahui!
Johan Kristiandi - Kamis, 16 Oktober 2025
Tidak Selalu Mimpi Buruk, 3 Momen Indah Patrick Kluivert di Timnas Indonesia
Spanyol
Produk La Masia Menyesali Keputusannya Pergi dari Barcelona dan Bergabung dengan Chelsea
Setahun berlalu sejak produk La Masia, Marc Guiu, meninggalkan Barcelona dan bergabung dengan Chelsea.
Arief Hadi - Kamis, 16 Oktober 2025
Produk La Masia Menyesali Keputusannya Pergi dari Barcelona dan Bergabung dengan Chelsea
Ragam
3 Alasan Manchester United Akan Membungkam Liverpool di Anfield
Manchester United diyakini mampu menumbangkan Liverpool di Anfield pada lanjutan Premier League 2025/2026. Dari kondisi skuad pincang hingga mental nothing to lose jadi modal utama Setan Merah.
Johan Kristiandi - Kamis, 16 Oktober 2025
3 Alasan Manchester United Akan Membungkam Liverpool di Anfield
Inggris
Tinggal Teken Kontrak dengan Manchester United, Liam Delap Pilih Gabung Chelsea, Alasannya?
Liam Delap sebenarnya sedang dalam perjalanan untuk bergabung dengan Manchester United musim panas ini sebelum akhirnya memutuskan menjadi pemain Chelsea.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
Tinggal Teken Kontrak dengan Manchester United, Liam Delap Pilih Gabung Chelsea, Alasannya?
Ragam
5 Murid Sang Profesor Arsene Wenger yang Jadi Pelatih
Murid-murid sang profesor Arsene Wenger yang menapaki karier sebagai pelatih.
Yusuf Abdillah - Rabu, 15 Oktober 2025
5 Murid Sang Profesor Arsene Wenger yang Jadi Pelatih
Ragam
3 Alasan Inter Milan Lebih Baik Menolak Tawaran Merekrut Neymar
Inter Milan kembali dikaitkan dengan rumor transfer Neymar pada bursa musim dingin 2025. Namun, ada tiga alasan kuat mengapa Nerazzurri lebih baik menolak kedatangan bintang Brasil itu.
Johan Kristiandi - Selasa, 14 Oktober 2025
3 Alasan Inter Milan Lebih Baik Menolak Tawaran Merekrut Neymar
Inggris
Enzo Maresca 'Senang' Dapat Kartu Merah pada Laga Chelsea vs Liverpool di Stamford Bridge
Chelsea menang 2-1 atas Liverpool pada pekan tujuh Premier League dan Enzo Maresca mengaku 'senang' dengan kartu merahnya di laga tersebut.
Arief Hadi - Senin, 13 Oktober 2025
Enzo Maresca 'Senang' Dapat Kartu Merah pada Laga Chelsea vs Liverpool di Stamford Bridge
Bagikan